Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eks Komandan Mujahidin, Abdul Haq Dieksekusi Taliban

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Bekas Komadan Mujahidin Abdul Haq telah dieksekusi oleh pasukan Taliban di Jalalabad, seperti dikutip CNN Jumat (26/10). TEMPO melaporkan sejak Jumat (26/10) pagi beredar kabar salah seorang bekas Komandan Mujahidin ditangkap tentara Taliban di Jalalabad, Afganistan. Abdul Haq, sejak Taliban berkuasa di Afganistan lari ke Peshawar, Ibukota Provinsi North-Western Frontier (NWFP), Pakistan.

Haji Din Muhammad, kerabat Haq, membantah saudaranya telah dieksekusi pasukan Taliban. Kendati ia membenarkan penangkapan tersebut. “Nah, sejak malam kemarin (25/10) ia ditangkap oleh sekitar 50 orang Taliban di Jalalabad saat bertemu dengan para kepala suku dan faksi-faksi dalam tubuhTaliban disana,”kata Din dalam suatu jumpa pers di hotel termewah di Pesahawar, Pearl Continental Hotel, Jumat (26/10).

Namun, lanjut Din, “Ia masih selamat dalam suatu tempat tahanan Taliban.” Kabar ini diperoleh dari seorang teman yang menelponya Jumat (26/10) pukul 08.30 WIB. Dihadapan puluhan wartawan dalam dan luar negeri, mantan pemimpin Partai Hizb-I-Islami Afganistan itu mengungkapkan kepergian Abdul Haq ke Afganistan. Pada tanggal 21 Oktober Abdul Haq dan delapan pengikutnya pergi ke Jalalabad untuk bertemu dengan beberapa pemimpin suku dan faksi-faksi dalam Taliban.

“Sejak krisis di Afganistan dan Amerika Serikat mulai menyerang Afganistan, setiap pemimpin Afganistan yang berada di Pakistan maupun yang berada di pengasingan di negara-negara lain, ingin turut serta menyesaikan persoalan itu, begitu juga saya dan saudara saya bekas komandan Mujahidin Abdul Haq,”kata pria tua berjenggot putih didampingi Zalmai, sekretaris Abdul Haq dan beberapa pengawalnya.

Abdul haq, menurut Din Muhammad, 43 tahun, pergi ke Jalalabad Ibukota Provinsi Nangarhar melalui Parachinar, Pakistan, dengan menggunakan keledai melewati pegunungan Spin Range setinggi 4406 meter. Ketika ditanya mengapa Abdul Haq pergi sorang diri kesana, bekas Menteri Keamanan Nasional Afganistan pada zaman Presiden Burhanuddin Rabbani dan Presiden Sibghatullah Mujaddadi ini mengatakan, “Ia pergi bertemu dengan sekelompok orang di Jalalabad untuk membicarakan persoalan Afghanistan kini.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Din pun membantah kepergian Haq kesana atas banttuan AS. “Tidak ada bukti tentang tuduhan itu. Saya pikir itu tuduhan yang kejam untuk saudara saya,”tegasnya. Mengenai kemungkinan Haq dijebak, Din tegas-tegas membantahnya. “Tidak, tidak mungkin, karena yang bertemu dengannya sudah dikenal betul oleh saudara saya itu,”ujarnya lagi.

Ia berharap Taliban segera melepaskan saudaranya itu. “Bagaimanapun Abdul Haq punya hak untuk membicarakan masa depan negerinya dengan orang-orang Afganistan lainnya. Saya berharap bantuan dunia internasional untuk menekan Taliban agar melepaskan saudara saya itu,”imbuhnya. Pukul 16.00 waktu setempat jumpa pers bubar, dan Din Muhammad segera dilarikan pulang dengan mobil sedan warna merah hati.

Rumah milik Abdul Haq, yang mewah dan besar terletak di pinggir jalan utama Hayatabad, di bagian kompleks perumahan mewah tampak lengang. Rumahnya yang tak jauh dari kantor polisi sektor Hayatabad selalu dijaga pasukan sipil bersenjata AK47. (Ahmad Taufik)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terlibat Isu Cinlok, Rizky Nazar Klarifikasi: Kita Semua Berteman Baik

1 menit lalu

Sejumlah dukungan moril untuk Rizky Nazar datang dari lingkaran pertemanannya, termasuk dari Syifa Hadju/Foto: Instagram/Syifa Hadju
Terlibat Isu Cinlok, Rizky Nazar Klarifikasi: Kita Semua Berteman Baik

Setelah Salshabilla Adriani, kini giliaran Rizky Nazar yang klarifikasi isu cinlok


5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

6 menit lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran


Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

7 menit lalu

Ilustrasi lebah. Trade Vista
Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.


USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

9 menit lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah


Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

16 menit lalu

Tentara Korea Selatan dan AS berfoto setelah latihan tembak bersama di lapangan pelatihan militer di Pocheon pada 14 Maret 2024 sebagai bagian dari latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?


Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

20 menit lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy melaksanakan rapat bantuan kemanusiaan untuk Libya di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Jumat, 22 September 2023. Pemerintah Indonesia akan memberikan bantuan kemanusiaan untuk penanganan bencana banjir di Libya berupa logistik dengan menyiapkan 16 jenis barang dan jasa yang rencananya akan dikirimkan pada tanggal 27 September 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta Sumatera Barat bisa mencanangkan sadar bencana setiap harinya dalam puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024.


Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

20 menit lalu

Pekerja tengah memberikan nomer seri pada emas berat 1 kilo di lokasi pembuatan emas Antam, Jakarta, 15 Juni 2015. Tempo/Tony Hartawan
Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 ke Level 1.326.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 7.000 ke level Rp 1.326.000 per gram.


ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

27 menit lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.


Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

38 menit lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melantik 3 pejabat eselon I dan 3 pejabat eselon II di Kementerian Perdagangan pada Jumat, 26 April 2024 kemarin. Doc. Istimewa/ Humas Kementerian Perdagangan.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.


Halal Bihalal PKS, Prabowo dan Gibran Tak Hadir

40 menit lalu

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Sejumlah pimpinan partai politik hadir dan lembaga negara hadir dalam acara ini. Tempo/Yohanes Maharso
Halal Bihalal PKS, Prabowo dan Gibran Tak Hadir

PKS menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024.