TEMPO.CO, Jakarta - Seorang bayi perempuan berusia 4 hari ditemukan bernyawa di dalam kuburan oleh sepasang suami istri yang sedang memakamkan anaknya di utara India.
Bayi itu dikuburkan dalam pot tembikar. Pasangan suami istri yang memakamkan anak mereka yang meninggal di rumah sakit, bergegas menyelamatkan bayi itu keluar dari makam.
Petugas keamanan makam kemudian melaporkan penemuan bayi hidup di dalam makam dan kemudian membawa bayi itu ke rumah sakit terdekat.
"Bayi itu menderita sejumlah infeksi dan berat badan hanya 1,5 kilogram," kata Alka Sgarna, pengawan medis di rumah sakit tempat si bayi diselamatkan sebagaimana dilaporkan CNN.
Bayi yang diperkirakan telah dikubur selama sekitar 6 jam, masih menjalani perawatan di unit perawatan intensif rumah sakit atau ICU. Dia menderita gangguan pernafasan dan membutuhkan ventilator.
Polisi pun melakukan penyelidikan tentang asal usul kematian bayi merah ini.
Orang tua bayi malang itu terancam didakwa pembunuhan dan pembuangan anak.
Ketidaksetaraan jender sudah menjadi persoalan yang sudah berlangsung lama di India. Anak perempuan di India sering menghadapi berbagai diskriminasi di masyarakat mereka.
India pun berada di posisi 130 negara dari 150 negara yang tahun lalu mengeluarkan Indeks Ketidaksetaraan Jender. Berdasarkan sensus tahun 2011, rasio jumlah wanita 918 orang untuk setiap seribu laki-laki berusia 0-6 tahun. Sedangkan menurut PBB, jumlah wanita lebih banyak dibandingkan pria, yakni rata-rata 952 wanita untuk setiap 1.000 laki-laki.