TEMPO.CO, Aldgate -- Dua bersaudara kembar, yang tinggal di Kota Aldgate, Australia Selatan, menyaksikan peristiwa, yang digambarkan keduanya sebagai pertempuran UFO, pada Kamis 7 Februari 1980.
Phil dan Rob Tindale, yang saat itu berusia 10 tahun, mengaku melihat sebuah benda kuning terang yang berputar-putar sekitar satu kilometer di atas pepohonan pada sekitar pukul 21.30 waktu setempat.
Selang beberapa menit setelahnya, Phil melihat benda kedua dengan ukuran lebih besar muncul memancarkan cahaya merah.
Kedua benda itu melintasi langit dengan gerakan zig-zag, mengubah arah dan bergerak menempuh jarah setengah kilometer dalam waktu kurang dari satu detik tanpa menimbulkan suara.
Penampakan itu berlangsung selama kurang lebih 15 menit.
“Ada dua lampu, satu muncul dan mengejar yang lain, keduanya turun di bawah cakrawala. Itu adalah hal yang sangat mengesankan,” kata Rob Tindale mengonfirmasi pernyataan saudaranya seperti dilansir News pada Senin, 21 Oktober 2019.
Daryl Browne, 21 tahun, seorang petani setempat, juga melaporkan penampakan benda kuning berbentuk speedboat menabrak beberapa pohon dekat peternakan kuda tempatnya bekerja. Lokasi ini persis di tempat Tindale bersaudara melihat obyek terbang itu.
Menurut laporan surat kabar yang dikutip News, Browne mengatakan kepada polisi dia sedang menonton siaran televisi malam itu saat anjing-anjingnya mulai melolong. dia kemudian keluar dan melihat benda dengan panjang sekitar 25 – 30 kaki yang tidak memancarkan suara dan cahaya. Browne segera menghubungi polisi, namun benda itu hilang saat polisi tiba.
Browne kemudian diwawancarai penyelidik dari UFO Research South Australia keesokan harinya, yang kemudian menerbitkan laporan di buletin UFO Research Australia pada bulan itu.
KANIA SUKU
