Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Direktur ILO Komentari Sistem Kerja Outsourcing di Indonesia

image-gnews
Michiko Miyamoto, Direktur ILO untuk Indonesia. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
Michiko Miyamoto, Direktur ILO untuk Indonesia. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur ILO untuk Indonesia, Michico Miyamoto, menyoroti sistem kerja alih daya atau outsourcing di Indonesia. Di beberapa negara, sistem kerja seperti ini sudah tidak diperbolehkan lagi.

Menurut Miyamoto, outsourcing  adalah sebuah sistem bisnis. Dalam kasus di Indonesia, ada penyalahgunaan dalam sistem ini, dimana para karyawan tidak diberikan manfaat optimal (fasilitas) dari kantor yang mempekerjakan.

Outsourcing bisa menjadi positif untuk bisnis contohnya ketika ada perusahaan ketiga yang diberikan bagian pekerjaan tertentu. Perusahaan harusnya mengikuti aturan. Kalau ada yang sampai dirugikan (outsourcing) maka itu bisa menjadi kasus,” kata Miyamoto kepada Tempo, Kamis, 3 Oktober 2019, disela kunjungan kerjanya ke PT Ungaran Sari Garments di Semarang, Jawa Tengah.       

Michiko Miyamoto, Direktur ILO untuk Indonesia. Sumber: TEMPO/Suci Sekar 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Miyamoto mengatakan perusahaan seharusnya memberikan kontrak kerja yang aman kepada karyawannya. Sebab ketika karyawan merasa aman, mereka akan memberikan lebih kepada perusahaan. 

ILO telah mencoba membawa kasus ini (sistem kerja outsourcing) ke tingkat dialog internasional, namun Miyamoto menegaskan pihaknya bukan polisi yang menangkap dan menindak kejahatan. ILO berperan memfasilitasi dialog ketika muncul suatu kasus.  

Dia pun mengkritik, Indonesia memiliki banyak regulasi, namun penerapannya menjadi tantangan. Untuk mengatasi permasalahan ketenagakerjaan, tidak bisa hanya berpangku tangan pada pemerintah, tetapi para stakeholder juga harus ikut turun tangan, termasuk serikat buruh dan media untuk menyoroti kasus yang muncul.       

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

14 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.


Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

2 hari lalu

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya. Foto: Canva
Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

8 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

12 hari lalu

Ilustrasi begal payudara. Pexel/by Aleksandr Neplokhov
Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

Hendak berangkat kerja, seorang perempuan mengaku motor Yamaha Nmax warna merah dengan nomor polisi B 4706 SKR raib dibawa komplotan begal.


Ketahui 8 Cara Kerja ke Luar Negeri yang Aman dan Legal

24 hari lalu

Berikut beberapa cara kerja di luar negeri dengan aman dan legal. Anda bisa menggunakan platform online terpercaya seperti Linkedin. Foto: Canva
Ketahui 8 Cara Kerja ke Luar Negeri yang Aman dan Legal

Berikut beberapa cara kerja di luar negeri dengan aman dan legal. Anda bisa menggunakan platform online terpercaya seperti Linkedin.


Daftar Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Bagaimana dengan Magang dan Honorer?

27 hari lalu

Ilustrasi Tenaga Honorer
Daftar Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Bagaimana dengan Magang dan Honorer?

Berikut daftar pekerja yang berhak memperoleh THR atau Tunjangan Hari Raya Keagamaan. Ini ketentuannya untuk magang dan honorer?


Terkini Bisnis: Penjelasan Cari Kerja Susah Sekarang, Otorita IKN Pasang Target Investasi Rp 100 Triliun Tercapai Tahun Ini

33 hari lalu

Ilustrasi mencari kerja. Shutterstock
Terkini Bisnis: Penjelasan Cari Kerja Susah Sekarang, Otorita IKN Pasang Target Investasi Rp 100 Triliun Tercapai Tahun Ini

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Minggu siang, 24 Maret 2024 antara lain penjelasan cari kerja sulit saat ini.


10 Kerja Sampingan yang Menjanjikan Penghasilan Besar, Bisa dari Rumah

34 hari lalu

Ilustrasi mengetik. shutterstock.com
10 Kerja Sampingan yang Menjanjikan Penghasilan Besar, Bisa dari Rumah

Kerja sampingan yang menjanjikan di antaranya reseller, penulis lepas hingga affiliator


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

35 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

39 hari lalu

Sekelompok pria pengangguran membakar kardus ketika mereka berusaha menghangatkan diri ketika fajar di Kota Gaza, 18 Februari 2019. Orang-orang itu mengatakan mereka akan dengan senang hati bekerja hanya dengan 5 syikal sehari (sekitar 1,35 Dolar AS) tetapi tidak ada pekerjaan. Pada Oktober 2018, Bank Dunia mengatakan, 54 persen tenaga kerja Gaza menganggur, termasuk 70 persen pemuda. REUTERS/Dylan Martinez
Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

ILO memperkirakan jika perang Gaza masih berlanjut sampai akhir Maret 2024, maka angka pengangguran bisa tembus 57 persen.