Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amerika Larang 6 Perusahaan Teknologi Asal Cina, Kenapa?

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Presiden Cina, Xi Jinping dan Presiden AS, Donald Trump. REUTERS
Presiden Cina, Xi Jinping dan Presiden AS, Donald Trump. REUTERS
Iklan

TEMPO.COWashington – Kementerian Perdagangan Amerika Serikat mengatakan telah melarang enam perusahaan teknologi Cina, satu perusahaan Pakistan dan lima perusahaan di Uni Emirat Arab melakukan ekspor teknologi sensitif AS.

Baca:

Perang Dagang Cina - Amerika Bisa Berdampak ke Seluruh Bisnis

Pejabat Kementerian Perdagangan AS mengatakan empat perusahaan Cina, yang juga berkantor di Hong Kong, mencoba membeli komoditas asal AS, yang diduga untuk mendukung pengembangan senjata pemusnah massal Iran dan program senjata Iran. Ini melanggar peraturan kontrol ekspor AS.

“Pejabat Kementerian Perdagangan AS juga mengatakan dua perusahaan asal Cina lainnya ditambahkan dalam daftar entitas yang dilarang karena mereka berpartisipasi dalam ekspor teknologi yang dikontrol. Teknologi ini lalu diberikan kepada organisasi terafiliasi dengan Tentara Pembebasan Cina,” begitu dilansir Reuters pada Senin, 13 Mei 2019.

Baca:

Perang Dagang Amerika Vs Cina Berlanjut, Harga Mulai Naik

Larangan ekspor ini terjadi pasca meningkatnya eskalasi perang dagang antara AS dan Cina. Eskalasi ini terjadi pasca negosiasi dagang antara dua ekonomi terbesar dunia pada akhir pekan lalu, yang tidak menghasilkan kesepakatan.

AS telah memutuskan menaikkan tarif untuk nilai impor sekitar US$200 miliar atau sekitar Rp2.900 triliun.

Tarif naik dari 10 persen menjadi 25 persen. Cina membalas dengan menaikkan tarif untuk impor senilai US$60 miliar atau Rp870 triliun dari AS.

Baca:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perang Dagang Amerika Vs Cina Bakal Berlanjut, Dolar Menguat

Channel News Asia melansir Presiden Donald Trump juga telah memerintahkan pejabat AS untuk mengenakan kenaikan tarif untuk sisa impor dari Cina yang belum terkena kenaikan tarif.

Nilainya mencapai sekitar US$300 miliar atau sekitar Rp4.300 triliun,” kata Robert Lighthizer, perwakilan perdagangan AS, dalam pernyataan yang dilansir Channel News Asia pada Sabtu, 11 Mei 2019.

Perusahaan Cina yang terkena larangan ini adalah Avin Electronics Technology Co Ltd yang berbasis di Shenzen, Longkui Qu di Linhai, Provinsi Zhejiang dan Multi-Mart Electronics Technology di Nanhai, Provinsi Guandong.

Baca:

Perang Dagang Amerika - Cina Bayangi KTT G20 di Argentina

Lalu ada perusahaan Taizhou CBM-Future New Material Science and Technology Co Ltd di Linhai, Provinsi Zhejiang, perusahaan Tenco Technology Co Ltd di Shenzhen, dan Yutron Technology Co Ltd di Shenzhen.

Perusahaan Avin, Multi-Mart, Tenco dan Yutron, menurut penjelasan kementerian Perdagangan AS, memiliki kantor di Hong Kong.

“Kami memberi tahu individu, bisnis, dan organisasi seluruh dunia bahwa mereka akan dimintai pertanggung-jawaban karena mendukung program senjata pemusnah massal Iran, dan skema ilegal lainnya,” kata Wilbur Ross, menteri Perdagangan AS, dalam pernyataan.

Menurut Ross, AS tidak bisa membiarkan strategi integrasi teknologi sipil – militer Cina melemahkan keamanan nasional AS. Ini dilakukan lewat pelarangan transfer teknologi yang dilakukan oleh aktor negara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

12 jam lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

14 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.


Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

18 jam lalu

Pedagang menjajakan foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di lapaknya di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 April 2024. Meski proses gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 masih berjalan dan pelantikan presiden terpilih belum dilaksanakan, foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029 sudah mulai dipasarkan. TEMPO/Martin Yogi
Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

1 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

1 hari lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

1 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

2 hari lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

2 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

2 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.