Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Kaya di Jerman Berikan Uang Rp 150 M untuk Minta Maaf

image-gnews
Peter Harf, Juru bicara klan keluarga Reimann di Jerman. Dia menjelaskan keluarga Reimann yang terkenal kaya raya mendonasikan uang sebesar 8 juta atau sektiar Rp 150 miliar. Sumber: DPA/PA Images/mirror.co.uk
Peter Harf, Juru bicara klan keluarga Reimann di Jerman. Dia menjelaskan keluarga Reimann yang terkenal kaya raya mendonasikan uang sebesar 8 juta atau sektiar Rp 150 miliar. Sumber: DPA/PA Images/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Klan keluarga Reimann di Jerman yang terkenal kaya raya mendonasikan uang sebesar £8 juta atau sekitar Rp 150 miliar. Uang sumbangan itu dikeluarkan setelah keluarga Reimann mengetahui leluhur mereka pengikuti Nazi, yakni sebuah partai politik di Jerman pada 1920-an yang salah satu ketuanya adalah Diktator Adolf Hitler.

Dikutip dari mirror.co.uk, Senin, 25 Maret 2019, klan keluarga Reimann adalah pemilik saham terbesar di donat Krispy Kreme dan beberapa perusahaan raksasa lainnya. Saat ini generasi ketiga dari klan keluarga Reimann yang menjalankan pundi-pundi bisnis keluarga.

"Betul, Reimann senior dan Reimann junior bersalah. Mereka harusnya dipenjara. Kami semua merasa malu dan terkejut. Tak ada yang harus ditutup-tutupi. Semua kejahatan ini menjijikkan," kata Peter Harf, Juru bicara keluarga Reimann.

Baca: Sstt.. Mau jadi Miliarder di Usia Muda? Intip 6 Kunci Suksesnya

Albert Reimann Sr. Sumber: mirror.co.uk

Baca: Miliarder Jepang Akan Jadi Orang Pertama yang Terbang ke Bulan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Harf, keluarga besar Reimann sudah berjanji akan memberikan uang sumbangan total sebesar Rp 150 miliar sebagai bentuk permohonan maaf. Seluruh kebenaran harus diungkap.

Surat kabar Jerman BILD sebelumnya mewartakan Albert Reimann dan Albert Reimann Junior diduga telah menggunakan warga sipil Rusia dan tawanan perang Prancis untuk melakukan kerja paksa pada 1940-an.

Sebuah dokumen yang baru ditemukan mengungkap Reimann Junior pernah mengeluh pada seorang wali kota kalau jumlah tawanan perang Prancis yang bekerja untuknya tidak cukup. Diperkirakan 30 persen pekerja yang bekerja untuk Reimann pada periode itu adalah para pekerja paksa.

JAB Holding yang merupakan induk bisnis keluarga Reimann memiliki banyak saham di perusahaan papan atas di berbagai sektor. Klan keluarga Reimann mendapat tekanan yang deras setelah laporan ini dipublikasikan. Melalui juru bicara, keluarga besar Reimann mengatakan pihaknya merasa jijik atas kejahatan di masa lalu ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

1 hari lalu

Seorang pria Palestina membawa karung tepung di luar pusat distribusi makanan PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 17 Januari 2018. AS adalah donor terbesar (U.N. Relief and Welfare Agency) UNRWA selama beberapa dekade. REUTERS/Mohammed Salem
Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

2 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

2 hari lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

5 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

8 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

8 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

9 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

10 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

12 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

14 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bereaksi di samping Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, saat Presiden Israel Isaac Herzog berbicara dengan korban selamat Holocaust, Rena Quint, di Hall of Remembrance of the Yad Vashem Holocaust Memorial museum di Yerusalem, 13 Juli 2022. Menahem Kahana/Pool  melalui REUTERS
Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

Korban Holocaust mengaku trauma atas serangan Hamas ke Israel pada Oktober lalu, Jerman memberikan kompensasi ke mereka.