TEMPO.CO, Sydney – Polisi menangkap seorang lelaki pengelola unit apartemen di Sydney, Australia, setelah penyewa mendapati adanya kamera tersembunyi terpasang pada jam digital di salah satu kamar mandi.
Baca:
Lelaki berusia 49 tahun itu diduga telah merekam secara diam-diam aktivitas para penyewa unit apartemen termasuk saat mereka sedang di kamar mandi. Apartemen ini terletak di Bunn Street di Pyrmont, Sydney.
“Polisi memeriksa apartemen pertama pada Selasa setelah salah seorang dari sepuluh penghuni apartemen menemukan adanya kamera tersembunyi di jam digital di kamar mandi,” begitu dilansir media SMH pada Sabtu, 17 November 2018. “Polisi menemukan dua kamera lain di unit itu.”
Baca:
Pada Jumat, polisi kembali ke apartemen itu dan menahan lelaki pengelola unit apartemen tadi. Polisi lalu melakukan penggeledahan pada apartemen kedua yang dikelola lelaki yang tidak disebutkan identitasnya itu. Polisi menemukan kamera, hard drive, dan perangkat eksternal lainnya.
Menurut polisi, lelaki ini menyimpan lebih dari 50 video yang merekam gambar intim dari para penyewa di kedua apartemen tadi. Rekaman itu dilakukan tanpa sepengetahuan para penghuni apartemen.
Polisi lalu membawa lelaki ini ke kantor polisi Day Street Police Station dan mengenakan 11 tuduhan terkait merekam gambar intim tanpa persetujuan korban.
Baca:
Meski begitu, polisi memberinya kesempatan untuk membayar uang jaminan agar tidak ditahan. Pengelola apartemen bermasalah ini bakal muncul di pengadilan lokal di Downing Centre pada 19 Desember 2018.
Kasus kamera tersembunyi juga pernah terjadi di Kota Toronto, Kanada, pada unit kamar yang terdaftar dalam layanan AirBnB pada September 2018. Daily Mail melansir kamera tersembunyi itu terpasang di jam meja digital, yang menghadap ke kamar tidur. Jam digital itu menimbulkan kecurigaan penyewa kamar karena memiliki kabel yang terpasang ke colokan listrik.