Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jamal Khashoggi Tewas, Trump Minta Saudi Percepat Investigasi

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Wartawan Arab Saudi, Jamal Khashoggi, bersama tunangannya memasuki rumahnya di Istanbul, Turki, 2 Oktober 2018. Courtesy A News/Handout via REUTERS
Wartawan Arab Saudi, Jamal Khashoggi, bersama tunangannya memasuki rumahnya di Istanbul, Turki, 2 Oktober 2018. Courtesy A News/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Washington – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengaku merasa tidak puas dengan respon dari pemerintah Arab Saudi dalam mengungkap kasus pembunuhan kolumnis Washington Post, Jamal Khashoggi.

Baca: 

Direktur CIA ke Turki Selidiki Kematian Jamal Khashoggi

 

Trump mengatakan ini setelah pada akhir pekan lalu pemerintah Saudi, yang merupakan sekutu dekat AS, mengakui bahwa Khashoggi tewas dalam perkelahian di dalam Konsulat Jederal Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober 2018.

Pengakuan Saudi ini muncul setelah dua pekan lebih kasus ini menghiasi pemberitaan media massa global, yang mencurigai Khashoggi tewas dibunuh tim pembunuh dari Saudi. Tim ini disebut sebagai Tim Harimau dan dimotori badan intelijen Saudi dengan jumlah 15 orang.

Baca: Kasus Jamal Khashoggi, Forum Investasi Arab Saudi Tetap Digelar

“Saya tidak puas dengan apa yang saya dengar,” kata Trump kepada media di Gedung Putih pada Senin, 22 Oktober 2018, seperti dilansir ABC News.

Trump juga mendesak pemerintah Arab Saudi untuk mempercepat proses investigasi dan tidak menghabiskan waktu hingga sebulan. “Itu waktu yang lama. Tidak ada alasan untuk selama itu. Lebih cepat,” kata Trump.

Wartawan Arab Saudi, Jamal Khashoggi, bersama tunangannya keluar dari rumahnya saat menuju Konsulat Jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki, 2 Oktober 2018. Courtesy A News/Handout via REUTERS

Hingga kini pemerintah Arab Saudi, seperti dilansir kemenlu Saudi, telah menangkap 18 orang tersangka yang terlibat dalam pembunuhan itu. 5 orang pejabat tinggi diberhentikan termasuk Deputi Kepala Intelijen Mayor Jenderal Ahmed al-Assiri, yang diduga terlibat mengorganisir pengiriman tim pembunuh itu ke Istanbul.

Baca: Erdogan Siap Beberkan Rincian Penyelidikan Kasus Jamal Khashoggi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anadolu melansir, Trump awalnya mengatakan penjelasan Arab Saudi bahwa jurnalis senior Jamal Khashoggi, 60 tahun, tewas sebagai permulaan yang bagus. Dia bahkan sempat memuji Putra Mahkota Pangeran Mohammed Bin Salman sebagai pemimpin yang kuat dan mampu memimpin anak buahnya.

Hingga kini, pemerintah Arab Saudi mengaku tidak tahu menahu di mana jasad Khashoggi berada. Seorang pejabat mengatakan jasad jurnalis senior itu diserahkan kepada operator lokal di Istanbul untuk dibuang ke hutan di tepi kota. 

Namun ada dugaan jasad Khashoggi telah dibawa dalam koper besar oleh koordinator pembunuhan itu, yang disebut sebagai petugas intelijen dan pengawal dari Putra Mahkota Pangeran Mohammed Bin Salman. 

Baca: Jamal Khashoggi Tewas, 5 Pegawai Konsulat Arab Saudi Diperiksa

Versi lain ini menyebut sebuah koper besar dibawa seorang petugas intelijen Maher Abdulaziz Mutrib, yang juga merupakan pengawal Putra Mahkota Arab Saudi dalam berbagai kunjungan ke luar negeri.

Mutrib terekam kamera CCTV di Bandara Attartuk pada sore hari 2 Oktober 2018. "Mutrib yang membawa paspor diplomatik muncul tergesa-gesa," kata sumber itu seperti dilansir Middle East Eye. Satu pesawat sewaan meninggalkan Turki pada sore hari. Dan satu pesawat lagi terbang dari Turki pada malam hari.

Secara terpisah, Perdana Menteri Inggris, Theresa May, mengutuk pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi saat berbicara di DPR Inggris pada Senin, 22 Oktober 2018 waktu setempat. Dia juga mendesak parlemen Inggris untuk ikut mengutuk kejadian itu.

Baca: Tunangan Jamal Khashoggi Dijaga Keamanan Turki

“Saya yakin seluruh anggota DPR akan bergabung dengan saya dalam mengutuk pembunuhan Jamal Khashoggi dalam pernyataan paling keras,” kata dia. May menegaskan kebenaran harus diungkap. “Kita harus tahu kebenaran mengenai apa yang terjadi,” kata dia mengenai kasus Jamal Khashoggi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menag Yaqut Ingatkan Jemaah Haji Antisipasi Cuaca Panas di Arab Saudi: Bisa Capai 50 Derajat

4 jam lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Menag Yaqut Ingatkan Jemaah Haji Antisipasi Cuaca Panas di Arab Saudi: Bisa Capai 50 Derajat

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, mengimbau jemaah haji menjaga kesehatan untuk mengantisipasi cuaca panas di Arab Saudi.


Catat Ini Penempatan Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah

7 jam lalu

Jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 17 Juli 2022. Mereka tiba di Tanah Air menggunakan pesawat Saudi Arabia Airline SV 5004 Boeing 747-400. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Catat Ini Penempatan Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah

Penempatan akomodasi jemaah haji Indonesia di Madinah berada pada wilayah Markaziyah Syimaliyah, Markaziyah Gharbiyah, dan Markaziyah Janubiyah.


Terancam Masuk Penjara, Apa Dampaknya bagi Pencalonan Donald Trump?

18 jam lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan pengadilan Kriminal Manhattan setelah sidang dalam persidangan uang tutup mulut yang akan datang, di New York City, AS, 25 Maret 2024. Curtis Means/Pool via REUTERS
Terancam Masuk Penjara, Apa Dampaknya bagi Pencalonan Donald Trump?

Jika Trump jadi dipenjara, Amerika bisa jadi akan menghadapi momen yang belum pernah terjadi: Seorang mantan presiden AS berada di balik jeruji besi.


Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

19 jam lalu

Stormy Daniels dan Karen McDougal (Reuters)
Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi


Cek Persiapan Layanan Haji, Menag Terbang ke Arab Saudi Hari ini

1 hari lalu

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (kanan) menyalami peserta ibadah haji kloter BTH 1 saat pelepasan di Hotel 310 Syisyah, Mekah, Arab Saudi, Senin 3 Juli 2023. Sebanyak 14 kloter akan diterbangkan ke Tanah Air melalui Bandara Internasional King Abdul Azis, Jeddah pada 4 Juli 2023. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Cek Persiapan Layanan Haji, Menag Terbang ke Arab Saudi Hari ini

Tahun ini, Indonesia mendapat 241.000 kuota haji, terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus.


Keras, Arab Saudi Ultimatum Israel Agar Tak Serang Rafah

1 hari lalu

Pengungsi Palestina melarikan diri dari Rafah setelah militer Israel mulai mengevakuasi warga sipil dari bagian timur kota Gaza selatan, menjelang ancaman serangan, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di selatan Gaza Strip 6 Mei 2024. Hamas menyetujui proposal gencatan senjata di Gaza dari para mediator, namun Israel mengatakan persyaratan tersebut tidak memenuhi tuntutannya dan terus melanjutkan serangan di Rafah. REUTERS/Doaa al Baz
Keras, Arab Saudi Ultimatum Israel Agar Tak Serang Rafah

Arab Saudi menekan Israel agar tak menyerang Rafah.


Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

4 hari lalu

Donald Trump. REUTERS
Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.


Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

4 hari lalu

Pekerja menurunkan bantuan kemanusiaan, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, dekat titik Penyeberangan Erez di Gaza utara, 1 Mei 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.


Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

5 hari lalu

Pengunjung berdoa di Raudhah atau taman surga saat berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar as Siddiq, dan Umar bin Kattab di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Sabtu 15 Juli 2023. Ziarah di makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya tersebut menjadi tujuan umat Islam yang beribadah di Masjid Nabawi. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.


5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

6 hari lalu

Sebuah foto sangat langka dari kegiatan Osama bin Laden, selama persembunyian di Afganistan berhasil ditemukan. Osama saat di foto menggunakan baju loreng, dan senapan favoritnya, AK-47. Jalalabad, 12 Maret 2015. Dailymail.co.uk
5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.