Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CIA Sebut Cina Gelar Perang Dingin terhadap AS, seperti Apa?

Editor

Budi Riza

image-gnews
Presiden AS Donald Trump dan istrinya  Melania mengunjungi Forbidden City didampingi Presiden Cina, Xi Jinping serta istrinya Peng Liyuan di Beijing, Cina, 8 November, 2017. REUTERS/Jonathan Ernst
Presiden AS Donald Trump dan istrinya Melania mengunjungi Forbidden City didampingi Presiden Cina, Xi Jinping serta istrinya Peng Liyuan di Beijing, Cina, 8 November, 2017. REUTERS/Jonathan Ernst
Iklan

TEMPO.CO, Colorado – Badan Intelijen Amerika Serikat mengatakan tujuan dari operasi pengaruh Cina di seluruh dunia adalah menggantikan AS sebagai negara adidaya terdepan atau ‘leading superpower’.

Baca: 

Perang Dagang Vs Cina, Produsen Babi Amerika Rugi Rp 12 Triliun

Komunitas Bisnis Amerika di Cina Prihatin dengan Perang Dagang

 

Deputi Asisten Direktur Pusat Misi Asia Timur CIA, Michael Collins, mengatakan Presiden Cina, Xi Jinping, dan pemerintahannya melakukan ‘perang dingin’ terhadap AS.

“Menggunakan apa yang mereka katakan sendiri dan apa yang Xi katakan, saya ingin menyatakan secara definisi apa yang mereka lakukan terhadap kita adalah bentuk perang dingin,” kata Collins saat berbicara di Aspen Security Forum dalam sesi kemunculan Cina seperti dilansir Sabtu, 21 Juli 2018.

Collins melanjutkan,”Perang dingin ini tidak seperti yang terjadi pada Perang Dingin sebelumnya tapi secara definisi ini adalah perang dingin.”

Menurut Collins, Cina melakukan ini dengan cara memanfaatkan berbagai sarana kekuatannya baik secara terbuka atau tersembunyi, publik dan privat, ekonomi dan militer, untuk melemahkan posisi negara pesaing tanpa meski terjadi konflik terbuka. “Cina tidak ingin terjadi konflik,” kata Collins.

Pernyataan Collins ini senada dengan pernyataan Direktur FBI, Christopher Wray, dan Direktur Intelijen Nasional, Dan Coats, yang menunjuk Cina merupakan bahaya nyata terhadap kepentingan AS saat ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Pada akhirnya, mereka ingin setiap negara di dunia mendukung kepentingan Cina,” kata Collins. Dia mengacu kepada pernyataan Xi , yang dicantumkan dalam konstitusi Cina, bahwa negara Tirai Bambu itu menjadi tantangan global terbesar yang dihadapi AS saat ini.

Baca: 

Amerika dan Cina Perang Dagang, Rusia Ikut Naikkan Tarif Impor

Perang Dagang, Cina Cukur 30 Persen Impor Babi Asal Amerika

 

Menurut Collins, Cina berkompetisi dengan jauh melebihi dengan apa yang dapat dilakukan Rusia. “Saya pikir, dari perspektif kontra-intelijen, Cina mewakili ancaman terbesar, paling menantang dan signifikan terhadap AS sebagai negara.”

Saat ini, seperti dilansir Reuters, AS dan Cina terlibat perang dagang, yang terjadi sejak awal Juli 2018. Cina membalas pengenaan tarif 10 – 25 persen atas barang impor dari AS senilai sekitar US$34 miliar atau sekitar Rp487 triliun.

Menurut Collins,”Ini merupakan upaya menyeluruh Cina sebagai sebuah negara. Ini berupa spionase ekonomi dan spionase tradisional. Ini berupa agen intelijen tradisional dan nontradisional. Ini berupa sumber daya orang dan teknologi siber.”

Menurut Collins, pemerintah AS harus menetapkan Cina sebagai kompetitor atau musuh dalam konteks pencurian rahasia bisnis dan penelitian akademis. “Ini adalah garis batas,” kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

45 menit lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.


Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

19 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.


Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

20 jam lalu

Li Ran (kanan). Instagram/mumunotinparis
Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.


Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel


Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.


Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Sebuah kapal pasokan Filipina berlayar di dekat kapal Penjaga Pantai Cina selama misi pasokan untuk pasukan Filipina yang ditempatkan di kapal perang yang dilarang terbang di Laut Cina Selatan, 4 Oktober 2023. REUTERS/Adrian Portugal
Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan


Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas


Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.