Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Ingin AS Rahasiakan Perangkat Lunak F-35 Dari Turki

image-gnews
F-35 Lightning II. [lockheedmartin.com]
F-35 Lightning II. [lockheedmartin.com]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pejabat pertahanan Israel mengatakan Israel ingin tetap menjadi satu-satunya negara di kawasan Timur Tengah yang memiliki jet F-35 tercanggih untuk pertahanannya. Israel dan Amerika Serikat juga dilaporkan telah sepakat meningkatkan perangkat lunak untuk peningkatan kinerja F-35.


Dilansir dari Sputniknews, 28 mei 2018, sumber yang enggan disebutkan namanya menyebut kesepakatan ini adalah bagian dari negosiasi, namun Israel membantah melakukan pembicaraan atas kesepakatan F-35, di mana Turki ingin mendapatkan 100 jet tempur siluman F-35.

Baca: Israel Jadi Negara Pertama di Dunia Gunakan F-35 dalam Perang

Angkatan Udara Israel akan menerima perangkat lunak yang akan meningkatkan kemampuan pesawat F-35 pada Juli. Namun Israel khawatir Turki juga akan mendapatkannya dan diduga Israel meminta Amerika Serikat untuk mengirim jet ke Turki tanpa perangkat lunak.

Kesepakatan dengan Turki sendiri mengundang kritik dari Kongres Amerika Serikat dan beberapa anggota parlemen menyerukan untuk menghentikan rencana penjual 100 unit lebih jet tempur F-35.

"Perhatian kami adalah bahwa Turki akan melalui transisi yang sangat dramatis sebagai sebuah negara. Turki telah melenceng dari NATO dan mitra penting dalam bekerja melawan terorisme, untuk situasi saat ini, di mana warga negara Amerika sebagai ajang tawar-menawar. Ini bukan perilaku seorang sekutu," kata Senator James Lankford, mengacu pada Andrew Brunson, seorang pendeta, yang ditahan di Turki sejak tahun lalu.

Pesawat tempur siluman Lockheed Martin F-35B mendarat di atas kapal induk serbu amfibi USS di perairan pulau paling selatan Jepang Okinawa 23 Maret 2018. F-35B mampu terbang dalam jangkauan sejauh 2.220 km. REUTERS/Issei Kato

Menurut Lankford, insiden ini telah menunjukkan bahwa Turki menjadi kurang dapat diandalkan sebagai sekutu ke Amerika Serikat, dan menyarankan menahan teknologi militer Amerika Serikat ke Turki.

Senator Lankford melanjutkan dengan mengatakan bahwa Amerika Serikat tidak meragukan Israel, "Ketika kami memberi mereka jet F-35 atau peralatan militer lainnya, kami tahu bagaimana mereka akan menggunakannya. Kami tahu apa yang akan dan tidak akan mereka lakukan. Saya tidak yakin kita bisa mengatakan hal yang sama tentang Turki."

Dia juga mengatakan bahwa perselisihan baru-baru ini antara Turki dan Amerika Serikat mengenai isu kebijakan luar negeri harus mempertimbangkan kembali kesepakatan F-35, serta bentuk-bentuk kerjasama militer lainnya.

Baca: Militer Rusia Uji Coba Rudal Anti-Rudal Terjauh, seperti Apa?

Pesawat tempur siluman Lockheed Martin F-35B mendarat di atas kapal induk serbu amfibi USS di perairan pulau paling selatan Jepang Okinawa 23 Maret 2018. F-35B mampu terbang dalam jangkauan sejauh 2.220 km. REUTERS/Issei Kato


Pekan lalu, Angkatan Udara Israel mengklaim bahwa Israel telah menjadi negara pertama di dunia yang melakukan serangan menggunakan jet tempur siluman F-35.

Awal bulan Mei, anggota Kongres Amerika Serikat, David Cicilline, mengajukan proposal di Dewan Perwakilan untuk melarang penjualan jet F-35 ke Turki dengan alasan "premanisme" dan perilaku buruk.

Sementara media Turki melaporkan kemungkinan pengiriman pesawat tempur Rusia Su-57 jika Washington memutuskan untuk menangguhkan pasokan F-35 sebagai tanggapan atas pembelian sistem anti-rudal S-400 buatan Rusia. Namun, sumber di sekretariat industri pertahanan Turki mengatakan bahwa laporan tersebut didasarkan pada pendapat para ahli dan tidak mencerminkan posisi resmi Turki.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

2 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

Demo Mahasiswa Universitas Columbia menuntut pembebasan Palestina, gencatan senjata di Gaza, dan penghentian kerja sama dengan Israel


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

3 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

5 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

6 jam lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

7 jam lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

8 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

Penemuan kuburan massal di dua rumah sakit di Gaza telah memicu seruan kepala HAM PBB dan pihak lainnya untuk penyelidikan internasional.


Mendapat Respons Keras dari Otoritas, Protes Pro-Palestina di Kampus AS Justru Meluas

13 jam lalu

Para pengunjuk rasa berada di sebuah perkemahan tempat para mahasiswa melakukan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik antara Israel dan Hamas, di kampus Universitas Northwestern di Evanston, Illinois, AS, 25 April 2024. REUTERS/Nate Swanson
Mendapat Respons Keras dari Otoritas, Protes Pro-Palestina di Kampus AS Justru Meluas

Bentrokan baru antara polisi dan mahasiswa pro-Palestina yang menentang perang Israel di Gaza pecah pada Kamis, 25 April 2024.


Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

14 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

1 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

1 hari lalu

Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Royke Tobing (paling kiri), saat diskusi bertajuk Ancaman Operasi Intelijen Siber Atas Indonesia, di Jakarta,  Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

Mayoritas penyedia layanan software dan infrastruktur teknologi dipastikan memiliki afiliasi ke Israel.