TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, meyakinkan hubungan bilateral Indonesia dan Arab Saudi tetap mesra meski diselimuti banyak permasalahan TKI. Agus memuji hal ini karena tak lepas dari keakraban yang dibangun oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi.
"Hubungan kami begitu dekat. Sebelumnya selama 68 tahun, belum pernah ada Dubes Arab Saudi untuk Indonesia yang seakrab ini dengan kita," kata Agus, Rabu, 16 Mei 2018.
Baca: Arab Saudi Menghadiahi Salah Sebidang Tanah di Mekah
Duta Besar Arab Saudi, Osama bin Mohammad Abdullah Shuaibi dalam acara diskusi FGD dengan DPP Perhimpunan Al Irsyad, Jakarta, 27 Maret 2018. (Choirul Aminuddin)
Baca: Kisah Haru TKI di Arab Saudi, Memaafkan Majikan setelah Disiksa
Agus menceritakan kepada Tempo, keakraban itu bukan bersifat personal. Sebab faktanya, Duta Besar Osama mau mendatangi KBRI Riyadh, Arab Saudi, untuk duduk dan bersama-sama mencari solusi terkait permasalahan bilateral kedua negara. Duta Besar Osama pun mengatakan kepada Agus bahwa saat ini adalah masa keemasan hubungan bilateral Arab Saudi - Indonesia.
Melalui kedekatan hubungan Indonesia-Arab Saudi ini, Agus menyebut banyak permasalahan yang muncul, bisa selesai tanpa surat atau nota. Osama pun tak keberatan saat diminta bantuan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang mendera TKI di ruhama atau rumah harapan mandiri, yakni sebuah rumah penampungan TKI KRBI Riyadh, Arab Saudi.
"Contoh lain, saat kami meminta 25 visa kunjungan, visa tersebut langsung selesai hanya dengan telpon dan pesan WhatsApp, tanpa lewat loket," kata Agus.
Saat penyelenggaraan, Indonesia Night Bamboo Harmony di Ibu Kota Riyadh, selama dua hari berturut-turut, Duta Besar Osama sangat proaktif membantu KRBI Riyadh dalam pagelaran ini. Sedangkan menjelang bulan Ramadan ini, keluarga Duta Besar Osama yang ada di Arab Saudi mengirimkan buah kurma dalam jumlah besar ke kantor KBRI Riyadh sebagai persiapan Ramadan.