Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putin Diprediksi Menang Telak, Pilpres Rusia Dinodai Kecurangan

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyampaikan pidato saat kampanye dan konser yang menandai ulang tahun keempat aneksasi Rusia di Manezhnaya Square di Moskow, Rusia, 18 Maret 2018. REUTERS/Grigory Dukor
Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyampaikan pidato saat kampanye dan konser yang menandai ulang tahun keempat aneksasi Rusia di Manezhnaya Square di Moskow, Rusia, 18 Maret 2018. REUTERS/Grigory Dukor
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kemenangan telak Vladimir Putin, yang diprediksi pada pemilu presiden Rusia 2018 ini, dinodai sejumlah laporan kecurangan. Sejumlah rekaman video CCTV menunjukkan kecurangan, yang terjadi secara luas di berbagai lokasi pencoblosan.

Di pinggiran kota Moskow, Lyubertsy, sederet surat suara yang telah dicoblos dimasukkan ke dalam kotak suara oleh petugas pemilihan.

Segera setelah itu, media Daily Mail pada Ahad, 18  Maret 2018, melansir,"Pejabat lain memasukkan lebih banyak surat suara di dalam kotak, semuanya tertangkap kamera CCTV." Pejabat itu seharusnya menjamin integritas pemilihan, namun malah terlihat melakukan kecurangan.

Baca: Diproyeksikan Dapat 75 Persen Suara, Putin: Terima Kasih

 
 

Rekaman video lain dari Dagestan menunjukkan sekelompok petugas pemilihan tampaknya sedang menghitung surat suara sebelum seorang wanita menggunakan sekumpulan balon untuk terang-terangan menghalangi pandangan kamera CCTV, yang merekam.

Klip lain dari sebuah tempat pemungutan suara terpisah di wilayah yang sama tampaknya menunjukkan sekelompok pria mengusir pengawas pemilu sementara pria lain memasukkan surat suara ke dalam kotak.

Baca: Puluhan Tahun Lalu, Baba Vanga Ramal Putin Jadi Penguasa Dunia

 
Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyampaikan sabutan saat berada di markas selama pemilu di Moskow, Rusia, 18 Maret, 2018. Sergei Chirkov/POOL via Reuters

Sedangkan media CNBC dengan mengutip AP melansir adanya pemaksaan kepada warga untuk mencoblos. Ini untuk menunjukkan bahwa Rusia merupakan negara demokrasi yang kuat. Peristiwa ini diduga terjadi di daerah Gorny Shchit dan kawasan pegunungan Ural.

"Orang-orang datang berbondong-bondong," kata seorang pengamat Krivonogov. Para pemilik suara lalu berfoto di sekitar lokasi pencoblosan seakan-akan sebagai bukti bahwa mereka telah mencoblos. Seorang dokter di rumah sakit mengatakan mereka diwajibkan melapor ke atasan mereka dengan tenggat paling lambat pukul dua siang.

Menurut CNBC, jumlah kehadiran pemilih kali ini melebihi 60 persen, yang menunjukkan jumlah kehadiran lebih sedikit dibandingkan 2000, 2004 dan 20012.

Media Daily Mail juga melansir kasus penyimpangan suara lain yang terekam kamera CCTV, sekelompok biarawati terlihat memilih sementara pemimpinnya secara terbuka memeriksa untuk memastikan semuanya telah mencoblos Putin dengan benar.

Sedangkan di kota Yekaterinburg, seorang dokter Rusia juga mengatakan dia dipaksa untuk memberikan suara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di wilayah Khabarovsk, para pejabat dilaporkan mengirimkan persediaan telur, kacang polong dan saus beku ke tempat pemungutan suara dan menawarkan potongan harga pada produk tersebut untuk mereka yang memberikan suaranya.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyampaikan pidato saat kampanye dan konser yang menandai ulang tahun keempat aneksasi Rusia di Manezhnaya Square di Moskow, Rusia, 18 Maret 2018. REUTERS/Grigory Dukor

Yevgeny Roizman, lawan dari Putin yang merupakan walikota dari kota industri Yekaterinburg, mengatakan para pejabat menggunakan suap untuk meningkatkan jumlah pemilih.

Di Moskow, pemilih pertama kali diberi tiket gratis untuk konser pop dan otoritas kesehatan menawarkan pemeriksaan kanker gratis di beberapa tempat pemungutan suara.

Sekitar 145.000 pengamat independen memantau pemungutan suara presiden pada 18 Maret 2018 tersebut, termasuk 1.500 orang asing yang melaporkan adanya ratusan masalah.

Golos, sebuah kelompok pemantau pemilu independen, mengatakan bahwa mereka menerima puluhan keluhan, melaporkan penyimpangan dan pelanggaran pemilu di seluruh negeri. Relawan organisasi pemantau pemilu ini menerima telepon dari para pemilih yang melaporkan penyimpangan.

Perwakilan Golos mengatakan pemilih telah mendapat tekanan besar untuk memilih. Mereka dilaporkan mendapat tekanan dari para pejabat dan pengusaha. Kasus-kasus ini dipastikan menimbulkan pertanyaan atas keabsahan hasil pemilihan tersebut.

Laporan kecurangan muncul saat Komisi Pemilu Pusat mengatakan bahwa Putin sedang dalam jalur untuk memenangkan pemilihan tersebut dengan dukungan 75,9 persen suara. Putin mengatakan kemenangannya merupakan pengakuan atas karyanya sebagai pemimpin selama beberapa tahun terakhir.

Putin, 65 tahun, mengucapkan terima kasih atas hasil perhitungan sementara yang menunjukkan dia menang. Dia berharap hasil pembangunan yang bagus untuk negara ke depannya sambil menekankan persatuan nasional. Dia juga mengajak massa untuk bersorak 'Rusia Rusia'.

Dua kandidat yang meraih posisi tiga besar lainnya adalah Pavel Grudini dengan 11,84 persen dan Vladimir Zhirinovsky, yang merupakan politisi ultranasionalis, dengan 5,69 persen. Lima kandidat lainnya hanya meraih, masing-masing di bawah dua persen dengan Ksenia Sobchak, yang merupakan kandidat perempuan satu-satunya, mendapat suara terbanyak di antara mereka yaitu 1,65 persen. Putin hanya tertawa saat ditanya apakah akan mengikuti pilpres 2024.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

9 jam lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

14 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

22 jam lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

1 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

1 hari lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

2 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

2 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

Perwakilan Rusia menilai Amerika Serikat menunjukkan sikap aslinya dengan memveto permintaan Palestina untuk menjadi anggota PBB.


Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

2 hari lalu

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di  jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS
Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.


Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

2 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024