Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sekjen PBB Guterres Bakal Gulirkan Perlucutan Senjata Global?

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Dalam pidato tahun baru 2018, Kim Jong-un mengklaim bahwa senjata nuklir Korea Utara sudah siap. Dia menyatakan tombol peluncuran nuklir selalu berada dalam jangkauannya. Sebagai tanggapan atas klaim tersebut, Presiden Amerika Serikat Donald Trump membalasnya dengan menyatakan bahwa senjata nuklir negaranya jauh lebih besar dan kuat.
Dalam pidato tahun baru 2018, Kim Jong-un mengklaim bahwa senjata nuklir Korea Utara sudah siap. Dia menyatakan tombol peluncuran nuklir selalu berada dalam jangkauannya. Sebagai tanggapan atas klaim tersebut, Presiden Amerika Serikat Donald Trump membalasnya dengan menyatakan bahwa senjata nuklir negaranya jauh lebih besar dan kuat.
Iklan

TEMPO.CO, Jenewa -- Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, akan meluncurkan program besar perlucutan senjata dunia dari mulai perlucutan senjata nuklir, perang siber hingga senjata ringan.

Guterres, yang pernah menjadi Perdana Menteri Portugal ini, berencana untuk menghentikan perlombaan senjata nuklir. Dia menginginkan negara-negara besar kembali ke meja perundingan setelah dua dekade mengalami kebuntuan.

Malala Yousafzai menghadiri upacara dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres setelah dipilih sebagai utusan perdamaian PBB di New York, 10 April 2017. REUTERS/Stephanie Keith

Baca: Bertemu Komisaris HAM PBB, Jokowi Bahas Rohingya dan LGBT

 

"Guterres ingin mengakhiri kebekuan yang disebabkan negara-negara tertentu dalam pembicaraan mengenai perang siber dan robot dengan cara melibatkan sektor swasta," kata seorang ahli berbasis di Jenewa yang enggan diungkap identitasnya kepada Reuters, Rabu, 7 Februari 2018.

Baca: PBB: 45 Sekolah Palestina Dimusnahkan Israel

 

Guterres juga ingin para pemimpin negara besar untuk memulai pembicaraan mengenai penggunaan bahan peledak di kawasan penduduk dan membatasi akses ke senjata konvensional, yang menjadi penyebab terbesar pembunuhan di planet Bumi.

Dengan meningkatnya ketegangan dunia terkait perlombaan nuklir baru antara Amerika Serikat, Rusia, Cina, Korea Utara dan Iran, Guterres bisa berada dalam posisi yang unik untuk mendorong dimulainya negosiasi untuk perlucutan senjata nuklir.

Ini sesuai dengan mandat PBB 2009 dari Dewan Keamanan PBB untuk menciptakan kondisi dunia tanpa senjata nuklir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut ahli di Kebijakan Keamanan di Jenewa Center, Marc Finaud, kepada Reuters,"Jika Guterres pintar maka dia dapat menggunakan mandat itu untuk bertanya: Baik, apa yang sudah kamu lakukan sepuluh tahun terakhir?"

RS-24 Yars adalah rudal balistik generasi kelima. Rudal ini diperkirakan membawa tiga hingga enam kepala nuklir independen atau multiple independently targetable reentry vehicle (MIRV), masing-masing berkekuatan 150-250 kiloton. Setiap MIRV dapat mencari target berbeda. Sputnik/Vadim Savitskii

Ditanya soal ini, seorang pejabat AS, yang juga enggan diungkap identitasnya, mengatakan perlucutan senjata nuklir merupakan tujuan aspirasi. Dan ini sulit diwujudkan dalam waktu dekat.

"Kami tidak meyakini bahwa ini adalah saatnya untuk sebuah inisiatif besar, terutama di area senjata nuklir," kata pejabat ini. Dia menambahkan Guterres juga harus berhati-hati dalam menangani teknologi baru otonom atau senjata robot pembunuh.

"Saya khawatir Sekjen mencoba mengobati gejalanya tapi tidak penyebabnya yaitu mengapa negara-negara maju mempersenjatai diri dan memperbarui senjatanya," kata pejabat ini.

Seperti diberitakan baru-baru ini, Amerika mempublikasikan Kajian Postur Nuklir untuk meningkatkan daya cegah dan memastikan empat negara Rusia, Cina, Korea Utara dan Iran tidak bisa menyerang AS.

Guterres dikabarkan bakal menunjuk Kepala Perlucutan Senjata PBB, Izumi Nakamitsu, untuk memulai dialog antarnegara ditengah menguatkan perseteruan AS dan Rusia.

"Jalan menuju perdamaian lewat perlucutan senjata tidak menunggu situasi yang tepat untuk muncul, sementara negara-negara terus menambah stok senjata dan meningkatkan bujet tahunannya," kata Nakamitsu dari PBB pada pidatonya Oktober lalu. "Kita tidak boleh menutup diri dari berpikir besar."

Iklan

PBB


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Konvoi Vaksinasi Polio di Gaza Dilindas Buldoser dan Ditembaki Tentara Israel Berjam-jam

19 jam lalu

Seorang bocah Palestina divaksinasi polio di pusat layanan kesehatan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 1 September 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB: Konvoi Vaksinasi Polio di Gaza Dilindas Buldoser dan Ditembaki Tentara Israel Berjam-jam

Sebuah konvoi kendaraan lapis baja PBB di Gaza dikepung dan ditahan di bawah todongan senjata pada Senin oleh pasukan Israel


Utusan PBB Kutuk Serangan Israel di Zona Aman Kemanusiaan Gaza

21 jam lalu

Utusan PBB Kutuk Serangan Israel di Zona Aman Kemanusiaan Gaza

Utusan perdamaian PBB untuk Timur Tengah Tor Wennesland mengutuk serangan udara mematikan Israel pada Selasa pagi di zona aman kemanusiaan di Gaza


PBB akan Voting untuk Mendorong Berakhirnya Pendudukan Israel di Palestina

1 hari lalu

Sebuah layar memperlihatkan hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
PBB akan Voting untuk Mendorong Berakhirnya Pendudukan Israel di Palestina

Kelompok Arab, Organisasi Kerjasama Islam dan Gerakan Non-Blok meminta Majelis Umum PBB melakukan pemungutan suara pada 18 September 2024


PBB: Penolakan Israel atas Misi Kemanusiaan ke Gaza Naik 2 Kali Lipat

11 hari lalu

Sebuah truk membawa bantuan kemanusiaan melintasi Dermaga Trident, dermaga sementara untuk mengirimkan bantuan, di lepas pantai Jalur Gaza, dekat pantai Gaza, 19 Mei 2024. A.S. Army Central/Handout via REUTERS
PBB: Penolakan Israel atas Misi Kemanusiaan ke Gaza Naik 2 Kali Lipat

Jumlah misi kemanusiaan yang ditolak aksesnya ke Gaza oleh otoritas Israel meningkat hampir dua kali lipat pada Agustus 2024.


PBB Kucurkan Rp1,5 T untuk Atasi Krisis Kemanusiaan di 10 Negara

11 hari lalu

Logo PBB terlihat di jendela di lorong kosong di markas besar PBB selama debat tingkat tinggi Majelis Umum PBB ke-75 di New York, AS, 21 September 2020. REUTERS/Mike Segar
PBB Kucurkan Rp1,5 T untuk Atasi Krisis Kemanusiaan di 10 Negara

Dana Tanggap Darurat Pusat ini untuk mengatasi kekurangan dana yang kritis dalam penanganan keadaan darurat kemanusiaan di beberapa negara.


PBB Kecam Usulan Israel Bangun Sinagoga di Dalam Masjid Al Aqsa: Kobarkan Ketegangan!

15 hari lalu

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir mengunjungi kompleks Al-Aqsa yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di Kota Tua Yerusalem pada 13 Agustus 2024, dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video selebaran. (Temple Mount Administration/Handout via REUTERS)
PBB Kecam Usulan Israel Bangun Sinagoga di Dalam Masjid Al Aqsa: Kobarkan Ketegangan!

PBB mengecam pernyataan Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir tentang pembangunan sinagoga di dalam Masjid Al Aqsa


PBB Hentikan Operasi Bantuan di Gaza akibat Perintah Evakuasi Israel

15 hari lalu

Bayi-bayi prematur Palestina dievakuasi dari Rumah Sakit Al-Aqsa ke Rumah Sakit Nasser Khan Younis, menyusul perintah evakuasi untuk wilayah sekitar Rumah Sakit Al-Aqsa di tengah konflik Israel-Hamas, di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 26 Agustus 2024. REUTERS/Abd elhkeem Khaled
PBB Hentikan Operasi Bantuan di Gaza akibat Perintah Evakuasi Israel

Operasi bantuan PBB di Gaza terhenti pada Senin setelah Israel mengeluarkan perintah evakuasi baru pada Ahad untuk Deir Al-Balah di Jalur Gaza


Hujan Deras Tak Biasa di Sudan Tewaskan Lebih dari 130 Orang

15 hari lalu

Orang-orang berkumpul untuk merehabilitasi saluran air yang rusak setelah mengalami kerusakan air di rumah mereka selama banjir di wilayah Al-Managil di Negara Bagian Jazeera, Sudan 23 Agustus 2022. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Hujan Deras Tak Biasa di Sudan Tewaskan Lebih dari 130 Orang

Sudan mengalami musim hujan lebat sejak bulan lalu, dengan banjir besar yang terjadi secara berkala terutama di bagian utara dan timur


Temui Zelensky, PM India Narendra Modi Berjanji Bantu Akhiri Perang Rusia Ukraina

19 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri India Narendra Modi menghadiri pertemuan di kediaman negara Novo-Ogaryovo dekat Moskow, Rusia 8 Juli 2024. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Temui Zelensky, PM India Narendra Modi Berjanji Bantu Akhiri Perang Rusia Ukraina

Narendra Modi menjadi perdana menteri India pertama dalam sejarah yang mengunjungi Ukraina.


Israel Terus Bombardir Gaza, PBB: Kematian Satu-satunya Kepastian bagi Warga Palestina

21 hari lalu

Warga Palestina yang mengungsi, melarikan diri dari kamp pengungsi Maghazi menyusul perintah evakuasi Israel, di tengah konflik Israel-Hamas, di Jalur Gaza tengah, 17 Agustus 2024. Warga Palestina mulai meninggalkan kamp pengungsi Maghazi di Jalur Gaza tengah sebagai bagian dari evakuasi massal yang diperintahkan oleh militer Israel menjelang operasi. REUTERS/Ramadan Abed
Israel Terus Bombardir Gaza, PBB: Kematian Satu-satunya Kepastian bagi Warga Palestina

"Kematian tampaknya menjadi satu-satunya kepastian di Gaza dalam situasi ini," kata Louise Wateridge, juru bicara UNRWA