Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cina dan Rusia Kecam Sistem Senjata Nuklir Baru Amerika

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Amerika Serikat juga memiliki rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam atau Submarine Launched Ballistic Missile (SLBM) Trident II. SLBM Trident II 5D mampu membawa 12 kelapa nuklir independen (MIRV), dan masing-masing MIRV berkekuatan 100-120 kilo ton. conservativetribune.com
Amerika Serikat juga memiliki rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam atau Submarine Launched Ballistic Missile (SLBM) Trident II. SLBM Trident II 5D mampu membawa 12 kelapa nuklir independen (MIRV), dan masing-masing MIRV berkekuatan 100-120 kilo ton. conservativetribune.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia dan Cina mengecam kebijakan baru nuklir Amerika Serikat dengan memperingatkan kedua negara akan mengambil langkah-langkah untuk memastikan keamanan masing-masing.

"Sifat agresif dan anti-Rusia dari dokumen ini jelas," kata Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa ini adalah perkembangan yang mengecewakan, seperti dilansir Reuters, Sabtu, 3 Januari 2018.

Baca: Amerika Luncurkan Senjata Nuklir Baru Saingi Rusia--Korea Utara

 
 

"Pendekatan baru terhadap kebijakan nuklir Washington telah dipertimbangkan dan beberapa langkah harus diambil untuk mengamankan keamanan kami."

Baca: Amerika Versus Rusia: Dua Pesawat Militer Nyaris Tabrakan

 
 

Sementara itu pemerintah Cina juga mendesak pemerintah AS mengurungkan rencananya untuk mengembangkan senjata nuklir, yang dianggap memicu Perang Dingin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Perdamaian dan pembangunan adalah tren global yang tidak bisa dibalik. Amerika, sebagai negara yang memiliki persenjataan nuklir terbesar di dunia, harus mengambil inisiatif mengikuti tren itu dan bukannya menentangnya, "kata kementerian Pertahanan Cina dalam sebuah pernyataan pada Ahad, 4 Februari 2018.

Kebijakan baru Amerika mengenai nuklir ini terungkap dalam sebuah pernyataan mengenai kebijakan Pentagon, yang dikenal sebagai Nuclear Posture Review (NPR). yang diumumkan pada Jumat, 2 Februari 2018. Pentagon mengungkapkan rencana untuk memperbarui cadangan senjata nuklirnya sebagian besar sebagai tanggapan atas tindakan Rusia, Korea Utara, Cina dan Iran selama beberapa tahun terakhir.

Amerika Serikat sudah memiliki cadangan senjata nuklir besar termasuk 150 unit bom nuklir B-61, yang tersimpan di beberapa negara Eropa. Ini bisa ditransformasikan menjadi bom nuklir dengan efek serangan yang lebih kecil.

Senjata nuklir baru ini berukuran lebih kecil (low yield) dan dapat diluncurkan dari kapal selam atau kapal laut sehingga tidak perlu ditempatkan di Eropa. Ini untuk mencegah negara pemilik nuklir menggunakan senjata nuklirnya saat terjadi konflik militer.

Kajian nuklir terbaru Amerika tidak menjelaskan secara rinci situasi baru seperti apa yang memungkinkan militer AS untuk menggunakan nuklir. Namun secara umum, senjata nuklir ini akan digunakan dalam keadaan ekstrem ketika AS atau sekutunya berada di bawah ancaman strategis yang signifikan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

4 jam lalu

Saycuan hotpot &bbq/Saycuan
Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina


Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

12 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah


Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

13 jam lalu

Ilustrasi visa (Pixabay)
Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

Cina memperpanjang kebijakan bebas visa untuk 12 negara di Eropa dan Asia setelah kunjungan kerja Presiden Xi Jinping ke Prancis


Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

18 jam lalu

Ilustrasi pelayanan restoran. Shutterstock
Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.


Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

21 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara yang terluka saat ia mengunjungi Rumah Sakit Universitas Staten Island, tempat tentara Ukraina dirawat karena cedera perang, di New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.


Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

22 jam lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, Tiongkok 4 November 2022. Kay Nietfeld/Pool via REUTER
Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.


Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

1 hari lalu

Seorang perwakilan dari kantor kejaksaan menunjukkan bagian dari rudal tak dikenal, yang diyakini pihak berwenang Ukraina dibuat di Korea Utara dan digunakan dalam serangan di Kharkiv awal pekan ini, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kharkiv, Ukraina 6 Januari 2024. REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy/File Photo
Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.


Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Patriark Kirill dari Moskow dan seluruh Rusia menghadiri kebaktian setelah upacara peresmian di Katedral Kabar Sukacita Kremlin di Moskow, Rusia 7 Mei 2024. Sputnik/Alexey Maishev/Kremlin via REUTERS
Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.


Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

1 hari lalu

Ilustrasi penjara. Sumber: aa.com.tr
Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.


Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

1 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin berbicara setelah TPS ditutup, di Moskow, Rusia, 18 Maret 2024. Komisi Nasional Pemilu Rusia (CEC), suara pemilih yang terkumpul mencapai 72,22 persen, naik dari pemilu 2018 sebesar 67,5 persen. REUTERS/Maxim Shemetov
Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.