Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ajak Koalisi Lawan Terorisme, Arab Saudi Tidak Undang Qatar

Putra Mahkota Mohammed bin Salman, meskipun baru berusia 32 tahun, memiliki peran dominan untuk urusan militer Saudi, kebijakan luar negeri, serta kebijakan ekonomi dan sosial. AFP/SAUDI ROYAL PALACE/BANDOUR AL-JALOUD
Putra Mahkota Mohammed bin Salman, meskipun baru berusia 32 tahun, memiliki peran dominan untuk urusan militer Saudi, kebijakan luar negeri, serta kebijakan ekonomi dan sosial. AFP/SAUDI ROYAL PALACE/BANDOUR AL-JALOUD
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi yang menyerukan negara-negara muslim agar bersatu untuk memberantas terorisme tidak mengundang Qatar dalam pertemuan pertama kali Koalisi Militer Islam untuk Memberantas Terorisme di Riyadh pada hari Minggu, 26 November 2017. Qatar merupakan anggota Koalisi yang digagas Saudi dan dibentuk pada tahun 2015. 

Sekretaris Koalisi, Letnan Jenderal Abdulelah al-Saleh mengatakan, Qatar dikecualikan untuk menghadiri pertemuan Koalisi sebagai upaya membangun konsensus."Musuhnya adalah terorisme. Bukan sekte atau agama atau ras, melainkan terorisme, "kata Saleh seperti dikutip dari Reuters, 27 November 2017.

Baca: Inilah Pemicu Arab Saudi Putuskan Hubungan dengan Qatar  

Arab Saudi dan sekutunya memusuhi Qatar atas tuduhan Qatar mendukung Al-Ikhwan al-Muslimun, gerakan Islam tertua di dunia, serta berteman baik dengan Iran, musuh bebuyutan Saudi.

Saat membuka pertemuan Koalisi, putra mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman mengangkat isu serangan teroris terhadap masjid kaum Sufi di Mesir yang menewaskan lebih dari 300 jamaah harus dijadikan isu untuk mempersatukan koalisi militer Islam  untuk melawan terorisme dan ekstremisme.

Putra mahkota yang telah mendorong Islam lebih moderat dan toleran di kerajaan ultra konservatif mengatakan kepada delegasi bahwa serangan ke masjid Sufi di Mesir pada hari Jumat, 24 November 2017 adalah sangat menyakitkan.

Baca: Dikeroyok Arab Saudi Cs, Qatar : Kami Tak Akan Menyerah

"Ancaman terbesar dari terorisme dan ekstremisme tidak hanya membunuh orang-orang yang tidak bersalah dan menyebarkan kebencian, tapi menodai reputasi agama kita dan mendistorsi kepercayaan kita," kata Mohammed bin Salman, seperti yang dilansir Reuters pada 27 November 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Milisi bersenjata menyerang sebuah masjid pada Jumat, 24 November 2017 di Sinai Utara dan membunuh lebih dari 300 jamaah, termasuk puluhan anak-anak.

Koalisi belum mengambil tindakan tegas namun para pejabat tinggi menggambarkannya sebagai pengelompokan yang memungkinkan negara anggota Koalisi meminta atau menawarkan bantuan di antara mereka sendiri dalam memerangi teroris.

Baca: Mohammed bin Salman Ajak 41 Negara Muslim Perangi Terorisme

Bantuan tersebut dapat mencakup kekuatan militer, bantuan keuangan, materil atau keahlian keamanan, dan akan memiliki basis permanen di Riyadh. Koalisi akan fokus tidak hanya pada jalur militer, keamanan dan intelijen, tetapi juga upaya untuk memerangi pendanaan dan ideologi teroris.

Selain Qatar, Arab Saudi juga tidak mengundang Irak, Suriah, dan Iran dalam pertemuan Koalisi itu. Irak dan Suriah tengah berperang di negaranya masing-masing melawan terorisme.Iran yang mayoritas beraliran Syiah merupakan saingan regional utama Arab Saudi yang sebagian besar umat muslimnya beraliran Sunni. 

Meskipun ada kesepakatan mengenai prinsip, anggota Koalisi menyuarakan prioritas yang berbeda pada pertemuan membahas cara dan strategi memerangi terorisme. Delegasi Yaman mengatakan bahwa fokusnya adalah Iran, Al Qaeda dan ISIS, sementara Turki meminta dukungan melawan separatis Kurdi.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Bukan Shinkansen, Kereta Tercepat di Dunia Adalah Shanghai Maglev Buatan Cina

1 hari lalu

Kereta peluru Shanghai Maglev, juga dikenal sebagai Shanghai Transrapid.[J. Patrick Fischer/Railway Technology]
Bukan Shinkansen, Kereta Tercepat di Dunia Adalah Shanghai Maglev Buatan Cina

Inilah 5 kereta tercepat di dunia, buatan Cina Kalahkan Jepang dan Eropa


Arab Saudi Luncurkan Visa Elektronik di Indonesia, Sehari Terbitkan 25 Ribu Visa Haji

2 hari lalu

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H. Amodi saat konferensi pers di Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta, Kamis (25/5/2023) ( ANTARA Foto/Asri Mayang Sari)
Arab Saudi Luncurkan Visa Elektronik di Indonesia, Sehari Terbitkan 25 Ribu Visa Haji

Arab Saudi meluncurkan program sistem visa elektronik (e-Visa) untuk haji dan umroh, izin tinggal dan kunjungan ke negara bagi warga Indonesia


Arab Saudi dan Kanada Buka Lagi Hubungan Diplomatik, setelah Putus 2018

3 hari lalu

Perdana Menteri Arab Saudi Putra Mahkota Mohammed bin Salman berbicara saat menerima tim sepak bola Saudi, menjelang partisipasi mereka di Piala Dunia FIFA Qatar 2022, di Jeddah, Arab Saudi, 23 Oktober 2022. (Reuters)
Arab Saudi dan Kanada Buka Lagi Hubungan Diplomatik, setelah Putus 2018

Kanada dan Arab Saudi memulihkan hubungan diplomatik penuh dan menunjuk duta besar baru, setelah perselisihan 2018


UMKM di Banten Tembus Pasar Arab Saudi dan Hong Kong: Ekspor Sambal Pecel

4 hari lalu

Ilustrasi sambal. Foto: Freepik.com
UMKM di Banten Tembus Pasar Arab Saudi dan Hong Kong: Ekspor Sambal Pecel

Sambal pecel produksi La Sambal UMKM di Setu Tangerang Selatan, Banten berhasil menembus pasar Arab Saudi dan Hong Kong.


Top 3 Dunia: Kerja Sama Indonesia-Iran, Penerbangan Haji Palestina, Kesepakatan AS-Papua Nugini

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Iran Seyyed Ebrahim Raisi melambaikan tangan ke arah awak media saat pertemuan di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa 23 Mei 2023. Dalam kunjungan ini akan disepakati beberapa perjanjian yang penting dalam pemajuan hubungan bilateral RI-Iran dan beberapa MoU terutama di bidang ekonomi dan juga penanganan narkotika. TEMPO/Subekti.
Top 3 Dunia: Kerja Sama Indonesia-Iran, Penerbangan Haji Palestina, Kesepakatan AS-Papua Nugini

Top 3 Dunia edisi Selasa, 23 Mei 2023, dibuka dengan berita tentang kerja sama Indonesia dan Iran.


Emiliano Martinez akan Meyakinkan Lionel Messi untuk Bergabung dengan Aston Villa

4 hari lalu

Emiliano Martinez membawa boneka Kylian Mbappe saat parade kemenangan Argentina meraih gelar Piala Dunia. Foto: Twitter
Emiliano Martinez akan Meyakinkan Lionel Messi untuk Bergabung dengan Aston Villa

Lionel Messi telah dikaitkan dengan kembalinya ke Barcelona, tetapi Emiliano Martinez punya ide lain.


Mengenal Sheikh Jassim Triliuner Qatar yang Mengincar Manchester United

5 hari lalu

Sheikh Jassim bin Hamad bin Khalifa Al Thani. Instagram
Mengenal Sheikh Jassim Triliuner Qatar yang Mengincar Manchester United

Jika gagal membeli Manchester United Sheikh Jassim akan mengalihkan fokusnya ke West Ham


Arab Saudi Punya Stasiun Radio Berbahasa Inggris Pertama

5 hari lalu

Siaran radio. TEMPO/Tony Hartawan
Arab Saudi Punya Stasiun Radio Berbahasa Inggris Pertama

MBC Loud FM menjadi stasiun radio pertama yang siaran dalam bahasa Inggris dan dapat dinikmati oleh warga di penjuru Arab Saudi.


Arab Saudi Coba Fasilitasi Penerbangan Langsung untuk Jamaah Haji Palestina dan Israel

5 hari lalu

Ratusan umat muslim melakukan tawaf di kabah pada hari-hari terakhir ibadah haji di Masjidil Haram di kota suci Mekah, Arab Saudi 10 Juli 2022. Sekitar 2,6 juta umat muslim mengunjungi dua tempat paling suci di Mekkah dan Madinah untuk melaksanakan ibadah haji. REUTERS/Mohammed Salem
Arab Saudi Coba Fasilitasi Penerbangan Langsung untuk Jamaah Haji Palestina dan Israel

Arab Saudi dan Israel berkontak terkait upaya memfasilitasi penerbangan langsung bagi muslim Palestina dan Israel yang ingin naik haji.


Kata Xavi Hernandez Soal Kemungkinan Lionel Messi Kembali ke Barcelona

5 hari lalu

Lionel Messi. REUTERS/Stephane Mahe
Kata Xavi Hernandez Soal Kemungkinan Lionel Messi Kembali ke Barcelona

Lionel Messi bisa mendapatkan penghasilan yang lebih besar di Arab Saudi.