TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Lalu Muhammad Iqbal membenarkan ada kabar sejumlah laporan masuk ke direktoratnya terkait dengan pemeriksaan dari Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat.
“Kita mendapatkan banyak informasi dari warga negara kita di Amerika, bahwa mereka didatangi pihak-pihak tertentu,” kata Iqbal kepada Tempo, Jumat, 11 November 2016. Dia menegaskan, pihaknya belum memverifikasi informasi yang masuk lewat hotline Perlindungan WNI tersebut.
“Kita belum melakukan verifikasi dan sejauh mana dampak dari pemilihan presiden masih bersifat hipotetik. Harapan kita, pemerintah baru tetap friendly kepada imigran terutama yang berasal dari Indonesia sama seperti pemerintahan sebelumnya,” katanya menambahan.
Indonesia masih terus memantau perkembangan yang terjadi di Amerika Serikat. Juga termasuk laporan adanya kekerasan terhadap minoritas maupun imigran yang terjadi di sana.
Iqbal mengatakan pihaknya telah menghubungi sejumlah tokoh masyarakat Indonesia yang tinggal di Amerika Serikat. “Dari tokoh masyarakat yang kita telepon menyatakan belum mengalami, dan baru mendengar. Mereka belum dapat memverifikasi atau memberikan gambaran yang solid tentang situasi di sana,” katanya.
Menurut pesan singkat yang diterima Tempo, Dewan Hubungan Amerika-Islam (Council on American–Islamic Relations/CAIR) mengirimkan pesan ke anggotanya yang menyatakan bahwa FBI mengetuk pintu rumah-rumah komunitas muslim mulai pekan ini. Dipesankan agar komunitas muslim tidak menemui FBI tanpa kehadiran pengacara.
“Jangan undang mereka ke rumah untuk minum teh dan kue. Jika FBI datang ke rumah Anda, minta kartu identitasnya dan jadwalkan pertemuan dengan pengacara. Jika Anda tidak punya pengacara telepon kami dan kami akan sediakan secara cuma-cuma,” demikian bunyi pesan yang disebarkan CAIR, lengkap dengan nomor kontaknya.
Di sejumlah laporan, CAIR menyatakan kekerasan terhadap muslim di Amerika meningkat pasca-terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.
NATALIA SANTI
Berita terkait
Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York
2 hari lalu
Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.
Baca SelengkapnyaTerancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman
3 hari lalu
Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146
Baca SelengkapnyaAktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia
12 hari lalu
Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaDonald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel
19 hari lalu
Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani
Baca SelengkapnyaTrump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina
23 hari lalu
Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.
Baca SelengkapnyaBerusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump
30 hari lalu
Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih
Baca SelengkapnyaJoe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS
33 hari lalu
Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.
Baca SelengkapnyaTop 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS
35 hari lalu
Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.
Baca SelengkapnyaSaling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir
35 hari lalu
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.
Baca SelengkapnyaTanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat
35 hari lalu
Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?
Baca Selengkapnya