Vietnam Siap Bekerja Sama dengan BRICS

Reporter

Jumat, 25 Oktober 2024 14:37 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri konferensi pers dengan Presiden Vietnam To Lam, di Istana Kepresidenan di Hanoi, Vietnam, Kamis, Juni. 20, 2024. MINH HOANG/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh mengungkap pihaknya siap bekerja sama dengan BRICS. Hal itu disampaikan Chinh saat pertama kali menghadiri KTT BRICS pada pekan ini yang diselenggarakan di Kazan, Rusia pada 23-24 Oktober 2024.

Chinh tidak secara terang-terangan kalau negaranya tertarik bergabung dengan BRICS. Namun jika benar Vietnam bergabung dengan BRICS maka itu akan membuatnya semakin dekat dengan Cina dan Rusia, namun mungkin akan berdampak pula pada hubungannya dengan Amerika Serikat.

“Chinh menegaskan Vietnam siap bekerja sama dengan negara-negara anggota BRICS dan masyarakat internasional untuk mewujudkan gagasan bekerja sama membangun sebuah dunia yang lebih baik bagi semua orang,” demikian pernyataan Pemerintah Vietnam dalam website resminya, Jumat, 25 Oktober 2024.

Sumber pejabat Vietnam yang ikut dalam KTT BRICS mengatakan Vietnam memang tertarik bergabung dengan BRICS, hanya saja waktu dan lingkup kerjanya masih belum jelas. Sedangkan sumber lainnya dari BRICS mengatakan Vietnam sudah mengutarakan ketertarikan menjadi mitra BRICS, di mana ini adalah sebuah langkah menuju kemungkinan anggota BRICS.

Deklarasi KTT BRCIS menyatakan seluruh negara anggota mendukung modalitas BRICS Partner Country Category, namun tidak dijelaskan lebih lanjut. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan lebih dari 30 negara telah mengutarakan ketertarikan bergabung dengan BRICS, namun belum jelas syarat keanggotaan yang mereka inginkan seperti apa.

Advertising
Advertising

Hubungan Vietnam dengan negara-negara anggota BRICS sudah kuat. Rusia adalah pensuplai senjata terbesar ke Vietnam, sedangkan Cina adalah mitra ekonomi Vietnam teratas. Chinh menggelar rapat bilateral dengan Presiden Putin di Kazan dan Kepala Rosatom, yakni perusahaan energi nuklir Rusia. Rapat itu ditujukan untuk mendorong kerja sama bidang energi, di mana saat ini Vietnam sedang mempertimbangkan melanjutkan program energi nuklirnya.

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Israel Lakukan Pembantaian di Jabalia Gaza, 150 Warga Palestina Tewas dan Terluka

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Dukung AS dan Ukraina, Intelijen Belanda Sebut Rusia Kerahkan Pasukan dari Korea Utara

59 menit lalu

Dukung AS dan Ukraina, Intelijen Belanda Sebut Rusia Kerahkan Pasukan dari Korea Utara

Intelijen Belanda mengkonfirmasi bahwa Rusia telah mengerahkan setidaknya 1.500 tentara dari Korea Utara untuk berperang dalam perang Ukraina.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sampaikan Keinginan Bergabung dengan BRICS

6 jam lalu

Indonesia Sampaikan Keinginan Bergabung dengan BRICS

Proses Indonesia untuk bergabung menjadi anggota BRICS telah dimulai.

Baca Selengkapnya

Rusia Pastikan Tak Tinggal Diam Jika Asetnya Digunakan Negara-negara Barat

8 jam lalu

Rusia Pastikan Tak Tinggal Diam Jika Asetnya Digunakan Negara-negara Barat

Rusia memastikan akan memberikan tindakan yang sama pada negara-negara Barat yang menggunakan dana cadangan bank sentral Rusia di luar negeri

Baca Selengkapnya

BRICS Serukan Gencatan Senjata Permanen di Jalur Gaza

9 jam lalu

BRICS Serukan Gencatan Senjata Permanen di Jalur Gaza

Kelompok ekonomi BRICS menyerukan deklarasi bersama yang menegaskan perlunya gencatan senjata yang menyeluruh dan permanen di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Disebut Kirim Pasukan ke Rusia, Putin Angkat Bicara

10 jam lalu

Korea Utara Disebut Kirim Pasukan ke Rusia, Putin Angkat Bicara

Presiden Putin mengabaikan klaim itu meski AS mengaku melihat bukti bahwa 3.000 tentara Korea Utara telah dikirim

Baca Selengkapnya

Indonesia-Austria Rayakan 70 Tahun Hubungan Diplomatik

11 jam lalu

Indonesia-Austria Rayakan 70 Tahun Hubungan Diplomatik

Acara peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Austria diisi dengan peluncuran buku dan konser musik klasik.

Baca Selengkapnya

Temui Menlu India, Sugiono Bahas Kerja Sama Pangan

12 jam lalu

Temui Menlu India, Sugiono Bahas Kerja Sama Pangan

Menlu Sugiono bertemu dengan menlu India untuk membahas kerja sama, salah satunya soal pangan.

Baca Selengkapnya

Tugas Pertama Menteri Luar Negeri Sugiono dari Prabowo, Hadiri KTT BRICS 2024 dan Bawa Isu Perdamaian Dunia

13 jam lalu

Tugas Pertama Menteri Luar Negeri Sugiono dari Prabowo, Hadiri KTT BRICS 2024 dan Bawa Isu Perdamaian Dunia

Menteri Luar Negeri Sugiono mendapat tugas pertama dari Prabowo untuk hadiri KTT BRICS 2024 di Rusia. Ini yang disampaikannya di sana.

Baca Selengkapnya

KTT BRICS ke-16 Digelar di Rusia, Apa itu BRICS dan Tujuannya?

1 hari lalu

KTT BRICS ke-16 Digelar di Rusia, Apa itu BRICS dan Tujuannya?

Pertemuan kelompok ekonomi (BRICS) ini digelar tiap tahun untuk membahas agenda-agenda global, khususnya yang berkaitan dengan ekonomi dan keuangan.

Baca Selengkapnya

Sugiono dan Thailand Sepakati Penguatan Hubungan Bilateral dan Regional

1 hari lalu

Sugiono dan Thailand Sepakati Penguatan Hubungan Bilateral dan Regional

Sugiono dan Menlu Maris sepakat pentingnya peningkatan kerja sama regional dan global, termasuk melalui ASEAN, PBB, BRICS, dan forum-forum lain.

Baca Selengkapnya