Berkat Mediasi UEA, Rusia dan Ukraina Saling Tukar 206 Tawanan Perang

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 14 September 2024 22:00 WIB

Personel Ukraina mengibarkan bendera Ukraina saat mereka berdiri di atas tank Challenger 2 selama pelatihan di Kamp Bovington, dekat Wool di barat daya Inggris, 22 Februari 2023. REUTERS/Toby Melville

TEMPO.CO, Jakarta - Moskow dan Kyiv masing-masing menukar 103 tawanan perang pada Sabtu 14 September 2024 dalam kesepakatan yang ditengahi oleh Uni Emirat Arab. Ini sebuah momen koordinasi yang jarang terjadi antara kedua pihak yang bertikai ketika Rusia terus merangsek di Ukraina timur.

Warga Rusia yang dibebaskan dalam pertukaran tersebut ditangkap selama serangan Ukraina ke wilayah Kursk, kata Moskow. Sementara beberapa warga Ukraina yang dibebaskan telah ditahan sejak Moskow merebut pabrik baja Azovstal pada Mei 2022.

“103 tentara lainnya dikembalikan ke Ukraina dari penawanan Rusia,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melalui Telegram.

Di antara mereka yang dibebaskan adalah 82 prajurit dan sersan serta 21 perwira, kata Zelensky.“Para pembela wilayah Kyiv, Donetsk, Mariupol dan Azovstal, Lugansk, Zaporizhzhia dan Kharkiv,” tambahnya.

Rusia mengonfirmasi bahwa mereka telah “menyerahkan” 103 tahanan tentara Ukraina, dan menerima 103 prajurit Rusia yang ditangkap oleh Kyiv dalam serangan Kursk sebagai imbalannya.

Advertising
Advertising

“Saat ini, seluruh prajurit Rusia berada di wilayah Republik Belarusia, di mana mereka diberikan bantuan psikologis dan medis yang diperlukan, serta kesempatan untuk menghubungi kerabat mereka,” kata Kementerian Pertahanan Rusia.

Meskipun permusuhan terus berlanjut, Rusia dan Ukraina telah berhasil menukar ratusan tahanan selama konflik dua setengah tahun tersebut – seringkali melalui kesepakatan yang ditengahi oleh Uni Emirat Arab, Arab Saudi atau Turki.

Pengumuman tersebut muncul sehari setelah Zelensky mengatakan 49 tawanan perang Ukraina telah dikembalikan dari Rusia. Tiga pekan lalu, kedua belah pihak menukar 115 tahanan masing-masing dalam kesepakatan yang juga dimediasi oleh UEA.

Kementerian luar negeri UEA memuji kesepakatan itu sebagai “sukses” dan berterima kasih kepada kedua belah pihak atas kerja sama mereka pada Sabtu.

Pertukaran tahanan ini terjadi ketika Rusia terus berupaya menguasai wilayah timur Ukraina, tempat mereka mengklaim telah merebut sejumlah desa dalam beberapa pekan terakhir.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam laporan harian bahwa mereka telah “membebaskan” desa Zhelanne Pershe, kurang dari 30 kilometer dari pusat logistik utama Pokrovsk yang dikuasai Ukraina.

Pokrovsk terletak di persimpangan jalan utama yang memasok pasukan Ukraina dan kota-kota di front timur dan telah lama menjadi sasaran tentara Moskow.

Pilihan Editor: Daftar Senjata Barat yang Boleh Digunakan Ukraina Serang Rusia

REUTERS | CNA

Berita terkait

4 Destinasi Wisata di Arab Saudi, dari Kota Tua hingga Laut Merah

1 jam lalu

4 Destinasi Wisata di Arab Saudi, dari Kota Tua hingga Laut Merah

Wisatawan bisa menjelajahi lorong-lorong kuno, menyeruput kopi Arab asli, atau menyelami petualangan bawah laut di Laut Merah di Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Warga Rusia Hilang Di Gunung Rinjani

3 jam lalu

3 Fakta Warga Rusia Hilang Di Gunung Rinjani

Seorang WNA asal Rusia dinyatakan hilang saat mendaki Gunung Rinjani. Ia diduga mendaki secara ilegal

Baca Selengkapnya

5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

5 jam lalu

5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

Ticketgum merilis daftar negara paling fanatik sepak bola di seluruh dunia, termasuk di Asia.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Tolak Hubungan dengan Israel Tanpa Palestina Merdeka

8 jam lalu

Arab Saudi Tolak Hubungan dengan Israel Tanpa Palestina Merdeka

Pangeran MBS mengatakan Arab Saudi tak akan menjalin hubungan dengan Israel hingga Palestina merdeka.

Baca Selengkapnya

Menag Yaqut Cholil Qoumas Mangkir Lagi dari Panggilan Pansus Haji, Apa Saja Alasannya?

9 jam lalu

Menag Yaqut Cholil Qoumas Mangkir Lagi dari Panggilan Pansus Haji, Apa Saja Alasannya?

Menag Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut mangkir lagi dari panggilan Pansus Haji DPR. Apa lagi alasannya?

Baca Selengkapnya

Artefak dari Perunggu yang Dicuri Lebih dari 40 Tahun Dikembalikan ke Turki

11 jam lalu

Artefak dari Perunggu yang Dicuri Lebih dari 40 Tahun Dikembalikan ke Turki

Artefak itu adalah sebuah kline perunggu yakni sebuah sofa persegi panjang yang digunakan di Yunani dan Romawi kuno pada tahun 530 sebelum masehi

Baca Selengkapnya

Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

11 jam lalu

Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

Serangan drone Ukraina dalam skala besar yang menyerang Rusia telah memicu ledakan besar seperti kekuatan gempa bumi

Baca Selengkapnya

Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

1 hari lalu

Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

Ledakan pager di Lebanon menyebabkan ribuan orang terluka dan sembilan tewas. Sengaja dirancang agar perang di Timur Tengah makin luas.

Baca Selengkapnya

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

1 hari lalu

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

Pangeran Arab Saudi menuduh Inggris yang menciptakan negara Israel dan berandil besar menyebabkan perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Pansus Haji Sebut Temuan di Arab Saudi Kuatkan Indikasi Pelanggaran

1 hari lalu

Pansus Haji Sebut Temuan di Arab Saudi Kuatkan Indikasi Pelanggaran

Tim Pansus Haji berangkat menuju Arab Saudi pada 11 September 2024.

Baca Selengkapnya