Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Reporter

Terjemahan

Sabtu, 14 September 2024 09:45 WIB

Paus Fransiskus tiba di Singapura, 11 September 2024. Singapura merupakan negara terakhir dalam perjalanan apostolik Paus di ASEAN. Cindy Wooden/Vatican Press Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus pada Jumat mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza, dan menyebut pengeboman sekolah, atas tuduhan bahwa terdapat pejuang Hamas di lokasi itu sebagai tindakan “nista.”

“Tolong, ketika Anda melihat mayat anak-anak yang terbunuh, ketika Anda melihat bahwa, dengan anggapan bahwa ada beberapa gerilyawan di sana, sebuah sekolah dibom, ini sangat buruk,” kata Paus yang berusia 87 tahun itu. “Itu nista.”

Dalam penerbangan kembali ke Roma dari Singapura, Paus Fransiskus menyatakan keraguannya apakah Israel atau Hamas, yang kini berperang selama sebelas bulan, berupaya mengakhiri konflik tersebut. “Saya menyesal harus mengatakan ini,” kata Paus. “Tetapi menurut saya, mereka tidak mengambil langkah-langkah untuk mewujudkan perdamaian.”

Paus Fransiskus berbicara dalam konferensi pers dengan para jurnalis setelah tur 12 hari melintasi Asia Tenggara dan Oseania. Dia mengatakan dia berbicara melalui telepon dengan anggota paroki Katolik di Gaza “setiap hari” dan “mereka memberitahu saya hal-hal buruk, hal-hal sulit.”

Paus, yang mendukung seruan gencatan senjata dalam konflik tersebut dan pembebasan sandera Israel yang ditahan oleh Hamas, mengatakan “terkadang menurut saya ini adalah perang yang keterlaluan.”

Advertising
Advertising

Serangan Israel ke Gaza dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober, ketika kelompok pejuang Palestina tersebut membunuh sekitar 1.139 orang dan menyandera sekitar 250 orang, menurut penghitungan Israel.

Serangan balas dendam Israel telah menghancurkan Jalur Gaza dan menewaskan lebih dari 41.000 warga Palestina dimana sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan di wilayah tersebut.

Pilihan Editor: Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

AL ARABIYA

Berita terkait

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

1 jam lalu

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

Israel akhirnya buka suara soal ledakan pager dan walkie talkie yang menyerang kelompok Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

2 jam lalu

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

Ratusan pager milik kelompok Hizbullah meledak di Lebanon pada Selasa, 17 September 2024. Siapa pembuat pager Hizbullah yang meledak?

Baca Selengkapnya

124 Negara Anggota PBB Sepakat Pendudukan Israel di Palestina Harus Berakhir

2 jam lalu

124 Negara Anggota PBB Sepakat Pendudukan Israel di Palestina Harus Berakhir

Sidang umum PBB akhirnya menyetujui resolusi bahwa Israel harus hengkang dari Palestina paling lambat tahun depan.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

2 jam lalu

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

Perusahaan Jepang ICOM mengaku telah menghentikan produksi walkie talkie yang meledak milik Hizbullah sejak 10 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

3 jam lalu

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

Hizbullah menggempur Israel sejak pertama kali sejak pager meledak serentak.

Baca Selengkapnya

Snowden Kecam Ledakan Pager Hizbullah: Israel Tak Bisa Dibedakan dengan Terorisme

4 jam lalu

Snowden Kecam Ledakan Pager Hizbullah: Israel Tak Bisa Dibedakan dengan Terorisme

Edward Snowden mengecam Israel atas ledakan pager Hizbullah. Ia menyebut Israel teroris.

Baca Selengkapnya

Jerman Disebut Hentikan Sementara Ekspor Senjata ke Israel

5 jam lalu

Jerman Disebut Hentikan Sementara Ekspor Senjata ke Israel

Izin ekspor senjata yang diterbitkan Jerman pada tahun ini mengalami penurunan dengan total hanya 14.5 juta euro.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Tolak Hubungan dengan Israel Tanpa Palestina Merdeka

7 jam lalu

Arab Saudi Tolak Hubungan dengan Israel Tanpa Palestina Merdeka

Pangeran MBS mengatakan Arab Saudi tak akan menjalin hubungan dengan Israel hingga Palestina merdeka.

Baca Selengkapnya

Walkie Talkie Hizbullah Meledak Usai Pager, 20 Tewas 450 Orang Terluka

8 jam lalu

Walkie Talkie Hizbullah Meledak Usai Pager, 20 Tewas 450 Orang Terluka

Ledakan walkie talkie milik Hizbullah kembali mengguncang Lebanon. Ratusan orang terluka.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia ; Geger Serangan Israel ke Hizbullah Lebanon Pakai Pager

11 jam lalu

Top 3 Dunia ; Geger Serangan Israel ke Hizbullah Lebanon Pakai Pager

Top 3 dunia, geger pager meledak di seantero Lebanon pada Selasa, 17 September 2024, untuk menargetkan anggota Hizbullah.

Baca Selengkapnya