Top 3 Dunia: Dubes Jerman Menyesal Sebarkan Hoaks, Ukraina Minta Restu Serang Rusia

Reporter

Tempo.co

Senin, 2 September 2024 06:00 WIB

Ratusan umat muslim saat ambil bagian dalam protes untuk memperingati 76 tahun Nakba, "bencana" perampasan massal tanah Palestina dalam perang tahun 1948 di kota Ramallah, Tepi Barat yang diduduki Israel di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 17 Mei 2024. Warga Palestina menyebutnya sebagai Nakba, bahasa Arab yang berarti bencana. Sekitar 700.000 warga Palestina - mayoritas penduduk sebelum perang - melarikan diri atau diusir dari rumah mereka sebelum dan selama perang Arab-Israel tahun 1948 yang disusul dengan berdirinya Israel. Dua kali lipat lebih dari jumlah tersebut telah mengungsi dari dalam Gaza sejak dimulainya perang terakhir, yang dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober ke Israel. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia kemarin dimulai dari Dubes Jerman untuk Israel mengakui bahwa pemerkosaan massal oleh Hamas adalah berita bohong. Ia mengatakan menyesal telah mengedarkan berita palsu itu.

Berita kedua top 3 dunia adalah Zelensky yang meminta AS merestui agar Ukraina bisa menggempur Rusia besar-besaran hingga UNRWA yang menuduh Israel memasang iklan. Berikut berita selengkapnya:

1. Dubes Jerman untuk Israel Akui Sebarkan Kebohongan Soal Saksi Pemerkosaan Massal pada 7 Oktober

Duta Besar Jerman untuk Israel Steffen Seibert mengakui turut mengedarkan propaganda Israel yang mengenai pemerkosaan massal yang dilakukan oleh pejuang perlawanan Palestina Hamas selama Operasi Banjir al-Aqsa pada 7 Oktober.

Pekan lalu, Seibert merilis surat yang konon berasal dari seorang warga Israel yang bunuh diri karena tidak mampu mengatasi rasa sakit yang ia alami saat peristiwa Supernova pada 7 Oktober.

“Saya menyesal telah percaya - seperti banyak orang lainnya - bahwa surat bunuh diri itu nyata. Ternyata itu palsu. Menurut saya ini adalah tindakan yang mengerikan mengingat begitu banyak nyawa yang diambil di festival Nova, begitu banyak kejahatan yang dilakukan, begitu banyak jiwa yang hancur,”tulis Seibert pada akhir pekan.

Surat palsu itu menjadi viral setelah diedarkan oleh dua propagandis terkenal Israel, Hen Mazzig (yang menerjemahkannya ke dalam bahasa Inggris) dan Aviva Klompas.

Mazzig menegaskan bahwa orang Israel tersebut mengakhiri hidupnya setelah "menyaksikan terlalu banyak kengerian, termasuk pemerkosaan seorang gadis," dan menyebutkan bahwa trauma karena tidak dapat menyelamatkan gadis yang diduga berada di dekatnya itulah yang menyebabkan dia merasa "tidak mampu melanjutkan hidupnya. .”

Advertising
Advertising

Mazzig bekerja untuk Tel Aviv Institute, sebuah kelompok propaganda Israel. Klompas, mantan penulis pidato pemerintah Israel, adalah CEO dari perusahaan lobi lainnya, Boundless 'Israel.'

Lihat di sini selengkapnya.

<!--more-->

2. Zelensky Desak AS agar Dukung Ukraina Merangsek ke Dalam Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendesak Amerika Serikat untuk membiarkan Kyiv menyerang sasaran militer jauh di dalam wilayah Rusia. Desakan ini dilakukan setelah perwakilannya bertemu dengan pejabat senior AS di Washington pada Sabtu.

Washington telah memberi Ukraina bantuan militer senilai lebih dari US$50 miliar sejak 2022, tetapi telah membatasi penggunaan senjatanya hanya di wilayah Ukraina dan operasi pertahanan lintas batas Ukraina.

Zelensky mengatakan bom udara yang dipandu menewaskan enam orang dan melukai 97 orang di Kharkiv pada Jumat, dengan lebih banyak serangan pada hari Sabtu. Ia menegaskan hal ini hanya dapat dicegah “dengan menyerang lapangan terbang militer Rusia, pangkalan mereka, dan logistik teror Rusia.”

Dalam pidato video pada Sabtu malam, dia berkata, “Kami membicarakan hal ini setiap hari dengan mitra kami. Kami membujuk. Kami mengajukan argumen.”

Dia mengatakan bahwa membersihkan langit Ukraina dari bom udara yang dipandu Rusia akan menjadi “langkah kuat untuk memaksa Rusia mengakhiri perang dan menciptakan perdamaian yang adil.”

Ia memohon kepada Amerika Serikat, Inggris, Prancis dan Jerman, “Kami memerlukan kemampuan untuk benar-benar dan sepenuhnya melindungi Ukraina dan warga Ukraina. Kami memerlukan izin untuk kemampuan jarak jauh dan peluru serta rudal jarak jauh Anda.”

Simak selengkapnya di sini.

<!--more-->

3. UNRWA Tuding Israel Gunakan Iklan Google untuk Coreng Reputasinya

Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini pada Sabtu mengatakan pemerintah Israel menggunakan iklan di Google untuk mencemarkan nama baik badan PBB urusan pengungsi itu serta mencegah para pengguna internet untuk memberikan donasi.

Lazzarini menyatakan gerakan pemerintah Israel itu bertujuan untuk merusak dan mencoreng reputasi UNRWA melalui iklan di Google guna menghalangi donasi, serta menyebarkan propaganda negatif terhadap badan tersebut.

Dia menekankan bahwa kampanye tersebut tidak hanya merusak reputasi UNRWA, tetapi yang lebih penting adalah membahayakan nyawa para stafnya.

Lewat unggahan di X, Lazzarini meminta agar upaya-upaya yang disengaja untuk menyebarkan penyebaran informasi palsu dihentikan, dan agar penyelidikan terhadap tindakan tersebut diselidiki.

Dia menggarisbawahi bahwa misinformasi dan narasi palsu masih dimanfaatkan sebagai alat dalam perang, yang hingga kini masih berlangsung di Gaza.

Dia juga mengkritik platform dan perusahaan-perusahaan media sosial yang mengambil untung dari penyebaran informasi palsu.

Lazzarini menyoroti perlunya aturan yang lebih ketat untuk membasmi misinformasi dan ujaran kebencian di media. Dia menekankan bahwa UNRWA adalah organisasi kemanusiaan terbesar yang menangani krisis di Gaza.

Baca di sini selengkapnya.

REUTERS

Pilihan editor: Denmark Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Kirimannya untuk Serang Rusia

Berita terkait

Top 3 Dunia ; Geger Serangan Israel ke Hizbullah Lebanon Pakai Pager

3 menit lalu

Top 3 Dunia ; Geger Serangan Israel ke Hizbullah Lebanon Pakai Pager

Top 3 dunia, geger pager meledak di seantero Lebanon pada Selasa, 17 September 2024, untuk menargetkan anggota Hizbullah.

Baca Selengkapnya

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

33 menit lalu

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutuk insiden di mana tank Israel menembaki konvoi yang dipimpin WHO di Gaza

Baca Selengkapnya

Pager Hizbullah yang Diledakkan Israel Diproduksi di Budapest

12 jam lalu

Pager Hizbullah yang Diledakkan Israel Diproduksi di Budapest

Ribuan pager yang digunakan Hizbullah meledak serentak kemarin. Pager diproduksi di Budapest.

Baca Selengkapnya

Kekurangan dan Kelebihan Pager Seperti yang Ada di Tangan Gerilyawan Hizbullah

12 jam lalu

Kekurangan dan Kelebihan Pager Seperti yang Ada di Tangan Gerilyawan Hizbullah

Apa yang terungkap dari kelompok gerilyawan Hibullah dukungan Iran, menegaskan kalau peran pager ternyata masih dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

13 jam lalu

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

Kamala Harris berharap Hamas Israel mau segera mengunci kesepakatan gencatan senjata, dan solusi dua negara agar stabilitas terwujud.

Baca Selengkapnya

Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

14 jam lalu

Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

Duta Besar Lebanon Hadi Hachem untuk PBB menyebut serangkaian ledakan pager oleh Israel sebagai kejahatan perang

Baca Selengkapnya

Donald Trump Berharap Bisa Bertemu Narendra Modi di Amerika Serikat

14 jam lalu

Donald Trump Berharap Bisa Bertemu Narendra Modi di Amerika Serikat

Donald Trump mengutarakan keinginan bertemu Perdana Menteri India Narendra Modi pada pekan depan disela kunjungan kerja Modi ke Amerika

Baca Selengkapnya

Kronologi Ledakan Pager Di Lebanon

14 jam lalu

Kronologi Ledakan Pager Di Lebanon

Ledakan pager di Lebanon pada Selasa sekitar pukul 15.30 waktu setempat, dengan ledakan pertama terjadi di Dahiyeh.

Baca Selengkapnya

Dubes Iran Terluka Dalam Ledakan 5.000 Pager di Lebanon

15 jam lalu

Dubes Iran Terluka Dalam Ledakan 5.000 Pager di Lebanon

Ledakan pager di Lebanon melukai Dubes Iran. Israel belum menyatakan bertanggung jawab.

Baca Selengkapnya

Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman, Pemilik Jet Pribadi Ikut Terbang ke Amerika Serikat

15 jam lalu

Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman, Pemilik Jet Pribadi Ikut Terbang ke Amerika Serikat

Juru bicara Kaesang Pangarep, Francine Widjojo, menegaskan Kaesang menaiki jet pribadi bersama teman atau pemilik dari pesawat tersebut.

Baca Selengkapnya