Anak 4 Tahun Diperkosa Picu Demo di Mumbai, Sekolah Ditutup hingga Akses Internet Diputus

Reporter

Terjemahan

Kamis, 22 Agustus 2024 12:15 WIB

Para dokter menyalakan lilin untuk memberi penghormatan kepada seorang korban pemerkosaan dan pembunuhan, yang merupakan seorang dokter magang di sebuah rumah sakit di Kolkata, di Ahmedabad, India, 17 Agustus 2024. (REUTERS/Amit Dave)

TEMPO.CO, Jakarta - Layanan internet terputus dan sekolah-sekolah ditutup untuk hari kedua berturut-turut di sebuah kota dekat ibu kota keuangan India, Mumbai, pada Rabu. Ini terjadi ketika protes atas dugaan pemerkosaan terhadap dua anak perempuan berusia empat tahun meningkat, kata media lokal.

Protes di Badlapur, sekitar 50 kilometer dari Mumbai, terjadi di tengah demonstrasi nasional mengenai pemerkosaan dan pembunuhan seorang dokter berusia 31 tahun di kota timur Kalkuta.

Seorang petugas kebersihan ditangkap karena diduga melakukan pelecehan seksual terhadap dua balita di sebuah sekolah di Badlapur pada akhir pekan, media melaporkan.

Panggilan dan pesan kepada petugas polisi di Badlapur dari Reuters tidak dijawab pada Selasa 20 Agustus.

Para pengunjuk rasa yang marah memblokir jalur kereta api selama berjam-jam pada Selasa, menuntut keadilan bagi anak-anak yang menjadi korban pemerkosaan, dan juga menggemakan protes serupa di seluruh negeri yang dilakukan oleh para dokter dan kelompok perempuan.

Advertising
Advertising

Pihak berwenang memerintahkan sekolah-sekolah untuk tetap tutup, dan layanan internet ditangguhkan untuk hari kedua untuk memadamkan pertemuan atau protes, saluran berita ABP melaporkan.

Ketua Menteri Negara Bagian Eknath Shinde mengatakan kasus ini akan diadili di pengadilan jalur cepat. Namun, Shinde menuding bahwa protes tersebut bermotif politik.

Maharashtra, negara bagian terkaya di India, akan mengadakan pemilihan negara bagian yang dijadwalkan pada akhir 2024, dan Partai Bharatiya Janata yang dipimpin Perdana Menteri Narendra Modi menghadapi perlawanan sengit dari koalisi oposisi gabungan.

Partai-partai oposisi di negara bagian tersebut telah menyerukan pemogokan di seluruh negara bagian pada Sabtu 24 Agustus, kata anggota parlemen Kongres Varsha Gaikwad dalam protes di Mumbai.

Pilihan Editor: Pembunuhan dan Pemerkosaan Dokter, MA India Bentuk Tim Nasional Keamanan Medis

REUTERS

Berita terkait

Keluarga Nia Kurnia Sari Ingin Pelaku Segera Ditangkap

7 jam lalu

Keluarga Nia Kurnia Sari Ingin Pelaku Segera Ditangkap

Keluarga Korban Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan yang dibunuh di Padang Pariaman ingin pelaku cepat tertangkap. Sebab pelaku yang berkeliaran juga membuat masyarakat resah.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Nia Kurnia Sari, Pelaku Ternyata Residivis Pencabulan

8 jam lalu

Kronologi Pembunuhan Nia Kurnia Sari, Pelaku Ternyata Residivis Pencabulan

Polres Padang Pariaman telah menetapkan tersangka pada kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan.

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Donald Trump, Tersangka Telah Menunggu Selama 12 Jam

13 jam lalu

Percobaan Pembunuhan Donald Trump, Tersangka Telah Menunggu Selama 12 Jam

Percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump kembali terjadi. Pelaku mengaku kecewa terhadap Trump.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

13 jam lalu

6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip) sedang disorot karena masalah perundungan.

Baca Selengkapnya

Keluarga Nia Kurnia Sari Jalani Trauma Healing, Pelaku Masih Kabur

16 jam lalu

Keluarga Nia Kurnia Sari Jalani Trauma Healing, Pelaku Masih Kabur

Polda Sumbar memberikan trauma healing kepada keluarga Nia Kurnia Sari, penjual gorengan berusia 18 tahun yang menjadi korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Panca Darmansyah Terdakwa Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa Jalani Sidang Hari Ini

19 jam lalu

Panca Darmansyah Terdakwa Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa Jalani Sidang Hari Ini

JPU menuntut Panca Darmansyah dihukum pidana mati dalam perkara pembunuhan 4 anak kandungnya di Jagakarsa dan KDRT terhadap istrinya.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Ungkap Kasus Judi Online, Betulkah Milik Orang Indonesia Meski Server di Kamboja?

21 jam lalu

Serba-serbi Ungkap Kasus Judi Online, Betulkah Milik Orang Indonesia Meski Server di Kamboja?

Situs judi online yang berdiri sejak 2020 saat pandemi Covid-19 ditengarai milik orang Indonesia, yang sebelumnya bergerak di industri tekstil.

Baca Selengkapnya

Belum Tuntas Kasus Pembunuhan Vina, Muncul Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan

21 jam lalu

Belum Tuntas Kasus Pembunuhan Vina, Muncul Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan

Belum tuntas kasus pembunuhan Vina, publik menyoroti pengungkapan pembunuhan Nia gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Seorang Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman

1 hari lalu

Polisi Tetapkan Seorang Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman

Polisi tetapkan IS, pria warga Nagari Kayu Tanam, tersangka kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Kerala India Meninggal karena Virus Nipah

1 hari lalu

Mahasiswa di Kerala India Meninggal karena Virus Nipah

Belum ada vaksin yang bisa mencegah infeksi akibat virus Nipah dan pengobatan untuk mengatasinya.

Baca Selengkapnya