Banyak Turis di Bali, Rusia Berencana Buka Konsulat Jenderal di Denpasar

Selasa, 20 Agustus 2024 19:00 WIB

Seorang turis asal Rusia berpose saat seorang temannya memoto dirinya dengan latar Gunung Agung yang tengah bererupsi di Kabupaten Karangasem, Bali, 30 November 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia berencana membuka konsulat jenderal di Denpasar, Bali untuk memfasilitasi kebutuhan banyak pelancong Rusia di sana. Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov, yang baru bertugas selama dua bulan di Tanah Air, mengungkap bahwa keputusan tersebut diambil oleh pemerintah Rusia pada Juli tahun ini.

“Saya berharap pada akhir tahun ini Konsul Jenderal akan datang ke Denpasar dan memulai kegiatannya di sana. Namun pertama-tama, ia ingin mencari tempat dan mengatur kegiatan konsulat jenderal ini,” kata Tolchenov saat konferensi pers di kediamannya di Jakarta Selatan, Selasa, 20 Agustus 2024.

Ia mengatakan bahwa kehadiran kantor perwakilan konsuler di Bali merupakan hal yang sangat penting, karena sebagian besar orang Rusia yang datang ke Indonesia melancong ke Pulau Dewata.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali yang diperbarui per 19 Februari 2024, terdapat 144.104 wisatawan dari Rusia yang datang langsung ke Bali. Sementara, menurut catatan Dubes, ada sekitar 40 sampai 45 ribu warga negara Rusia di Bali saat ini.

Tolchenov bercerita pernah mendampingi peresmian Konsulat Jenderal Rusia di Phuket, Thailand pada Juli 2023. Mengambil contoh dari pengalaman tersebut, ia mengatakan inisiatif seperti itu membutuhkan proses yang cukup panjang.

“Saya dapat memberi tahu Anda bahwa sejak staf pertama datang ke Phuket hingga ketika Tuan (Menteri Luar Negeri Rusia Sergei) Lavrov memotong pita, kami membutuhkan waktu sekitar tiga tahun,” katanya kepada wartawan.

Ia mengatakan saat itu di Phuket, pihak Rusia perlu terlebih dahulu mencari tempat, merenovasi gedung, dan memboyong barang-barang ke sana. “Jadi, ini prosesnya cukup panjang,” kata dia.

Selain pembukaan konsulat jenderal, Tolchenov juga membahas pentingnya pengadaan penerbangan langsung antara Rusia dan Indonesia. Ia memperkirakan bahwa pada September atau Oktober 2024, para pihak yang bersangkutan akan mulai mengatur kemungkinan penerbangan langsung antara Moskow dan Denpasar.

“Setidaknya perusahaan-perusahaan Rusia siap untuk terbang. Jika pihak Indonesia dapat menyelesaikan masalah teknis kecil tentang perawatan dan servis pesawat Rusia di Bali, saya cukup yakin bahwa penerbangan akan dibuka kembali,” ujarnya.

Pilihan editor: Mengapa Angka Pemerkosaan di India Tinggi? Ini Fakta-faktanya

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

8 jam lalu

Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

RT menyebut pemblokiran oleh Meta ini sebagai hal yang 'lucu'.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

12 jam lalu

Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

Petinggi BUMN Rusia, Rosatom, menyatakan siap menawarkan PLTN berkapasitas besar dan kecil kepada Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meta Memblokir Media-media dari Rusia

14 jam lalu

Meta Memblokir Media-media dari Rusia

Media-media asal Rusia beberapa hari ke depan tak bisa lagi menggunakan media sosial milik Meta

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD Evaluasi Lalin Puncak Bogor usai Seorang Wisatawan Meninggal Dunia

17 jam lalu

Anggota DPRD Evaluasi Lalin Puncak Bogor usai Seorang Wisatawan Meninggal Dunia

Seorang wisatawan berinisial NM meninggal dunia di Puncak, Bogor, Jawa Barat. NM diduga kelelahan saat libur panjang pada akhir pekan kemarin.

Baca Selengkapnya

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

18 jam lalu

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Emily in Paris Season 4, Ketahui 10 Aturan saat Mengunjungi Roma

18 jam lalu

Belajar dari Emily in Paris Season 4, Ketahui 10 Aturan saat Mengunjungi Roma

Emily in Paris Season 4 mengingatkan pengunjung Roma untuk mematuhi aturan, termasuk larangan duduk di Spanish Steps.

Baca Selengkapnya

Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

19 jam lalu

Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intell

Baca Selengkapnya

Portugal Destinasi Terbaik di Dunia untuk Wisatawan Menurut Survei Terbaru

19 jam lalu

Portugal Destinasi Terbaik di Dunia untuk Wisatawan Menurut Survei Terbaru

Selain Portugal, berikut ini negara terbaik lainnya di dunia untuk wisatawan berdasarkan survei Flight Centre.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Arsjad Rasjid Optimistis Selasa Sudah Temukan Kantor Lain, Susi Pudjiastuti Menangis di X Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut

23 jam lalu

Terpopuler: Arsjad Rasjid Optimistis Selasa Sudah Temukan Kantor Lain, Susi Pudjiastuti Menangis di X Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengaku optimistis Selasa pekan depan timnya bisa menemukan tempat lain untuk berkantor.

Baca Selengkapnya

Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

1 hari lalu

Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

Megawati mengatakan Indonesia butuh bantuan dalam proses ilmu dasar bidang nuklir, metalurgi, kimia, nanoteknologi, bioteknologi dari Rusia.

Baca Selengkapnya