Top 3 Dunia: Fakta Kerusuhan di Kaledonia Baru, Prancis Tuduh Azerbaijan Campur Tangan

Reporter

Tempo.co

Senin, 20 Mei 2024 06:00 WIB

Sebuah jalan dibarikade oleh para perusuh saat mereka memprotes rencana untuk mengizinkan lebih banyak orang ikut serta dalam pemilihan lokal di wilayah yang dikuasai Prancis, yang ditolak oleh pengunjuk rasa adat Kanak, di Noumea, Kaledonia Baru, 15 Mei 2024. Lilou Garrido Navarro Kherachi/via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia kemarin berisi berita-berita seputar kerusuhan di Kaledonia Baru. Kerusuhan terjadi setelah Prancis menerbitkan aturan baru mengenai pemungutan suara di wilayah tersebut. Kaledonia Baru, meski terletak di dekat Australia, termasuk dalam wilayah Prancis. Kerusuhan disulut oleh demonstran yang menjarah serta menyerang dan melakukan pembakaran.

Kaledonia Baru adalah wilayah multi etnis. Selain dihuni oleh penduduk pribumi yang merupakan ras Melanesia, di sana banyak pula etnis Jawa yang datang sejak lebih dari seratus tahun silam. Berikut berita selengkapnya top 3 dunia:

1. Fakta-fakta Kerusuhan di Kaledonia Baru, Terburuk dalam 30 Tahun

Unjuk rasa di Kaledonia Baru dalam sepekan terakhir yang menentang reformasi pemilu lokal di Prancis telah berubah menjadi kekerasan dan mendorong diberlakukannya penguncian wilayah. Protes yang diwarnai kekerasan itu menolak peraturan pemungutan suara baru yang diberlakukan oleh Prancis.

Para demonstran juga melakukan penjarahan serta penyerangan dengan pembakaran sehingga mengguncang wilayah Kepulauan Pasifik Prancis di Kaledonia Baru. Sebanyak enam orang tewas dan ratusan lainnya terluka ketika para demonstran bentrok dengan petugas keamanan. Ini adalah kekerasan terburuk yang pernah terjadi di Kaledonia Baru dalam 30 tahun terakhir.

Seberapa parah kekerasan di Kaledonia Baru?
Sebanyak enam orang tewas termasuk warga pribumi dan seorang pejabat keamanan Prancis . Lebih dari 200 orang telah ditangkap dan banyak pemimpin protes dijadikan tahanan rumah. Selain protes, massa juga menjarah toko-toko dan membakar gedung-gedung dan mobil.

Bagaimana tanggapan pihak berwenang?
Pada hari Kamis, Prancis mengumumkan keadaan darurat di wilayah tersebut, yang berlangsung selama 12 hari. Prancis mengerahkan sekitar 500 personel militer dan polisi tambahan dalam upaya untuk meredam kerusuhan yang telah membuat ibu kota, Noumea, berantakan. Biasanya ada 1.800 polisi dan polisi yang ditempatkan di wilayah tersebut.

Simak di sini untuk berita selengkapnya.

<!--more-->

2. Kerusuhan di Kaledonia Baru, Ini Profil Negara di Samudera Pasifik yang Banyak Didiami Orang Jawa

Kerusuhan di Kaledonia Baru dipicu oleh kemarahan suku adat Kanak terkait sebuah RUU yang diadopsi oleh anggota parlemen Paris. RUU itu memberikan hak pada warga negara Prancis yang tinggal di Kaledonia Baru hak suara untuk memilih dalam pemilu.

Kerusuhan yang terjadi selama tiga malam mengakibatkan pembakaran di sejumlah tempat usaha, pembakaran mobil, penjarahan pada toko-toko, penutupan jalan, pemutusan akses pada obat dan makanan. Seorang anggota polisi masuk daftar korban tewas.

Advertising
Advertising

Pada Jumat, 17 Mei 2024, ratusan aparat kepolisian anti huru-hara dari Paris mulai dikerahkan ke Kaledonia Baru untuk mengendalikan Ibu Kota. Kaledonia Baru adalah negara yang masih berada dibawah kekuasaan Prancis.

Profil Kaledonia Baru

Dilansir dari britannica.com, Kaledonia Baru terletak di Samudra Pasifik, sekitar 1.500 kilometer dari timur Australia. Kaledonia Baru sendiri adalah sebuah negara di bawah otoritas Prancis. Pulau-pulau utama di Kaledonia Baru, antara lain Grande Terre, Kepulauan Loyalty, Kepulauan Bélep, dan Île des Pins.

Baca di sini selengkapnya.

<!--more-->

3. Korban Tewas Bertambah, Prancis Tuduh Azerbaijan Dalangi Kerusuhan di Kaledonia Baru

Jumlah korban tewas akibat kerusuhan di Kaledonia Baru terus bertambah. Satu orang lagi tewas di wilayah Kepulauan Pasifik itu ketika petugas keamanan berusaha memulihkan ketertiban.

Jumlah korban tewas menjadi enam orang dalam kerusuhan yang terjadi selama hampir sepekan terakhir. Pasukan keamanan Prancis melaporkan kematian keenam pada hari Sabtu dalam bentrokan bersenjata. Kerusuhan terjadi setelah Prancis berencana memberlakukan aturan pemungutan suara baru yang dapat memberikan hak memilih kepada puluhan ribu penduduk non-Pribumi.

Menteri Kaledonia Baru, Vaimu'a Muliava mengatakan wilayahnya dalam kondisi rusak parah. “Anda hanya menghukum diri sendiri,” katanya tentang pelaku perusuhan.

Menurut pejabat keamanan setempat, korban keenam tewas dalam baku tembak di barikade di Kaala-Gomen, di utara pulau utama.

Pada Jumat, 17 Mei 2024, Prancis menuduh Azerbaijan menjadi dalang kerusuhan di pulau Kaledonia Baru. Azerbaijan membanjiri media sosial dengan foto dan video menyesatkan yang menargetkan polisi Prancis.

Baca di sini selengkapnya.

REUTERS | FRANCE 24 | AL JAZEERA




Berita terkait

Top 3 Dunia: Kegiatan Paus Fransiskus di Papua Nugini

1 jam lalu

Top 3 Dunia: Kegiatan Paus Fransiskus di Papua Nugini

Top 3 dunia masih didominasi berita soal Paus Fransiskus yang sekarang berada di Papua Nugini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Serba-serbi Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Serba-serbi Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

Top 3 dunia pada 6 September 2024 didominasi berita kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia, seperti kesederhanannya dan pertemuan dengan Jokowi

Baca Selengkapnya

Komentar Pertama CEO Telegram Pavel Durov setelah Penangkapannya

1 hari lalu

Komentar Pertama CEO Telegram Pavel Durov setelah Penangkapannya

Pavel Durov mengatakan bahwa pihak berwenang Prancis menempatkan inovasi dalam risiko dalam komentar publik pertamanya sejak penahanannya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Video Sandera Israel hingga Pertemuan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Video Sandera Israel hingga Pertemuan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 5 September 2024 diawali oleh Brigade Al Qassam Hamas merilis lagi rekaman video dari dua sandera Israel

Baca Selengkapnya

Kesaksian Perempuan Prancis yang Dibius Suami Selama 10 Tahun untuk Diperkosa 50 Orang

2 hari lalu

Kesaksian Perempuan Prancis yang Dibius Suami Selama 10 Tahun untuk Diperkosa 50 Orang

Gisele Pelicot, memberikan kesaksian pertama dalam persidangan Prancis dimana suaminya membiusnya agar dia diperkosa 50 orang selama satu dekade

Baca Selengkapnya

Macron Tunjuk Mantan Negosiator Brexit sebagai PM Prancis Baru

2 hari lalu

Macron Tunjuk Mantan Negosiator Brexit sebagai PM Prancis Baru

Macron berharap Michel Barnier akan mengakhiri kebuntuan selama berminggu-minggu sejak pemilu sela Prancis.

Baca Selengkapnya

Kota Seribu Air Mancur di Prancis yang Menarik Dikunjungi

3 hari lalu

Kota Seribu Air Mancur di Prancis yang Menarik Dikunjungi

Ada banyak hal yang ditawarkan Aix de Provence yang terletak di Prancis Selatan

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Mongolia Tak Patuhi Putusan ICC dan Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

3 hari lalu

Top 3 Dunia; Mongolia Tak Patuhi Putusan ICC dan Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

Top 3 dunia, Mongolia mendadak menjadi perhatian dunia karena berani menolak menjalankan putusan ICC yang menerbitkan surat penahanan pada Putin

Baca Selengkapnya

Menara Eiffel akan Dipasang Cincin Olimpiade Permanen , Keluarga Perancangnya Menentang

3 hari lalu

Menara Eiffel akan Dipasang Cincin Olimpiade Permanen , Keluarga Perancangnya Menentang

Menara Eiffel, yang telah menjadi simbol Paris dan Prancis, memiliki makna yang lebih luas daripada organisasi tertentu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jadwal Lengkap Paus Fransiskus di Indonesia, Gelang Tiket Umat Katolik

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Jadwal Lengkap Paus Fransiskus di Indonesia, Gelang Tiket Umat Katolik

Dalam top 3 dunia diulas tentang Paus Fransiskus yang tiba di Jakarta untuk memulai kunjungan tiga hari di Indonesia.

Baca Selengkapnya