Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Reporter

Tempo.co

Kamis, 11 April 2024 06:00 WIB

Umat Muslim menghadiri salat Idul Fitri yang menandai akhir Ramadan, di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Tua Yerusalem, 10 April 2024. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Rabu 10 April 2024 diawali oleh penolakan Inggris untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.

Sementara diurutan kedua, Australia akan mempertimbangkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara, kata Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong.

Sedangkan di urutan ketiga, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken pada Rabu, 10 April 2024, mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada komunitas Muslim di mana pun berada.

Berikut Top 3 Dunia selengkapnya.

1. Inggris Tak Mau Cabut Izin Ekspor Senjata ke Israel

Advertising
Advertising

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron pada Selasa, 9 April 2024, mengumumkan pihaknya tidak akan menghentikan penjualan senjata oleh perusahaan-perusahaan asal Inggris ke Israel. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan sejumlah nasehat hukum.

Perang Gaza sudah enam bulan berkecamuk. Militer Israel melancarkan serangan udara dan darat di Gaza yang dipicu serangan 7 Oktober 2023 oleh Hamas di selatan Israel. Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak sebelumnya sudah berada dalam tekanan untuk mencabut izin yang mengizinkan ekspor senjata dari Inggris ke Israel.

Baca berita selengkapnya di sini

2. Australia Pertimbangkan Pengakuan Palestina sebagai Negara

Australia akan mempertimbangkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara, kata Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong saat berbicara di Australian National University pada Selasa, 9 April 2024. Pernyataan ini datang setelah Otoritas Nasional Palestina (PA) kembali meminta PBB untuk meninjau kembali permohonan mereka untuk menjadi anggota penuh di PBB.

“Kegagalan pendekatan semua pihak selama beberapa dekade – serta penolakan pemerintah Netanyahu untuk terlibat dalam masalah negara Palestina – telah menyebabkan frustrasi yang meluas,” katanya pada Selasa malam, merujuk pada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca berita selengkapnya di sini

3. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken pada Rabu, 10 April 2024, mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada komunitas Muslim di mana pun berada. Dalam hari kemenangan ini, Blinken berharap terwujudnya dunia yang lebih aman dan damai.

"Saat keluarga dan komunitas berkumpul, kami memahami bahwa mereka melakukannya di tengah kondisi banyak komunitas Muslim di seluruh dunia sedang mengalami penderitaan. Pikiran kami tertuju pada penderitaan warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat, warga sipil di Suriah, perempuan yang menderita di bawah pemerintahan Taliban di Afghanistan, warga Uighur di Republik Rakyat Cina, warga Rohingya di Burma dan Bangladesh, dan banyak lagi lainnya," kata Blinken dalam keterangan tertulis.

Baca berita selengkapnya di sini

REUTERS | ABC NEWS | SUCI SEKARWATI

Berita terkait

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

22 menit lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

45 menit lalu

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

Jaringan 3G berkembang sejak 2001 lalu, menjadi awal mula internet dapat diakses lewat telepon genggam.

Baca Selengkapnya

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

2 jam lalu

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah

Baca Selengkapnya

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

3 jam lalu

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

Militer Israel mengatakan lima tentara Israel tewas tertembak tank mereka sendiri di Jabalia.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

5 jam lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

5 jam lalu

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

Sekretaris Jenderal PMI menyatakan akan terus mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina, termasuk 500 unit tenda yang bakal dikirim pekan ini

Baca Selengkapnya

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

6 jam lalu

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.

Baca Selengkapnya

Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

6 jam lalu

Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

Mahkamah Pidana Internasional pernah mengerbitkan surat penangkapan sejumlah pimpinan negara. Belum ada dari Israel

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

7 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

8 jam lalu

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

Lily Greenberg Call, seorang staf Yahudi di Departemen Dalam Negeri AS, menuduh Biden memberikan dukungan bagi "bencana" serangan Israel di Gaza

Baca Selengkapnya