Hasil Survei Pemilu Turki: Erdogan Tertinggal dari Pesaing Utamanya

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 11 Mei 2023 19:51 WIB

Orang-orang berjalan di Lapangan Eminonu yang didekorasi oleh bendera Partai AK yang dipimpin Presiden Turki Tayyip Erdogan menjelang pemilihan presiden dan parlemen 14 Mei, di Istanbul, Turki 10 Mei 2023. REUTERS/Murad Sezer

Agen Perubahan

Survei Konda menempatkan dukungan untuk aliansi penguasa Erdogan pada 44 % dalam pemungutan suara parlemen, di atas aliansi oposisi utama pada 39,9%. Partai HDP pro-Kurdi, yang mendukung Kilicdaroglu, diharapkan memainkan peran 'kingmaker'.

Konda mengatakan HDP, berjalan di bawah lambang partai lain karena ancaman larangan pengadilan, dan sekutu kirinya terlihat memenangkan 12,3% dukungan dalam pemungutan suara parlemen. Hasil itu akan membuat Erdogan dan sekutunya menjadi minoritas.

"Tidak ada keraguan bahwa Erdogan menghadapi mayoritas yang menginginkan perubahan - dan itu termasuk orang-orang muda," kata Asli Aydintasbas, seorang peneliti tamu Brookings Institution. "Satu-satunya pertanyaan adalah apakah orang percaya Kilicdaroglu itu agen perubahan."

"Apakah dia sulit menang atau tidak, saya merasa era Erdogan sudah berakhir," tambahnya. "Masyarakat Turki siap untuk bergerak maju. Dan sayangnya Presiden Erdogan tidak meninggalkan model tata kelola institusional."

Konda, yang secara terbuka merilis hanya satu jajak pendapat menjelang pemungutan suara, melakukan wawancara tatap muka dengan 3.480 orang di 35 pusat provinsi. Survei tersebut memiliki margin kesalahan +/- 2,2% pada tingkat kepercayaan 99%, kata Konda.

REUTERS

Pilihan Editor: Zelensky: Ukraina Butuh Waktu Lebih Banyak Sebelum Melancarkan Serangan Balasan

Berita terkait

Profil Chora, Sebuah Gereja Kuno yang Diubah Erdogan Menjadi Masjid

1 hari lalu

Profil Chora, Sebuah Gereja Kuno yang Diubah Erdogan Menjadi Masjid

Presiden Erdogan mengubah gereja kuno Chora menjadi masjid, sebuah langkah yang dikritik oleh dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

7 hari lalu

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin meresmikan masjid yang diubah dari gereja Ortodoks Yunani kuno di Istanbul

Baca Selengkapnya

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

20 hari lalu

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

23 hari lalu

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berusaha untuk menjadi penengah dalam konflik Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah sejak 7 Oktober.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

26 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

34 hari lalu

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto via sambungan telepon.

Baca Selengkapnya

Kenapa Erdogan Kalah Telak Di Pemilu Turki?

40 hari lalu

Kenapa Erdogan Kalah Telak Di Pemilu Turki?

Para analis menilai penyebab Erdogan dan partainya bisa kalah karena faktor tekanan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Kalahkan Erdogan, Ini Profil Walikota Istanbul Ekrem Imamoglu yang Bekas Pedagang Bakso

41 hari lalu

Kalahkan Erdogan, Ini Profil Walikota Istanbul Ekrem Imamoglu yang Bekas Pedagang Bakso

Walikota Istanbul Ekrem Imamoglu disebut sebagai pesaing kuat Erdogan di masa depan. Siapa dia?

Baca Selengkapnya

Erdogan Kalah, 5 Hal tentang Pemilu Turki

41 hari lalu

Erdogan Kalah, 5 Hal tentang Pemilu Turki

Recep Tayyip Erdogan dan partainya pada Ahad, 31 Maret 2024, ketar-ketir dalam pemilu yang menegaskan kembali oposisi sebagai kekuatan politik

Baca Selengkapnya

Kelompok Pemantau Eopa: Pemilu Turki Belum Sepenuhnya Kondusif bagi Demokrasi

42 hari lalu

Kelompok Pemantau Eopa: Pemilu Turki Belum Sepenuhnya Kondusif bagi Demokrasi

Kelompok pemantau pemilu dari Dewan Eropa mengatakan lingkungan pemilu Turki masih terpolarisasi dan belum sepenuhnya kondusif bagi demokrasi.

Baca Selengkapnya