Pemeran Dae Jang Geum Biayai Pemulangan Jenazah Korban Itaewon ke Rusia

Reporter

Tempo.co

Kamis, 3 November 2022 15:17 WIB

Lee Young-ae. Foto: News.sbs.co.kr

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Lee Young-ae, pemeran serial drama Korea terkenal di Indonesia, Dae Jang Geum, berencana membiayai kepulangan salah seorang jenazah korban Itaewon asal Rusia ke kampung halamannya.

Baca juga: Transkrip Panggilan Telepon Ungkap Horor Sebelum Tragedi Itaewon

Seperti dilansir SBS Kamis 3 November 2022, Lee Young Ae mengatakan kepada Yayasan Kesejahteraan Korea untuk Penyandang Cacat bahwa dia ingin mendukung mendiang Park Yuliana (25), yang tidak dapat kembali ke negara asalnya karena kesulitan ekonomi keluarganya.

Ayah korban, Park Artur, kepada media Korea Selatan mengatakan ingin mengembalikan jenazah putrinya ke kampung halamannya di Rusia. Namun, ia tidak mampu membayar biaya lebih dari 10 juta won atau sekitar Rp110 juta.

Menurut Park Artur, biaya ini termasuk untuk memindahkan jenazah ke negara asal dengan kapal sebesar 4,5 juta won, untuk pembalseman 4,5 juta won, dan 500.000 won untuk ambulans yang mengangkut jenazah ke Pelabuhan Donghae.

Advertising
Advertising

Park harus naik feri menuju Vladivostok, Rusia, berangkat dari Pelabuhan Donghae di Donghae-si, Gangwon-do pada Jumat 4 November 2022. Jika terlewat, ia harus membuat janji seminggu kemudian.

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan dilaporkan sedang berdiskusi dengan kementerian terkait bagaimana membayar biaya pemakaman di muka untuk mencegah preseden seperti itu terjadi pada korban asing seperti Park.

Demi kenyamanan keluarga korban WNA yang ditinggalkan, langkah-langkah untuk menyederhanakan proses masuk ke Korea Selatan semaksimal mungkin juga dilakukan bekerja sama dengan Kementerian Kehakiman. Maskapai Asiana Airlines dilaporkan akan memberikan tiket pesawat kepada keluarga warga asing yang meninggal dunia.

Dua puluh enam orang asing meninggal dalam tragedi perayaan Halloween di Itaewon pada akhir pekan lalu. Ada lima warga Iran, empat China, empat Rusia, dua Amerika, dua Jepang, masing-masing satu dari Prancis, Australia, Norwegia, Austria, Vietnam, Thailand, Kazakhstan, Uzbekistan, dan Sri Lanka.

Baca juga: Pejabat Korsel Ramai-ramai Minta Maaf atas Tragedi Itaewon, Walikota Seoul Menangis

SBS

Berita terkait

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

4 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

5 jam lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

9 jam lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

1 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

1 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

2 hari lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

3 hari lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

3 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

5 hari lalu

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.

Baca Selengkapnya

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

6 hari lalu

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

Warga negara Rusia agar mempertimbangkan rencana melancong ke Meksiko setelah otoritas di sana menolak lebih banyak pelancong Rusia

Baca Selengkapnya