Putin Perintahkan PLTN Zaporizhzhia Diambil Alih Rusia, Ukraina Bertahan

Kamis, 6 Oktober 2022 10:43 WIB

Foto dokumentasi pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia di Ukraina, 12 Juni 2008 ini. PLTN terbesar di Eropa tersebut, saat ini dikuasai oleh Rusia. REUTERS/Stringer/File Foto

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan untuk mengambil alih pembangkit listrik tenaga nuklir atau PLTN Zaporizhzhia di Ukraina. Pihak Ukraina menyangkal, dengan menyatakan PLTN terbesar di Eropa itu sudah ada di bawah kendalinya.

"Pabrik nuklir Zaporizhzhia sekarang berada di wilayah Federasi Rusia. Oleh karena itu harus dioperasikan di bawah pengawasan badan-badan terkait kami," kata Wakil Menteri Luar Negeri Sergei Vershinin seperti dikutip Reuters dari kantor berita RIA, Kamis 6 Oktober 2022.

Baca: Rusia Tangkap Kepala PLTN Zaporizhzhia

Sebelum pernyataan yang dikeluarkan Vershinin, Putin telah menandatangani dekret yang menyebut PLTN Zaporizhzhia sebagai "properti federal". Rusia merebut PLTN Zaporizhzhia pada Maret lalu, tak lama setelah menyerang Ukraina, tetapi staf Ukraina terus mengoperasikannya.

Setelah ada penembakan di komplek pabrik nuklir tersebut, wilayah itu menjadi fokus perhatian internasional karena kemungkinan bencana nuklir. Pembangkit itu terletak di wilayah Ukraina selatan. Zaporizhzhia adalah satu dari empat wilayah yang secara resmi dicaplok oleh Presiden Vladimir Putin ke Rusia.

Operator tenaga nuklir Rusia, Rosenergoatom, mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa pihaknya akan menilai cara memperbaiki kerusakan pada pembangkit. Badan itu juga sedang memikirkan upaya memindahkan semua karyawan Ukraina ke organisasi baru milik Rusia.

"Organisasi operasi baru dirancang untuk memastikan operasi yang aman dari pembangkit listrik tenaga nuklir dan kegiatan profesional personel pembangkit yang ada," kata Rosenergoatom.

Advertising
Advertising

Penasihat Presiden Volodymyr Zelensky, Mykhailo Podolyak, menyebut upaya hukum Putin menuntut respons cepat. Melalui Twitter, dia menyerukan sanksi terhadap pemasok tenaga nuklir milik negara Rosatom. Dia juga menuntut penghentian semua pembangunan fasilitas nuklir dengan Rosatom dan penolakan setiap kemitraan nuklir dengan Rusia.

Kontrol di Bawah Ukraina

Kepala perusahaan energi nuklir negara Ukraina, Energoatom, mengatakan telah mengambil alih PLTN Zaporizhzhia. Dia mendesak para pekerja di sana untuk tidak menandatangani dokumen apa pun dengan penjajah Rusia.

"Semua keputusan lebih lanjut mengenai pengoperasian stasiun akan dibuat langsung di kantor pusat Energoatom. Kami akan terus bekerja di bawah hukum Ukraina, di dalam sistem energi Ukraina, di dalam Energoatom," kata Petro Kotin dalam sebuah video.

Kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Grossi saat ini berada di Ukraina untuk konsultasi lebih lanjut mengenai persetujuan dan penerapan zona perlindungan aman di sekitar PLTN Zaporizhzhia. Pada Rabu, 5 Oktober 2022, Grossi mengulangi keprihatinannya tentang pasokan listrik ke pembangkit.

"Situasi yang berkaitan dengan kekuatan eksternal terus menjadi sangat genting. Kami memiliki kekuatan eksternal saat ini tetapi, saya akan mengatakan rapuh," katanya kepada Energy Intelligence Forum di London melalui telepon.

Grossi juga akan mengunjungi Moskow minggu ini. Kantor berita milik negara Rusia TASS mengatakan dia mungkin juga mengunjungi PLTN Zaporizhzhia.

Baca juga: IAEA Sebut Ukraina dan Rusia Tertarik pada Zona Perlindungan PLTN Zaporizhzhia

REUTERS | THE MOSCOW TIMES

Berita terkait

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

21 jam lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

22 jam lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

1 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

1 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

2 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

4 hari lalu

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.

Baca Selengkapnya

Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

4 hari lalu

Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

5 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya