Anggota Parlemen Sri Lanka Tembak Mati Pengunjuk Rasa Lalu Bunuh Diri

Reporter

Tempo.co

Selasa, 10 Mei 2022 14:28 WIB

Aksi protes terhadap Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa di daerah perumahan setelah pemerintah memberlakukan jam malam menyusul bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa di dekat kediaman Presiden selama protes di tengah krisis ekonomi negara itu, di Kolombo, Sri Lanka 3 April 2022. REUTERS/Dinuka Liyanawatte

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota parlemen dari partai berkuasa di Sri Lanka menembak mati seorang pengunjuk rasa anti-pemerintah pada Senin, 9 Mei 2022. Setelah itu ia lalu bunuh diri selama unjuk rasa yang berakhir rusuh di luar ibu kota Kolombo.

Dilansir dari Channel News Asia, Selasa, 10 Mei 2022, anggota parlemen bernama Amarakeerthi Athukorala itu melepaskan tembakan dan melukai dua orang yang menghalangi mobilnya di kota Nittambuwa. Menurut polisi, satu korban meninggal karena luka-luka.

"Anggota parlemen melarikan diri dari tempat kejadian dan berlindung di gedung terdekat," kata seorang pejabat polisi melalui telepon. "Ribuan orang mengepung gedung itu dan dia kemudian bunuh diri dengan pistolnya."

Insiden itu terjadi saat ribuan orang turun ke jalan melintasi wilayah yang diberlakukan jam malam. Mereka menargetkan pendukung Perdana Menteri Mahinda Rajapaksa, yang kemudian mengajukan pengunduran diri.

Loyalis Rajapaksa pada hari sebelumnya telah menghancurkan tenda dan plakat demonstran anti-pemerintah yang berkemah di luar kediaman resmi Presiden Gotabaya Rajapaksa sejak 9 April. Dalam kekerasan di ibu kota Kolombo, sedikitnya 138 orang terluka dan dirawat di Rumah Sakit Nasional Kolombo, menurut juru bicara rumah sakit.

Krisis ekonomi yang terjadi di Sri Lanka membuat unjuk rasa terjadi selama berminggu-minggu. Pada Senin, kekerasan berkecamuk di seluruh negeri ini hingga larut malam. Unjuk rasa itu memakan korban. Lima orang tewas dan sekitar 180 terluka menuntut pengunduran diri Rajapaksa.

Sehari sebelumnya, pendukung pemerintah di ibu kota Kolombo menyerang kelompok anti-pemerintah dengan tongkat. "Kami dipukul, media dipukul, perempuan dan anak-anak dipukul," kata seorang saksi yang meminta tidak disebutkan namanya.

Duta Besar Amerika Serikat Julie Chung dalam cuitannya di Twitter mengatakan Washington mengutuk kekerasan terhadap pengunjuk rasa damai. Ia menyerukan pemerintah Sri Lanka untuk melakukan penyelidikan penuh, termasuk menangkap dan menuntut siapa pun yang menghasut kekerasan.

Advertising
Advertising

Bentrokan memicu pengunduran diri Perdana Menteri Rajapaksa, kakak dari Presiden Gotabaya Rajapaksa. Namun pengunduran diri itu gagal meredakan kemarahan publik.

Ribuan pengunjuk rasa mencoba menyerbu kediaman resmi perdana menteri di ibu kota, membakar sebuah truk di pintu masuk saat mereka melanggar gerbang utama. Polisi menembakkan gas air mata dan tembakan ke udara dari tempat Mahinda Rajapaksa bersembunyi.

Baca: PM Sri Lanka Mundur Setelah Demo Besar-besaran dan Krisis Ekonomi

CHANNEL NEWS ASIA

Catatan redaksi:

Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri:

Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS.


Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.

Selain Dinkes DKI, Anda juga dapat menghubungi lembaga berikut untuk berkonsultasi:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293.

Berita terkait

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

1 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

6 hari lalu

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

Jelajahi keajaiban Sri Lanka dari Sigiriya, Anuradhapura, Kandy, Ella, Galle, Mirissa, Nuwara Eliya, Yala

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

6 hari lalu

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

Kebijakan bebas visa untuk menarik jumlah wisatawan ke Sri Lanka

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

15 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

16 hari lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

16 hari lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

18 hari lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

24 hari lalu

Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

Massa pengunjuk rasa sengketa Pilpres 2024 di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha telah membubarkan diri pada pukul 17.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

44 hari lalu

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

Uang sedekah dari Sri Lanka itu ditujukan untuk membantu anak-anak Palestina di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Demonstran Yordania Desak Diakhirinya Perjanjian Damai dengan Israel

49 hari lalu

Demonstran Yordania Desak Diakhirinya Perjanjian Damai dengan Israel

Ribuan warga Yordania menyerukan diakhirinya perjanjian perdamaian antara negara itu dengan Israel, sebagai protes atas gesonida di Gaza

Baca Selengkapnya