Top 3 Dunia: Kesaksian Istri Korban Bucha sampai Pengakuan Rusia

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Sabtu, 9 April 2022 06:00 WIB

Tetyana Nedashkivska ketika memakamkan suaminya Vasyl Nedashkivskiy, yang tewas diduga dibunuh tentara Rusia di Bucha, Ukraina, dalam foto tak bertanggal yang diperoleh Reuters pada 6 April 2022. Oleksii Tarasevich/Handout via REUTERS GAMBAR INI DISEDIAKAN OLEH PIHAK KETIGA.

TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Jumat, 8 April 2022, semuanya berkaitan dengan invasi Rusia ke Ukraina. Berita terpopuler adalah kesaksian seorang istri korban pembunuhan pasukan Rusia di Kota Bucha.

Pernyataan juru bicara Kremlin Dmitry Peskov yang untuk pertama kalinya mengakui meningkatnya jumlah pasukan Rusia tewas juga menarik banyak perhatian .

Tak kalah menarik adalah berita tentang pernyataan Presiden Ukraina, Zelensky, yang membuat geram negara tetangganya.

1. Kronologi Pembunuhan Warga Sipil Bucha Menurut Istri Korban

Vasyl Nedashkivskiy adalah salah seorang korban pembunuhan tentara Rusia di Bucha, Ukraina. Menurut istrinya, sang suami adalah warga sipil biasa.

Advertising
Advertising

Ia dianiaya sebelum ditembak karena tidak mau menggunakan tali putih di lengannya seperti diperintahkan tentara Rusia untuk menandai sebagai warga sipil.

Pada suatu sore, ia masuk rumah beberapa menit setelah memasuki jam malam. Ia diseret tentara Rusia dan dianiaya sampai akhir ditemukan sudah menjadi mayat ketika tentara Ukraina masuk kota setelah mengusir pasukan Rusia.

Berita selengkapnya bisa Anda simak di sini

2. Rusia untuk Pertama Kali Akui Kehilangan Banyak Tentara di Ukraina

Rusia untuk pertama kalinya mengakui banyak kehilangan pasukan dalam invasinya ke Ukraina. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyesalkan meningkatnya jumlah korban tewas.

"Kami mengalami kerugian pasukan yang signifikan," katanya kepada Sky News, Kamis, 7 April 2022. "Ini adalah tragedi besar bagi kami."

Moskow sebelumnya mengakui serangannya tidak berkembang secepat yang diinginkan. Serangan enam minggu Moskow telah menyebabkan lebih dari 4 juta orang mengungsi ke luar negeri, membunuh atau melukai ribuan penduduk sipil, mengubah kota menjadi puing-puing dan menyebabkan sanksi besar-besaran terhadap para pemimpin dan perusahaan Rusia.

Berita selengkapnya bisa Anda simak di sini
3. Begini Ucapan Zelensky Menuai Kecaman Negara Tetangga

Belakangan perkembangan invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina terus berlanjut, salah satunya tentang ucapan presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang bikin panas negara tetangganya.

Setidaknya tercatat Zelensky menyenggol negara-negara tetangga seperti Hongaria. Bahkan sampai-sampai Kementerian Luar Negeri Hongaria memanggil Duta Besar Ukraina untuk negaranya pada Rabu lalu, 6 April 2022.

Zelensky menyebut Perdana Menteri Hongaria, Orban takut pada Rusia, sehingga membuat tetangganya itu geram.

Berita selengkapnya bisa Anda simak di sini

Berita terkait

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

10 jam lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

Top 3 dunia adalah rencana negara-negara Arab terhadap Palestina, para orang tua tentara Israel mengirim surat dan ancaman 5 negara ke ICJ.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

1 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

2 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

Top 3 dunia adalah ICC didesak tiga negara tangkap Netanyahu, Kemlu AS minta kongres evaluasi bantuan ke Israel hingga aksi blockout selebritas.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

3 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

3 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

3 hari lalu

Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 14 Mei 2024 diawali oleh alasan 9 negara menolak Palestina menjadi anggota penuh PBB.

Baca Selengkapnya