Mantan Presiden Ukraina Poroshenko Dituduh Berkhianat Dukung Separatis Donbass

Reporter

Tempo.co

Selasa, 21 Desember 2021 19:00 WIB

Presiden Ukraina Petro Poroshenko, memantau latihan militer yang dilakukan di wilayah Kharkiv, Ukraina, 23 Agustus 2016. Mikhail Palinchak/Ukraina Presiden Press Service

TEMPO.CO, Jakarta - Pihak berwenang Ukraina menempatkan mantan presiden Petro Poroshenko dalam penyelidikan resmi atas pengkhianatan tingkat tinggi pada Senin, menuduhnya terkait dengan pendanaan pasukan separatis di wilayah Donbass timur.

Para pejabat Ukraina mengatakan tuduhan terhadap Poroshenko terkait dengan tuduhan serupa terhadap anggota parlemen pro-Rusia Viktor Medvedchuk, yang telah menjadi tahanan rumah selama sekitar enam bulan, dilaporkan Reuters, 21 Desember 2021.

Partai politik Medvedchuk dan Poroshenko membantah melakukan kesalahan.

Oleksander Turchynov, seorang pejabat senior di Partai Solidaritas Eropa Poroshenko, mengatakan tuduhan itu dibuat-buat atas instruksi Presiden Volodymyr Zelenskiy.

Ukraina telah berperang dengan separatis yang didukung Rusia di wilayah Donbass sejak 2014.

Advertising
Advertising

Medvedchuk, yang partai politiknya terbesar kedua di parlemen, adalah warga negara Ukraina tetapi memiliki hubungan dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan mengatakan pemimpin Rusia itu adalah ayah baptis putrinya.

Presiden Ukraina Petro Poroshenko, memberikan pidato saat menghadiri upacara untuk penyerahan senjata dan kendaraan militer untuk tentara Ukraina yang berperang di timur Ukraina, di Chuhui, 23 Agustus 2016. Mikhail Palinchak/Ukraina Presiden Press Service

Biro investigasi negara Ukraina mengatakan Poroshenko dicurigai memfasilitasi kegiatan organisasi teroris dalam konspirasi awal dengan sekelompok orang yang tidak disebutkan namanya, termasuk beberapa pejabat tinggi di Rusia.

Pada Oktober, aparat penegak hukum menuduh Medvedchuk berkolusi dengan pejabat selama pemerintahan Poroshenko untuk membeli batu bara dari tambang di daerah yang dikuasai separatis pada 2014-2015 sebagai cara untuk membiayai separatis.

Partai Poroshenko pada Oktober menyebut tuduhan itu sebagai pengalihan isu untuk mengalihkan perhatian dari kesalahan pemerintah sendiri.

Para pejabat mengatakan pekan lalu biro itu tidak dapat memanggil Poroshenko untuk diinterogasi secara langsung. Partai Poroshenko mengatakan mantan presiden telah meninggalkan negara itu untuk perjalanan yang sudah dijadwalkan sebelumnya.

Ukraina menghadapi kekurangan bahan bakar akut setelah separatis merebut wilayah di mana tambang batu bara berada, dengan jaksa menuduh Medvedchuk berkolusi dengan pejabat negara untuk memblokir pembelian batu bara dari pasar internasional.

Baca juga: Ketegangan di Ukraina, Rusia Minta Jaminan ke NATO

REUTERS

Berita terkait

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

8 jam lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

20 jam lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

1 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

1 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

1 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

1 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

2 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

2 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

3 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

3 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya