Top 3 Dunia, Dari Kepanikan di Vietnam Hingga Senjata Amerika Dipegang Taliban
Reporter
Tempo.co
Editor
Istman Musaharun Pramadiba
Senin, 23 Agustus 2021 06:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia akhir pekan kemarin masih didominasi oleh perkembangan situasi di Afghanistan sejak Taliban mengambil alih pemerintahan pada Senin pekan lalu. Salah satu berita berkaitan dengan jatuhnya senjata-senjata Amerika di Afghanistan ke Taliban yang tak ayal makin memperkuat kelompok pemberontak tersebut.
Berita yang lain berkaitan dengan analisa kenapa tentara Afghanistan kalah dengan mudah terhadap Taliban. Kanselir Jerman Angela Merkel memiliki pandangan sendiri soal hal tersebut di mana menurutnya Afghanistan terlalu meremehkan Taliban.
Terakhir, ada berita soal lockdown COVID-19 di Ho Chi Minh, Vietnam. Rencana Pemerintah Vietnam menerapkan lockdown, untuk mengendalikan pandemi COVID-19, telah menimbulkan panic buying di berbagai pusat perbelanjaan. Berikut lebih lengkapnya soal berita-berita yang masuk Top 3 Dunia Ahad kemarin.
<!--more-->
1. Vietnam Larang Warga Tinggalkan Rumah, Pembelian Panik Terjadi di Ho Chi Minh
Rencana Vietnam untuk melarang penduduk Kota Ho Chi Minh meninggalkan rumah mereka mulai Senin telah memicu pembelian panik di pusat wabah Covid-19.
Panic buying menghambat upaya di kota terbesar di negara itu untuk menahan wabah COVID-19 yang meningkat, kata kantor berita resmi Vietnam, dikutip dari Reuters, 22 Agustus 2021.
Antrean panjang orang terlihat di luar pasar dan rak-rak di supermarket di Kota Ho Chi Minh kosong pada hari Sabtu, kata saksi dan media pemerintah.
"Terlalu banyak orang bergegas keluar untuk membeli makanan dan barang-barang penting untuk hari-hari sulit mereka di masa depan," katanya kepada Reuters. "Saya telah berhasil membeli beberapa makanan, karena saya tidak ingin mati kelaparan sebelum mati karena virus corona."
Baca selengkapnya.
<!--more-->
2. Kanselir Angela Merkel: Tentara Afghanistan Runtuh dengan Cepat
Kanselir Jerman Angela Merkel pada Sabtu, 21 Agustus 2021, menyebut tentara Afghanistan sudah salah menilai terhadap perlawanan militan Taliban. Kelompok radikal Taliban telah menguasai Ibu Kota Kabul pada Minggu, 15 Agustus 2021.
“Tentara Afghanistan runtuh dalam kecepatan yang sangat cepat. Kami awalnya memperkirakan pertahanan bisa lebih lama,” kata Merkel.
Menurut Merkel, fokus saat ini adalah menyelamatkan masyarakat Afghanistan. Namun, harus ada diskusi soal apa yang belum dan sudah tercapai.
Baca selengkapnya.
<!--more-->
3. Banyak Senjata Amerika Jatuh ke Tangan Taliban, Senjata Apa Saja yang Disita?
Kejatuhan pasukan pemerintah Afghanistan mengakibatkan sejumlah senjata dan kendaraan militer Amerika Serikat yang ditransfer ke pemerintah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban.
Sekitar sebulan yang lalu, kementerian pertahanan Afghanistan mengunggah foto-foto media sosial tujuh helikopter baru yang tiba di Kabul yang dikirim oleh Amerika Serikat.
"Mereka akan terus melihat dukungan besar semacam itu, ke depan," kata Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin kepada wartawan beberapa hari kemudian di Pentagon, dikutip dari Reuters, 22 Agustus 2021.
Namun, dalam beberapa minggu, Taliban telah merebut sebagian besar negara itu, serta semua senjata dan peralatan militer yang ditinggalkan oleh pasukan Afghanistan yang melarikan diri.
Baca selengkapnya.
Top 3 Dunia Sebelumnya: Top 3 Dunia: Taliban Mencekam dan Kapal Ever Given Lewati Terusan Suez
TIM TEMPO