Puluhan Tentara Jerman Dipecat karena Menyanyikan Lagu Ulang Tahun Adolf Hitler

Kamis, 17 Juni 2021 08:00 WIB

Tentara Jerman dari kelompok tempur negara-negara NATO eFP bersiap-siap saat mengikuti kompetisi menembak jitu di Rukla, Lithuania, 13 September 2017. REUTERS/Ints Kalnins

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar 30 tentara Jerman ditarik dari dinas di Lithuania dan komandannya menghadapi pemecatan, setelah mereka dituduh membuat pernyataan rasis dan anti-Semit, melakukan kekerasan seksual, dan menyanyikan lagu ulang tahun Adolf Hitler, kata seorang juru bicara militer Jerman.

Para prajurit berada di Lituania sebagai bagian dari misi Enhanced Forward Presence NATO yang memberikan perlindungan ke Lituania, Latvia, dan Estonia untuk menghadapi agresi Rusia.

Der Spiegel sebelumnya melaporkan bahwa beberapa tentara Jerman mabuk berat di sebuah hotel sehingga polisi militer harus dipanggil. Penyelidikan lebih lanjut menemukan bahwa tentara telah menyanyikan lagu ulang tahun untuk pemimpin Nazi Adolf Hitler pada pertemuan sebelumnya.

"Selain melanggar sumpah mereka, para tentara itu dituduh menyinggung dengan nada rasis dan anti-Semit dan menunjukkan perilaku ekstremis," kata juru bicara militer Jerman, dikutip dari Reuters, 16 Juni 2021.

Mereka akan kembali ke Jerman pada hari Kamis, katanya.

Advertising
Advertising

"Perilaku seperti itu tidak hanya tidak bisa dimaafkan tetapi juga membuat kita semua malu," kata jubir militer Jerman.

Sebagian besar kebijakan luar negeri Jerman pascaperang telah difokuskan untuk menunjukkan penebusan atas kejahatan Reich Ketiga Hitler, yang membunuh jutaan orang dalam Holocaust orang Yahudi Eropa, salah satu kejahatan terburuk dalam sejarah manusia.

Banyak contoh di mana beberapa anggota polisi dan militer ditemukan menunjukkan simpati Nazi telah mengumpulkan perhatian besar dari pihak berwenang dan media.

Penempatan Jerman di Baltik timur telah menambah kepekaan sejak tentaranya terakhir bertugas di sana dalam Perang Dunia Kedua, di mana mereka dan anggota SS Jerman melakukan beberapa kejahatan perang paling berdarah dalam wilayah barat Uni Soviet.

Penyelidikan juga menemukan bahwa 569 butir amunisi hilang dari inventaris, meskipun ini bisa jadi karena tentara salah menghitung pada akhir latihan menembak.

Inspektur Jenderal militer Jerman telah meminta maaf kepada rekannya dari Lituania atas perilaku tentara Jerman, kata juru bicara militer Jerman.

Baca juga: 92 Tahun Kelahiran Anne Frank, Gadis Korban Nazi Penulis Buku Harian Inspirasi

REUTERS | DER SPIEGEL

Berita terkait

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

3 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

3 hari lalu

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

3 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

4 hari lalu

Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

6 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

9 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

9 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

10 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

11 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

12 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya