5 Hal yang Harus Diketahui Donald Trump untuk Tunda Pilpres Amerika

Jumat, 31 Juli 2020 12:26 WIB

Foto kombinasi Joe Biden dan Donald Trump. REUTERS/Jonathan Ernst

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Donald Trump sukses membuat kehebohan dengan menyatakan ingin menunda Pilpres Amerika. Pernyataannya sampai sukses membuat kubu Demokrat dan Republikan, yang selama ini berseteru, kompak menentangnya. Sebab, menunda Pilpres Amerika tak bisa asal-asalan karena diatur konstitusi.

Donald Trump sudah mengklarifikasi pernyataannya. Ia menjelaskan bahwa hal yang ia inginkan hanyalah mekansime pemilu via pos dikaji lagi. Namun, kalaupun Donald Trump tetap ingin pemilu ditunda, maka ia harus mengetahui beberapa hal sebelum mengajukan permohonannya ke Kongres Amerika.

Berikut beberapa hal yang perlu diketahui Trump untuk bisa menunda Pilpres Amerika, dikutip Reuters, Jumat, 31 Juli 2020:

1. Tanggal Pilpres Amerika Diatur Konstitusi
Pasal 2 Konstitusi Amerika memberikan Kongres wewenang untuk menentukan tanggal Pilpres Amerika. Sejak 1845, Kongres memegang tradisi bahwa Pilpres Amerika akan digelar di hari Selasa pertama bulan November.

Di tahun 2020, hari Selasa pertama November jatuh di tanggal 3. Dengan begitu, Pilpres akan digelar di tanggal tersebut.


2. Perang dan Pandemi Tak Bisa Menghalangi Pilpres Amerika
Apabila Kongres tidak menunda tanggal Pilpres Amerika, maka peristiwa politik itu harus digelar di tanggal yang ditetapkan. Mekanisme dan situasi apapun, baik perang maupun pandemi, tak akan bisa menggantikannya jika sudah ditetapkan berjalan.


3. Wewenang Penundaan Bisa Diserahkan kepada Presiden Amerika
Saat ini, Presiden Donald Trump tidak memiliki wewenang untuk menunda Pilpres Amerika. Kongres bisa memberikannya jika diperlukan, mengacu pada Laporan Riset Layanan Kongressional 2004.


Namun, karena Kongres terbelah, Senat dikuasai Republikan dan Parlemen dikuasi Demokrat, kecil kemungkinan Kongres mufakat menyerahkan wewenang ke Donald Trump. Malah, keduanya sudah kompak menolak usulannya.


4. Penundaan Pilpres Berarti Menunda Event Politik Lainnya

Menunda Pilpres Amerika berarti menunda semua event politik lainnya, termasuk penghitungan suara. Beberapa di antaranya adalah proses Elektoral pada 14 Desember dan penghitungan suara oleh Kongres pada 6 Januari 2021. Semua itu diatur oleh hukum federal.



5. Penundaan Pilpres Tak Memperpanjang Periode Presiden

Kalaupun Kongres mendukung penundaan Pilpres Amerika, hal itu tak mengubah durasi masa kepemimpinan Trump. Donald Trump tetap dijadwalkan mengakhiri periode pertamanya pada 20 Januari 2021. Hal itu, lagi-lagi, diatur di konstitusi. Jika Trump ingin memperpanjangnya juga, maka itu menjadi tahapan yang berbeda.


ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

3 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

4 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

13 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

19 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

24 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

30 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

33 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

35 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

36 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

36 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya