Wabah Corona, Arab Saudi Diminta Bebaskan Tahanan Palestina

Minggu, 22 Maret 2020 16:15 WIB

Spanduk meminta pembebasan para tahanan sehubungan pandemik virus Corona di Idlib, Suriah. [MIDDLE EAST EYE]

TEMPO.CO, Jakarta -Puluhan keluarga tahanan Palestina dan Yordania meminta Arab Saudi membebaskan mereka dari penjara karena ancaman pandemik virus Corona.

Hingga Sabtu kemarin, Arab Saudi melaporkan 48 kasus virus Corona yang baru sehingga total jumlah kasus virus mematikan di negara itu sebanyak 392 kasus.

Berdasarkan laporan Middle East Eye, Sabtu, 21 Maret 2020, sedikitnya 68 warga Palestina dan Yordania ditahan di empat penjara di Arab Saudi atas tuduhan terkait dengan Hamas, kelompok garis keras Palestina.

Menurut informasi keluarga, beberapa tahanan berusia 80 tahunan. Para keluarga melaporkan para tahanan tidak mendapat akses ke pengacara, kunjungan oleh para pemerhati HAM, dan baru-baru ini otoritas penjara mulai mengurangi akses telepon.

Advertising
Advertising

Umm Qusai al-Haddad yang lahir di Arab Saudi dan sekarang tinggal di kota Gaza menuturkan, dia mengkhawatirkan keselamatan ayahnya Suleiman usia 67 tahun, dua saudara laki-lakinya bernama Yahya, 40 tahun, dan Muhammadh 38 tahun yang ditahan sejak tahun 2018.

Pihak keluarga, kata Umm Qusai kini kesulitan berkomunikasi dengan ayah dan kedua saudara laki-lakinya setelah akses telepon di penjara ditiadakan dan otoritas Arab Saudi memangkas kunjungan keluarga tahanan untuk beberapa hari karena pandemik virus Corona.

Sejumlah sumber di kepemimpinan Hamas mengatakan para tahanan diadili secara terburu-buru dan diperiksa secara berkelompok dengan lima tahanan.

Satu terdakwa dituduh karena memiliki beberapa botol minyak zaitun, terdakwa lainnya dituduh mengirim domba ke penduduk di Gaza saat libur Iud Adha, dan ketiga didakwa karena memiliki buku sejarah Palestina yang ditulis oleh penulis asal Kuwait, Tareq al-Suwaidan.

Sebelumnya para aktivitas HAM menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Kedutaan Arab Saudi di London untuk meminta pembebasan para tahanan Palestina dan Yordania sesegera mungkin sehubungan dengan penularan virus Corona.

Berita terkait

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

30 menit lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 jam lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

4 jam lalu

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

4 jam lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

5 jam lalu

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu memastikan akan melancarkan operasi militer melawan Hamas di Rafah, selatan Gaza, tak peduli apakah akan tercipta kesepakan

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

6 jam lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

18 jam lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

19 jam lalu

30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

Tentara Israel mulai kelelahan melawan Hamas. Sebanyak 30 orang tentara Israel menolak diterjunkan ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

21 jam lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

22 jam lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya