Militan Houthi Serang Fasilitas Pengolahan Minyak Arab Saudi

Rabu, 15 Mei 2019 12:30 WIB

Kilang minyak Arab Saudi. Sumber: EPA/dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah drone bersenjata telah menyerang dua stasiun pengolahan minyak mentah Arab Saudi, Selasa, 14 Mei 2019 waktu setempat. Penyerangan itu terjadi dua hari setelah terjadi sabotase kapal tanker pembawa minyak dekat Uni Emirat Arab dan pernyataan Amerika Serikat yang siap menghadapi ancaman Iran.

Dikutip dari reuters.com, Rabu, 15 Mei 2019, dua stasiun pengolahan minyak mentah Arab Saudi yang diserang drone atau pesawat tanpa awak itu berlokasi di 320 kilometer wilayah barat ibu kota Riyadh.

Stasiun televisi Masirah di Yaman mewartakan kelompok Houthi telah melancarkan serangan drone tersebut untuk merespon agresi militer yang terus-menerus dan blokade terhadap Yaman.

Baca: Pemberontak Houthi Mulai Mundur dari Kota Pelabuhan Utama Yaman

Koalisi militer pimpinan Arab Saudi sudah empat tahun terakhir memerangi kelompok Houthi. Kerajaan Arab Saudi berusaha memulihkan pengakuan internasional terhadap pemerintah Yaman saat ini setelah negara itu dikecamuk perang sipil.

Advertising
Advertising

Kelompok radikal Houthi telah menyerang beberapa kota di Arab Saudi dengan drone dan rudal. Namun dua sumber di pemerintah Arab Saudi mengatakan baru pertama kali ini Houthi menyerang dengan drone fasilitas milik Aramco, sebuah perusahaan minyak BUMN Arab Saudi.

Baca: Milisi Houthi Tarik Diri dari 3 Pelabuhan Utama, Yaman Sinis

Terkait serangan ini, Aramco mengatakan telah menutup sementara jalur pipa di timur-barat atau yang dikenal Petroline agar bisa dilakukan evaluasi. Jalur pipa ini umumnya menyalurkan minyak mentah dari wilayah timur Kerajaan Arab Saudi ke pelabuhan Yanbu yang ada di utara kota Bab al-Mandeb.

Kementerian Energi Arab Saudi mengatakan serangan di fasilitas pengolahan minyak mentah itu telah menimbulkan sebuah kebakaran dan kerusakan minor di sebuah stasiun pengisian bahan bakar. Namun tidak mengganggu arus keluar-masuknya produk-produk minyak mentah dan minyak tanah.

Kabar serangan terhadap fasilitas pengolahan minyak mentah Arab Saudi ini telah memicu naiknya harga minyak dunia. Minyak jenis Brent naik US$ 1,01 atau 1,4 persen dan ditutup pada angka US$ 71.24 per barel minyak.

Kabinet Arab Saudi mengatakan serangan yang terjadi pada Selasa itu adalah tindakan terorisme yang menggambarkan buruknya keamanan internasional.

Berita terkait

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

32 menit lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

6 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

8 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

22 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

1 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

1 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

1 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

2 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

2 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

2 hari lalu

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu memastikan akan melancarkan operasi militer melawan Hamas di Rafah, selatan Gaza, tak peduli apakah akan tercipta kesepakan

Baca Selengkapnya