Dituduh Lakukan Spionase, Pembuat Film Australia Divonis 6 Tahun

Jumat, 31 Agustus 2018 17:00 WIB

Dalam foto 29 Agustus 2018 ini, pembuat film asal Australia, James Ricketson, turun dari truk tahanan setelah kedatangannya di Pengadilan Kota Phnom Penh di Phnom Penh, Kamboja. (AP Photo / Heng Sinith, File)

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Kamboja memvonis seorang pembuat film Australia untuk enam tahun penjara atas tuduhan spionase karena menerbangkan drone saat kampanye partai oposisi.

Dilaporkan Reuters, 31 Agustus 2018, James Ricketson, 69 tahun, ditangkap Juni lalu setelah dia menerbangkan drone saat kampanye yang diselenggarakan oleh partai oposisi, Partai Penyelamatan Nasional Kamboja (CNRP), yang dibubarkan pemerintah sebelum pemilu.

Baca: Australia Prihatin Atas Pemilu Kamboja, Kenapa?

Ricketson didakwa dengan tuduhan spionase, meskipun masih belum jelas dia dituduh memata-matai siapa. Keluarganya menyebut vonis pengadilan ini sebagai tragedi.

"Pengadilan Kota Phnom Penh telah memutuskan untuk menghukum James Ricketson dan menghukumnya enam tahun penjara karena spionase dan mengumpulkan informasi yang berbahaya bagi negara antara Desember 2010 dan Juni 2017," kata Hakim Seng Leang.

Advertising
Advertising

Pembuat film Australia, James Ricketson, berbicara dari van tahanan di luar Pengadilan Kota Phnom Penh, di Phnom Penh, Kamboja, Jumat, 31 Agustus 2018. (Foto AP / Heng Sinith)

James Ricketson, yang telah menghabiskan lebih dari satu tahun di balik jeruji setelah jaminannya ditolak, muncul di pengadilan mengenakan seragam penjara merah muda dan memegang salinan buku thriller "The Faithful Spy" karangan Alex Berenson.

Berbicara di pengadilan setelah putusan, Ricketson menyatakan tidak percaya atas putusan.

"Dari negara mana saya melakukan spionase?" Tanya Ricketson.

"James hampir 70 tahun dan tidak dalam keadaan sehat, keluarga kami sangat takut tentang apa yang akan terjadi padanya di sana jika hal-hal berubah menjadi yang terburuk," kata keluarga Ricketson setelah putusan.

"James bukan mata-mata. James mencintai Kamboja dan orang-orang Kamboja. Dia adalah seorang pembuat film dan seorang manusia," kata keluarga.

Baca: Sebut Pemilu Kamboja Cacat, AS Akan Batasi Visa Pejabat Kamboja

Selama dengar pendapat yang dimulai pekan lalu, pihak penuntut berpendapat bahwa karya Ricketson telah merusak reputasi Kamboja di panggung dunia.

Ricketson telah mengunjungi Kamboja selama lebih dari 20 tahun, memproduksi film dokumenter tentang negara dan orang-orangnya.

"Kami benar-benar mencari lebih banyak dukungan dari pemerintah Australia yang baru," keponakan Ricketson, Bim Ricketson.

Sineas Australia, James Ricketson menyampaikan permintaan maafnya lewat sepucuk surat kepada Perdana Menteri Hun Sen. REUTERS/Samrang Pring

Perdana Menteri Australia yang baru, Scott Morrison, mengatakan bahwa pemerintahnya akan membantu pembuat film James Ricketson.

Morrison, dalam kunjungan ke Indonesia, seperti dilansir dari Associated Press, mengatakan Ricketson akan mendapatkan dukungan konsuler dari pemerintah.

"Seperti biasa dalam jenis kasus ini, untuk menangani hal-hal ini adalah dengan tenang dan langsung. Ini adalah cara yang terbaik membantu warga negara." lata Morrison.

Baca: PM Australia Scott Morrison, Sosok Agresif Luar-Dalam

Sementara Human Rights Watch mengecam keputusan dan dinilai tidak adil, dan wakil direktur Asia kelompok Human Right Watch, Phil Robertson, juga mengkritik Australia karena gagal secara terbuka dan konsisten menentang Kamboja, dan mengatakan pendekatan lunak bukan hanya bangkrut secara moral, namun sama sekali tidak efektif.

Berita terkait

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

20 jam lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

21 jam lalu

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

22 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

1 hari lalu

Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

Cuaca panas menerjang sejumlah negara di Asia. Di Kamboja, gudang amunisi meledak hingga menyebabkan 20 tentara tewas.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

2 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

2 hari lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

2 hari lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

3 hari lalu

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle

Baca Selengkapnya