Kuba Mulai Buka Akses Internet dari Ponsel Pintar

Reporter

Yon Yoseph

Selasa, 17 Juli 2018 19:00 WIB

Sebuah mural karya seniman asal Kuba, Maisel Lopez yang menghiasi sebuah tembok gedung di jalanan Havana, Kuba, 18 April 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Komunis Kuba mulai menyediakan fasilitas internet pada ponsel kendati masih untuk kalangan terbatas. Kebijakan ini ditujukan untuk membangun layanan internet seluruh Kuba yang ditargetkan rampung pada akhir tahun dan sebuah langkah awal membuka konektifitas Kuba dengan negara-negara lain di dunia.

Situs thestar.com.my pada Selasa, 17 Juli 2018, melaporkan kebijakan ini juga bagian dari kampanye Presiden Kuba yang baru, Miguel Diaz-Canel, yang ingin memperluas akses internet demi mendorong ekonomi Kuba dan membantu masyarakat Kuba mempertahankan revolusi mereka.

Baca: Kuba Perlonggar Visa ke Luar Negeri

Wartawan dari media-media pemerintah Kuba masuk dalam kelompok kalangan yang medapatfasilitan ini pada tahap pertama. Layanan internet pada ponsel ini dimonopoli oleh operator-operator plat merah.

"Ini adalah sebuah perubahan radikal. Saya sekarang bisa memperbaharui berita dari mana posisi saya berada, termasuk di lokasi terjadinya berita," kata Yuris Norido, 39 tahun, wartawan.

Advertising
Advertising

Baca: Bersejarah, Rolling Stones Menggoyang Kuba!

Terkait hal ini, sejumlah analis berpandangan perluasan akses internet akan melemahkan kontrol pemerintah Kuba terhadap hak masyarakat mendapatkan informasi. Selama ini, Kuba dikenal telah memonopoli media. Negara ini juga sangat menentang perbedaan pendapat di masyarakat dan memblokir situs-situs pengkritik pemerintah Kuba.

Situs ETECSA menuliskan, sejak Desember 2017, sejumlah kostumer diantaranya perusahaan dan kedutaan-kedutaan sudah bisa membeli paket data untuk ponsel. Dalam keterangannya, ETECSA mengatakan layanan internet untuk ponsel akan diperluas hingga ditargetkan melayani lima juta kostumer atau sekitar separuh dari populasi masyarakat Kuba pada tahun ini.

Kuba telah sangat tertinggal dalam layanan akses internet. Hingga 2013, internet sebagian besar hanya tersedia di tempat-tempat umum, hotel dan tempat wisata di Kuba. Namun sekarang, pemerintah Kuba telah menjadikan peningkatan konektivitas sebagai prioritasybercafe danotspot WiF perlahan-lahan mulai menghubungkan rumah pada layanan internet.

Dalam sebuah dokumen perencanaan pada 2015tnya yang bocor, disebutkan Kuba berencana menghubungkan setidaknya separuh dari jumlah keseluruhan rumah tangga di Kuba pada layanan internet dan 60 persen pengguna ponsel pintar akan mendapat fasilitas internet pada 2020.

Terobosan pemerintah Kuba ini nampaknya mendapat banyak tantangan. Sebab sebagian besar pemilik ponsel pintar di Kuba mengeluh jaringan yang masih menggunakan teknologi 3G, padahal sebagian besar negara-negara Amerika Latin telah beralih ke teknologi 4G, dan 5G yang sudah masuk fase pengujian terakhirnya.

Harga paket data yang mahal, juga telah membuat semua orang tidak bisa menikmati akses internet. Stspotaaat ini, Kuba membebankan US$ 1 per jam untuk menikmati layanan internet, harga itu cukup mahal dibandingkan dengan upah bulanan masyarakat yang rata-rata US$ 30 per bulan.

Berita terkait

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

5 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

6 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

6 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

10 hari lalu

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

Tony Blair dan Budi Arie berdiskusi tentang intensifikasi kerja sama guna mendorong perkembangan teknologi dan memperluas konektivitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Teknologi Internet 5,5G, Unduh Film HD Hanya 30 Detik

14 hari lalu

Mengenal Teknologi Internet 5,5G, Unduh Film HD Hanya 30 Detik

Inovasi teknologi seluler terus bergerak cepat dan membawa pengguna ke ranah 5,5G yang kini sudah mulai dikembangkan dan hadir pertama kali di Cina.

Baca Selengkapnya

Find My Device Luncurkan Fitur Baru, Dapat Lacak HP dalam Kondisi Internet Mati

15 hari lalu

Find My Device Luncurkan Fitur Baru, Dapat Lacak HP dalam Kondisi Internet Mati

Find My Device telah mengalami peningkatan fitur yang memungkinkan pengguna untuk melacak lokasi perangkat mereka secara offline.

Baca Selengkapnya

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

22 hari lalu

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.

Baca Selengkapnya

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

23 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

24 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

27 hari lalu

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

Dewan HAM PBB akan mempertimbangkan rancangan resolusi pada Jumat 5 April 2024 yang menyerukan embargo senjata terhadap Israel.

Baca Selengkapnya