Dua Presenter TV untuk Piala Dunia 2018 Dipecat Lantaran Rasis

Jumat, 29 Juni 2018 17:57 WIB

Dua presenter Telemundo TV untuk acara Piala Dunia 2018, James Tahhan dan Janice Bencosme, dipecat lantaran menunjukkan gerakan tubuh rasis saat tim nasional Korea Selatan menang atas Jerman. [ Daily Mail]

TEMPO.CO, Jakarta - Dua presenter kanal televisi Telemundo TV, James Tahhan dan Janice Bencosme, dipecat lantaran menunjukkan gerakan tubuh rasis saat tim nasional Korea Selatan menang atas Jerman di pertandingan Piala Dunia 2018. Pertandingan tersebut memastikan lolosnya Meksiko dari babak penyisihan grup.

Baca: Rasis ke 2 Mahasiswa Korea, Starbucks Usir Wanita Amerika Ini

Tahhan dan Bencosme merupakan pembawa acara dalam tayangan pagi Telemundo, Un Nuevo Día. Keduanya membuat gestur dengan menarik sepasang mata mereka supaya terlihat lebih sipit saat merayakan kemenangan mengejutkan Korea Selatan atas juara bertahan Jerman dengan skor 2-0.

Kecaman dari para penonton semakin meluas setelah rekaman gestur kedua host ini menjadi viral di media sosial. Hal ini mendorong Telemundo, jaringan televisi berbahasa Spanyol yang berbasis di Miami, Amerika Serikat untuk segera mengambil tindakan tegas kepada kedua pembawa acara tersebut.

Baca: Buku Harian Ungkap Albert Einstein Rasis ke Orang Cina

"Kami sangat kecewa dengan gestur yang dilakukan kontributor tayangan pagi kami, James Tahhan dan Janice Bencosme, yang mengacu pada tim sepak bola nasional Korea Selatan. Perusahaan kami menganggap perilaku yang tidak pantas ini sangat serius karena bertentangan dengan nilai dan standar kami," kata Telemundo TV dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Kamis, 28 Juni 2018.

Salah satu presenter, James Tahhan, telah mengeluarkan permohonan maaf di akun Twitternya dalam bahasa Inggris dan Spanyol. Presenter yang juga berprofesi sebagai koki meminta maaf karena kurangnya sensitivitas dalam dirinya.

Advertising
Advertising

Dalam cuitannya Tahhan juga mengatakan, "Saya mengakui bahwa saya melakukan kesalahan dan meminta maaf kepada siapa pun yang merasa tersinggung karenanya."

Baca: Dituding Bikin Iklan Rasis, Perusahaan Sabun Dove Minta Maaf

Kemenangan Taegeuk Warriors, julukan tim Korea Selatan, atas Jerman telah mendorong perayaan besar-besaran di antara pendukung timnas Meksiko di Mexico City. Ratusan fans Meksiko mengerubungi kedutaan Korea Selatan di Meksiko dan mengarak Konjen Han Bjoung-yin di pundak para suporter diiringi teriakan, ""Coreano, hermano, ahora eres mexicano!" (Korea, saudaraku, sekarang kamu orang Meksiko!)"

Legenda timnas Argentina, Diego Maradona, sebelumnya juga dituduh oleh seorang presenter dari kanal ITV telah membuat gestur rasis kepada sekelompok pendukung Korea Selatan dalam pertandingan antara Argentina melawan Islandia. Kejadian ini tidak tertangkap kamera dan tidak ada hukuman apapun untuk Maradona. Pekan lalu, federasi sepakbola Meksiko didenda USD 10.000 atau sekitar Rp 143 juta oleh FIFA karena nyanyian diskriminatif dan ofensif bernada homophobia oleh para fans Meksiko dalam kemenangan pertama timnas Meksiko di Piala Dunia 2018 melawan Jerman.

SOUTH CHINA MORNING POST | RYAN DWIKY ANGGRIAWAN

Berita terkait

Arya Wedakarna yang Dipecat DPD RI karena Dugaan Rasis Gugat ke PTUN

25 Februari 2024

Arya Wedakarna yang Dipecat DPD RI karena Dugaan Rasis Gugat ke PTUN

Mantan senator asal Bali, IGN Arya Wedakarna, menggugat Ketua Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) ke PTUN Jakarta

Baca Selengkapnya

Tuding Wali Kota London Dikendalikan Islamis, Anggota Partai Berkuasa Inggris Diskors

25 Februari 2024

Tuding Wali Kota London Dikendalikan Islamis, Anggota Partai Berkuasa Inggris Diskors

Lee Anderson kini duduk sebagai anggota independen di parlemen Inggris setelah pernyataannya menuai kritik.

Baca Selengkapnya

Presiden FIFA Serukan untuk Ambil Tindakan Atasi Insiden Rasis di Sepak Bola

8 Februari 2024

Presiden FIFA Serukan untuk Ambil Tindakan Atasi Insiden Rasis di Sepak Bola

Presiden FIFA Gianni Infantino menyerukan untuk mengambil tindakan guna mengatasi meningkatnya insiden rasis di sepak bola di Kongres UEFA.

Baca Selengkapnya

Setelah Insiden Nyanyian Rasis Terhadap Kiper AC Milan Mike Maignan, Begini Reaksi Petinggi Unidese

22 Januari 2024

Setelah Insiden Nyanyian Rasis Terhadap Kiper AC Milan Mike Maignan, Begini Reaksi Petinggi Unidese

Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, mengeluarlan pernyataan terkait dengan insiden yang dialami kiper AC Milan Mike Maignan di Udinese.

Baca Selengkapnya

Bakar Bahan Makanan Hingga Hancurkan Mainan, Video Brutal Tentara Israel di Gaza Tuai Kecaman

13 Desember 2023

Bakar Bahan Makanan Hingga Hancurkan Mainan, Video Brutal Tentara Israel di Gaza Tuai Kecaman

Video dan foto-foto tentara Israel yang berperilaku brutal di Gaza telah muncul dan viral dalam beberapa hari terakhir di media sosial.

Baca Selengkapnya

Kirim Pesan Rasis tentang Meghan Markle, Eks Polisi Inggris Dipenjara

8 Desember 2023

Kirim Pesan Rasis tentang Meghan Markle, Eks Polisi Inggris Dipenjara

Enam mantan polisi Inggris dihukum penjara karena mengirim pesan ofensif dan rasis tentang keluarga kerajaan termasuk Meghan Markle.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Keturunan Palestina Korban Penembakan Rasis di Amerika Serikat Divonis Lumpuh

4 Desember 2023

Mahasiswa Keturunan Palestina Korban Penembakan Rasis di Amerika Serikat Divonis Lumpuh

Mahasiswa keturunan Palestina yang ditembak di Vermont, AS dalam insiden yang diduga bermotif rasial dinyatakan lumpuh sebagian.

Baca Selengkapnya

Washington Post Hapus Kartun Hamas yang Dinilai Rasis, Minta Maaf Setelah Dapat Kecaman

10 November 2023

Washington Post Hapus Kartun Hamas yang Dinilai Rasis, Minta Maaf Setelah Dapat Kecaman

Washington Post menghapus kartun Hamas yang dinilai rasis oleh masyarakat, dan meminta maaf setelah mendapat kecaman.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Prancis Mengutuk Kekerasan Pendukung Marseille yang 'Menjijikkan'

30 Oktober 2023

Pemerintah Prancis Mengutuk Kekerasan Pendukung Marseille yang 'Menjijikkan'

Sembilan pendukung Marseille telah ditangkap setelah bus tim tamu Olympique Lyonnais diserang dan pelatih mereka terluka.

Baca Selengkapnya

Lima Eks Polisi Inggris Akui Postingan Sosmed Rasis Targetkan Meghan Markle

8 September 2023

Lima Eks Polisi Inggris Akui Postingan Sosmed Rasis Targetkan Meghan Markle

Lima mantan polisi Inggris pada Kamis mengaku mengirimkan pesan media sosial yang menyinggung dan rasis tentang istri Pangeran Harry, Meghan Markle

Baca Selengkapnya