Trump Umumkan Segera Tarik Pasukan Amerika dari Suriah, Ada Apa?

Editor

Budi Riza

Jumat, 30 Maret 2018 13:44 WIB

Foto ini yang dirilis pada 22 Februari 2018 oleh kelompok aktivis anti-pemerintah Suriah Ghouta Media Center, menunjukkan orang-orang Suriah memeriksa bangunan-bangunan mereka yang hancur akibat serangan udara pasukan pemerintah Suriah, di Ghouta, pinggiran kota Damaskus, Suriah. Sedikitnya 400 orang dinyatakan tewas sejak serangan pada 18-02-2018. (Ghouta Media Center via AP)

TEMPO.CO, Washington – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, membuat pengumuman mengejutkan bahwa pasukan khusus AS bakal segera keluar dari Suriah.

Trump mengatakan ini saat berpidato di negara bagian Ohio, yang disiarkan siaran televisi. Dia mengklaim pasukan AS memenangi perang melawan pasukan teroris ISIS sehingga bisa segera pulang.

Baca: Gempuran Amerika Serikat ke Suriah Tewaskan 129 orang

Advertising
Advertising

“Kita menghajar ISIS. Kita akan segera keluar dari Suriah, sesegera mungkin. Biarkan orang lain yang mengurusnya,” kata Trump sambil menambahkan,”Kita harus kembali ke negara kita sendiri.”

Baca: Inggris Gabung Amerika Serikat Gempur Suriah

AS menaruh sekitar 2000 pasukan, yang mayoritas adalah pasukan khusus. Mereka bekerja bersama pasukan Arab dan Kurdi untuk mengejar kantong-kantong pasukan ISIS di Suriah. Mayoritas pasukan AS berada di kawasan utara Suriah seperti Kota Manbij, yang berbatasan dengan Turki.

Hope Hicks dipandang media AS sebagai “senjata rahasia” Trump ketika memutuskan maju sebagai calon presiden AS pada pemilu 2016 lalu. REUTERS/Kevin Lamarque

Pernyataan Trump ini mirip dengan pernyataan Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang pada tahun lalu mengatakan pasukannya telah memenangkan perang melawan pasukan ISIS di Suriah.

Putin juga menyatakan bakal segera mengurangi pasukan Rusia, yang mendukung rezim Presiden Bashar Al-Assad, untuk melawan kelompok pemberontak dan ISIS. Namun, Putin bakal tetap menaruh pasukan di pangkalan udara untuk mempertahankan kehadiran Rusia di sana.

Menurut media Al Jazeera, Trump mengeluhkan besarnya pengeluaran tahunan AS untuk perang di Timur Tengah tapi tidak mendapatkan imbalan apapun.

Lewat cuitannya di akun Twitter @realdonaldtrump, Trump mengkritik uang triliunan dolar atau ribuan triliun pajak seharusnya digunakan untuk membangun negara sendiri dan bukan untuk negara lain.

“Washington menghabiskan uang trilunan dolar membangun negara-negara lain sementara membiarkan infrastruktur kita berantakan. Tidak lagi! Ini saatnya untuk MEMBANGUN. Dan kita akan melakukannya menggunakan TENAGA KERJA Amerika, KEGIGIHAN Amerika dan KEBANGGAAN Amerika,” kata Trump. Trump kerap mencuit menggunakan huruf kapital sebagai penekanan pesannya kepada rakyat Amerika.

Berita terkait

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

11 jam lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

2 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

5 hari lalu

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

6 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

7 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

8 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini

Baca Selengkapnya

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

9 hari lalu

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.

Baca Selengkapnya

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

10 hari lalu

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.

Baca Selengkapnya

Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

10 hari lalu

Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

11 hari lalu

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.

Baca Selengkapnya