Arab Saudi: Silahkan Datang ke Hotel Ritz-Carlton
Reporter
Choirul Aminuddin
Editor
Choirul Aminuddin
Senin, 12 Februari 2018 14:51 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi mempersilahkan para tamu untuk menginap di Ritz-Carlton Riyadh setelah hotel mewah yang dijuluki "rumah tahanan berlapis emas" itu dibuka kembali pada Ahad, 11 Februari 2018.
Laporan situs berita 9News, Senin, 12 Februari 2018, menyebutkan, hotel ini sebelumnya menjadi "Rumah Tahanan" selama tiga bulan bagi para tersangka korupsi pada November 2017.
Baca: Hotel Prodeo, Ritz Carlton, Jadi Arena Penyiksaan Pangeran Saudi
"Mereka yang ditahan di tempat mewah ini antara lain para pangeran, keluarga kerajaan, pengusaha dan pejabat yang dituding korupsi uang negara," tulis 9News. Selain kamar tidur mewah, menurut laporan 9News, hotel ini dilengkapi dengan ruang bowling, ballroom dan kolam renang indoor.
Bulan lalu, kantor kejaksaan Arab Saudi mengumumkan bahwa negara berhasil mengembalikan dana sebesar US$ 128 miliar atau sekitar Rp 1.744 triliun dari para tersangka korupsi.
"Hampir seluruh tahanan dibebaskan menyusul kesediaan mengembalikan dana ke pemerintah."
Baca: Pangeran Alwaleed bin Talal Ditahan di Hotel Mewah Arab Saudi
Di antara tersangka korupsi yang dibebaskan adalah Pangeran Alwaleed bin Talal, pria yang diyakini terkaya di Timur Tengah. Dia dikabarkan telah mengembalikan dana ke Kerajaan Arab Saudi sebesar US$ 18 miliar atau sekitar Rp 245 triliun.