Kisruh di Zimbabwe, Afrika Selatan Siap Kirim Pasukan

Kamis, 16 November 2017 15:16 WIB

Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma. AP/Themba Hadebe

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma mengatakan secara terbuka bahwa negaranya siap mengerahkan pasukan militer ke Zimbabwe menyusul kisruh politik di negeri itu setelah Presiden Robert Mugabe ditahan militer.

Presien Zimbabwe, Robert Mugabe, istri dan keluarganya harus menjalani tahanan rumah setelah militer menguasai negara. Namun militer menolak dituding melakukan kudeta atau mengambil alih kekuasaan.

Baca: Dikecam Pendonor, WHO Hapus Mugabe Sebagai Duta Goodwill

Presiden Zimbabwe, Robert Mugabe memberikan pidato dalam acara ulang tahunnya ke-92 di Harare, 27 Februari 2016. AP/Tsvangirayi Mukwazhi

"Presiden dan keluarganya aman. Keselamatannya kami jamin," kata Mayor Jenderal Sibusiso Moyo, juru bicara militer Zimbabwe kepada wartawan, Selasa malam, 14 November 2017, waktu setempat.

Advertising
Advertising

Zuma mengatakan kepada wartawan sebagaimana dikutip SBS bahwa dia akan segera menggelar pertemuan dengan sejumlah negara di Afrika yang tergabung ke dalam Southern African Development Community (SADC) di Botswana pada Kamis, 16 November 2017.

"Kami akan mendiskusikan situasi terkini di Zimbabwe," ucapnya.

Zuma mendesak pemerintah dan Pasukan Pertahanan Zimbabwe memecahkan situasi yang sangat genting di negara tersebut.Presiden Zimbabwe, Robert Mugabe bersama dengan istrinya Grace memotong kue ulang tahun di Istana presiden di Harare, 22 Februari 2016. Presiden Mugaber rayakan ulang tahun ke-92 dengan pesta mewah yang mengeluarkan biaya hampir 1 juta dollar. AP/Tsvangirayi Mukwazhi

Berbicara atas nama SADC, Zuma mengaku sangat prihatin atas situasi di Zimbabwe. Dia berharap kepada semua pihak menahan diri dan tidak melakukan perubahan pemerintahan dengan cara tidak konstitusional.

Baca: Presiden Tertua Mugabe Berani Minta Trump Tiup "Terompet"

"SADC akan memantau situasi Zimbabwe dari jarak dekat sekaligus terlibat dalam pemecahan situasi politik di sana," ujar Zuma.

Berita terkait

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

5 hari lalu

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza

Baca Selengkapnya

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

9 hari lalu

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza

Baca Selengkapnya

ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

27 hari lalu

ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

ICJ akan memulai sidang publik mulai Senin 8 April 2024 dalam kasus yang diajukan oleh Nikaragua mengenai dukungan Jerman atas genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

34 hari lalu

Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel kembali menyuarakan dukungan negaranya untuk rakyat Palestina terutama di Gaza

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

37 hari lalu

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

Empat puluh lima orang tewas dalam kecelakaan bus di Afrika Selatan, setelah bus yang mereka tumpangi jatuh sekitar 50 meter dari jembatan ke jurang

Baca Selengkapnya

Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

37 hari lalu

Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

Para hakim (ICJ) dengan suara bulat memerintahkan Israel untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk memastikan pasokan makanan pokok ke Gaza

Baca Selengkapnya

Israel Minta ICJ Tidak Beri Perintah Darurat Baru atas Ancaman Kelaparan di Gaza

47 hari lalu

Israel Minta ICJ Tidak Beri Perintah Darurat Baru atas Ancaman Kelaparan di Gaza

Belum juga melaksanakan putusan ICJ Januari lalu, Israel sudah minta pengadilan PBB itu untuk tidak mengeluarkan perintah darurat baru.

Baca Selengkapnya

ICJ akan Sidangkan Pengaduan Nikaragua terhadap Jerman Soal Bantuan Israel pada April

50 hari lalu

ICJ akan Sidangkan Pengaduan Nikaragua terhadap Jerman Soal Bantuan Israel pada April

ICJ mengatakan akan mengadakan sidang pada 8 dan 9 April 2024 atas aduan Nikaragua terhadap Jerman karena membantu Israel dalam genosida Gaza

Baca Selengkapnya

Afrika Selatan akan Tangkap Warga yang Berperang dengan Militer Israel di Gaza

52 hari lalu

Afrika Selatan akan Tangkap Warga yang Berperang dengan Militer Israel di Gaza

Warga Afrika Selatan yang berperang dengan angkatan bersenjata Israel atau bergabung dengan militer Israel di Gaza akan diadili setelah kembali

Baca Selengkapnya

Afrika Selatan Pesimis Israel Jalankan Putusan ICJ

54 hari lalu

Afrika Selatan Pesimis Israel Jalankan Putusan ICJ

Afrika Selatan yakin Israel tidak menjalankan putuskan ICJ yang meminta Israel melakukan langkah-langkah pencegahan genosida di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya