200 Ribu Orang di Spanyol Tuntut Pembebasan Pemimpin Catalonia

Reporter

Terjemahan

Editor

Budi Riza

Kamis, 19 Oktober 2017 12:47 WIB

Sejumlah orang terlibat bentrokan saat digelar demonstrasi persatuan pro-Spanyol di Plaza Catalunya, Barcelona, Spanyol, 12 Oktober 2017. Para peserta aksi demo tersebut bentrok dengan saling melempar kursi pada peringatan Hari Nasional Spanyol. REUTERS/Reuters TV

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 200 ribu orang turun ke jalan di Barcelona, Selasa, 17 Oktober 2017, waktu setempat, menuntut pembebasan dua pemimpin Catalonia, yang ditahan awal pekan ini dengan tuduhan menghasut.

Para demonstran, sebagaimana dilaporkan Al Jazeera, serempak meneriakkan slogan "Bebaskan Sanchez dan Cuixart tanpa syarat!".

Baca: Uni Eropa Tolak Kemerdekaan Catalonia

Sehari sebelumnya, Senin petang, 16 Oktober 2017, Pengadilan Tinggi Spanyol, mengeluarkan surat perintah penahanan tanpa syarat terhadap dua pemimpin organisasi sparatis di Catalonia, Jordi Sànchez dari Dewan National Catalan (ANC) dan Jordi pemimpin Cuixart of Òmnium Cultural.

Kedua pemimpin ini ditahan untuk diperiksa karena didakwa melakukan hasutan untuk unjuk rasa pada 20 dan 21 September 2017.

Advertising
Advertising

"Pada unjuk rasa itu, massa melawan polisi, yang menyerbu markas dan menahan pemimpin organisasi yang akan menggelar referendum pada 1 Oktober 2017. Keduanya akan dihukum maksimum 15 tahun penjara," tulis media WSWS.

Penahanan Sànchez dan Cuixart untuk pertama kalinya dilakukan oleh Spanyol terkait dengan gejolak politik setelah berakhirnya masa kepemimpinan diktator Jenderal Fransisco Franco.

Media WSWS dalam laporannya, Rabu, 18 Oktober 2017, menyebutkan, tak lama setelah berita penahanan terhadap kedua pemimpin mereka, massa langsung turun ke jalan pada Senin malam.

"Ribuan orang tampak memukuli panci dan wajan di jalanan sehingga menimbulkan suara gemuruh."

Baca: Krisis Catalonia Bikin Spanyol Turunkan Target Ekonomi

Demonstrasi itu berlanjut hingga Selasa. Kali ini, peserta kian bertambah hingga mencapai lebih dari 200 ribu orang. Mereka memenuhi seluruh jalanan di Barcelona hingga tengah hari.

Juru bicara Omnium, Marcel Mauri, mengatakan kepada demonstran, "Bila rezim Franco berani mengirim Presiden Omnium dan ANC ke penjara, maka hari ini kita segera turun ke jalan menuntut pembebasan tahanan dan demokrasi," ucapnya. Ini merupakan lanjutan dari referendum kemerdekaan Catalonia, yang dimenangkan kelompok pro-separatis.

AL JAZEERA | WSWS | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

6 hari lalu

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

7 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

10 hari lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

11 hari lalu

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.

Baca Selengkapnya

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

11 hari lalu

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

Sea Sun International adalah kompetisi seni internasional tahunan di Spanyol

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

13 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

15 hari lalu

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

19 hari lalu

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

Irlandia selangkah lebih dekat mengakui negara Palestina. Perdana Menteri Irlandia Simon Harris pun menyatakan ingin melakukannya bersama Spanyol dkk.

Baca Selengkapnya

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

21 hari lalu

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.

Baca Selengkapnya

Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

21 hari lalu

Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

Warga Kepulauan Canary lakukan mogok makan akibat membludaknya turis. Begini profil Kepulauan Canary di wilayah Spanyol.

Baca Selengkapnya