Tak Gubris Seruan Spanyol, Catalonia Tetap Ingin Merdeka

Senin, 16 Oktober 2017 19:46 WIB

Presiden Catalunya Carles Puigdemont melihat catatannya sebelum berbicara dengan deputi di majelis di parlemen daerah Catalonian di Barcelona, Spanyol, 10 Oktober 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Catalonia, Carles Puigdemont, mengatakan akan tetap mempertahankan sikapnya untuk berpisah dari Spanyol sebagaimana hasil referendum awal Oktober dan keputusan perlemen pekan lalu. Warga Catalonia melakukan pemungutan suara berpisah dari Spanyol pada 1 Oktober 2017. Namun referendum tersebut berujung ricuh dan warga berhadapan dengan aparat keamanan.

Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajov meminta pemimpin Catalonia tersebut memberikan jawaban atas suratnya yang dikirim pada Kamis pekan lalu mengenai keinginan berpisah dari Spanyol. Batas waktu diberikan pada Senin, 16 Oktober 2017, pukul 10.00 pagi waktu setempat. "Madrid akan menghapus otonomi Catalonia jika Puigdemont memilih berpisah," ucap Rajov.

Baca: 3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

Dalam suratnya kepada Rajov yang dimuat secara terbuka oleh media Catalan, Puigdemont tidak secara langsung menjawab pertanyaan Rajov. Dia mengatakan bahwa harus ada pertemuan untuk melakukan dialog. "Kami bersedia berdialog meskipun ada kemungkinan banyak hal yang akan terjadi," kata Puigdemont di suratnya.

Di bagian suratnya Puigdemont juga menulis bahwa jutaan rakyat Catalan memberikan mandat kepada parlemen regional agar segera mendeklarasikan kemerdekaan. "Usulan kami untuk dialog itu tulus, terlepas dari semua yang telah terjadi, tapi secara logika tidak sesuai dengan iklim represi dan ancaman yang terus tumbuh," ujarnya.

Advertising
Advertising

Baca: Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Pengadilan konstitusi Spanyol memerintahkan agar referendum tersebut ditunda setelah hasilnya diumumkan kepada publik menyusul keberatan pemerintan Spanyol. Dalam konstitusi Spanyol pada 1978 disebutkan bahwa negara Spanyol tidak bisa dibagi dan memberikan kekuasaan kepada pemerintah nasional mengadakan referendum.

AL JAZEERA | BLOMBERG | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

5 hari lalu

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

6 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

8 hari lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

10 hari lalu

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.

Baca Selengkapnya

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

10 hari lalu

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

Sea Sun International adalah kompetisi seni internasional tahunan di Spanyol

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

12 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

14 hari lalu

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

18 hari lalu

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

Irlandia selangkah lebih dekat mengakui negara Palestina. Perdana Menteri Irlandia Simon Harris pun menyatakan ingin melakukannya bersama Spanyol dkk.

Baca Selengkapnya

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

20 hari lalu

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.

Baca Selengkapnya

Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

20 hari lalu

Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

Warga Kepulauan Canary lakukan mogok makan akibat membludaknya turis. Begini profil Kepulauan Canary di wilayah Spanyol.

Baca Selengkapnya