Bunuh 11 Wanita, Pria Meksiko Dihukum 430 Tahun Penjara

Rabu, 11 Oktober 2017 13:19 WIB

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pedro Payan Gloria, pria Meksiko dijatuhi hukuman 430 tahun penjara setelah terbukti membunuh 11 gadis di sekitar Ciudad Juarez, kota yang terkenal sebagai lokasi pembunuhan wanita.

Menurut Kejaksaan Meksiko, terdakwa ini memaksa para perempuan tersebut untuk melakukan prostitusi dan menjual obat - obatan terlarang. Mereka kemudian dibunuh dan dibuang di padang pasir jika sudah tidak mampu menghasilkan banyak uang.

Baca: Serangan Bersenjata dalam Pesta Anak di Meksiko, 11 Orang Tewas

Kejaksaan menjelaskan, terdakwa mengawali kejahatannya dengan menjalankan agensi model, toko pakaian dan sebuah toko bahan pangan kecil untuk merekrut pekerja perempuan pada tahun 2013.

"Bisnis ini digunakan untuk menarik pekerja wanita. Pertama mereka akan mengumpulkan informasi yang mereka butuhkan dari lamaran pekerjaannya. Kemudian mereka menggunakan teknik dan orang berbeda untuk menculik atau menekan para korban agar melakukan prostitusi dan mengkonsumsi atau menjual obat - obatan. Ketika para perempuan tersebut tidak lagi dapat digunakan untuk kegiatan illegal, mereka akan memutuskan untuk membunuh mereka dan membuang tubuhnya," kata Kejaksaan dalam dakwaannya.

Baca: Angka Pembunuhan Tertinggi Dunia di Meksiko, Disusul Suriah https://dunia.tempo.co/read/874214/angka-pembunuhan-tertinggi-dunia-di-meksiko-disusul-suriah

Setelah merekrut para pekerja wanita dengan bujukan atau ancaman antara 2009 dan 2010, pelaku kemudian memaksa para perempuan tersebut menjadi budak di Hotel Verde di Kota Ciudad Juarez.

Lebih dari 100 wanita terbunuh di daerah luar perbatasan El Paso, Texas sejak tahun 1993. Pada tahun 2004 sampai 2005 kasus pembunuhan berantai juga sempat meningkat di daerah ini.

Advertising
Advertising

Sebagian besar korban adalah wanita muda pekerja pabrik yang diculik, diperkosa dan dibunuh sebelum akhirnya dibuang di daerah padang pasir.

Dan, hukuman selama 450 tahun dinilai sebagai kalimat simbolik mengingat Meksiko hanya menerapkan hukuman penjara maksimal selama 60 tahun.

GUARDIAN l KISTIN SEPTIYANI

Berita terkait

Demi Nelayan, Wali Kota Meksiko Ini Rela Nikahi Buaya

2 Juli 2017

Demi Nelayan, Wali Kota Meksiko Ini Rela Nikahi Buaya

Wali Kota San Pedro di Meksiko membuat sensasi karena menikahi seekor buaya perempuan

Baca Selengkapnya

Gudang Kembang Api Meledak di Meksiko, 11 Anak Tewas

11 Mei 2017

Gudang Kembang Api Meledak di Meksiko, 11 Anak Tewas

Ledakan di gudang kembang api kembali terjadi di Meksiko, yang menewaskan 14 orang, 11 di antaranya anak-anak.

Baca Selengkapnya

20 Tahun Tak Juara, Klub Sepak Bola Ini Sewa Penyihir

23 April 2017

20 Tahun Tak Juara, Klub Sepak Bola Ini Sewa Penyihir

Pendukung klub sepak bola di Meksiko menyewa penyihir setelah tak memenangkan pertandingan satupun sejak 20 tahun lalu. Dan hasilnya...

Baca Selengkapnya

Pakai Tarif Perdagangan, Meksiko Balas Arogansi Donald Trump

27 Februari 2017

Pakai Tarif Perdagangan, Meksiko Balas Arogansi Donald Trump

Meksiko akan membalas kebijakan AS dengan mengenakan tarif perdagangan terhadap berbagai produk AS.

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Anti-Trump Terbesar Digelar di Meksiko  

13 Februari 2017

Unjuk Rasa Anti-Trump Terbesar Digelar di Meksiko  

Sekitar 20 ribu demonstran menuntut Trump menghormati negara mereka, membatalkan rencana pembangunan tembok di perbatasan kedua negara, serta meminta maaf.

Baca Selengkapnya

Corruptour, Gebrakan Aktivis Meksiko Memberangus Korupsi

9 Februari 2017

Corruptour, Gebrakan Aktivis Meksiko Memberangus Korupsi

Aktivis antikorupsi Meksiko membuat gebrakan dalam membasmi korupsi dengan kegiatan yang dinamai Corrupttour.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Presiden Meksiko Nieto Penantang Donald Trump

26 Januari 2017

Perkenalkan, Presiden Meksiko Nieto Penantang Donald Trump

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto sering muncul di media massa terkait kebijakan Donald Trump membangun tembok di perbatasan. Berikut profil Nieto.

Baca Selengkapnya

Presiden Nieto: Meksiko Tidak Akan Bayar Biaya Bangun Tembok

26 Januari 2017

Presiden Nieto: Meksiko Tidak Akan Bayar Biaya Bangun Tembok

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto menegaskan negaranya tidak akan membayar biaya pembangunan tembok di perbatasan AS-Meksiko.

Baca Selengkapnya

Tujuh Mayat Korban Mutilasi Ditemukan di Taksi di Meksiko

23 Januari 2017

Tujuh Mayat Korban Mutilasi Ditemukan di Taksi di Meksiko

Tujuh mayat korban mutilasi ditemukan dalam taksi di kawasan pantai di Meksiko.

Baca Selengkapnya

Semarak Bazar ASEAN 2016 di Kota Meksiko

14 Desember 2016

Semarak Bazar ASEAN 2016 di Kota Meksiko

Bazar dihadiri sekitar 2.000 pengunjung dari berbagai kalangan di Meksiko.

Baca Selengkapnya