Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menlu AS John Kerry Hadiri Pelantikan Jokowi

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry menyampaikan selamat atas kemenangan Jokowi. Kerry menyatakan apresiasi atas pelaksanaan pemilu yang demokratis. Sebagai negara demokrasi terbesar ketiga, Indonesia dianggap memberikan pelajaran demokrasi yang baik kepada dunia. REUTERS/Charles Dharapak/Pool
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry menyampaikan selamat atas kemenangan Jokowi. Kerry menyatakan apresiasi atas pelaksanaan pemilu yang demokratis. Sebagai negara demokrasi terbesar ketiga, Indonesia dianggap memberikan pelajaran demokrasi yang baik kepada dunia. REUTERS/Charles Dharapak/Pool
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia Dato' Sri Mohd Najib bin Tun Abdul Razak, dan Perdana Menteri Papua Nugini Peter O’Neill telah menyatakan kehadirannya dalam pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Senin, 20 Oktober 2014.

Dalam acara itu, Kerry menjadi utusan khusus Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Selain Kerry dan keenam kepala negara atau kepala pemerintahan, sebelas utusan khusus lainnya serta 90-an duta besar dan wakil organisasi internasional  juga telah memastikan  hadir dalam acara tersebut.

“Kami terus memperbaharui dinamikanya, tapi hingga malam ini, enam kepala negara atau pemerintahan telah memastikan kehadirannya,” kata Kepala Protokol Negara Ahmad Rusdi saat dihubungi Tempo, Jumat, 17 Oktober 2014.

Keenam kepala negara tersebut adalah Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia Dato' Sri Mohd Najib bin Tun Abdul Razak, Perdana Menteri Papua Nugini Peter O’Neill dan Perdana Menteri Australia Tony Abbott.

Sedangkan utusan khusus yang hadir antara lain mantan Perdana Menteri Jepang Yasuo Fukuda¸ Selandia Baru yang diwakili Menteri Luar Negeri Murray McCully,  Menteri Energi dan Perdagangan Rusia Alexander.  Beberapa negara lain yang mengirim utusan khusus adalah Thailand, Cina, Belanda, Vietnam,  Turki dan Korea Selatan.

Menurut Rusdi, para kepala negara dan pemerintahan akan mendapatkan pelayanan seperti tamu negara, mulai dari keprotokolan, pengaturan pengamanan, fasilitas transportasi, maupun courtesy. Baik dalam penyambutan di bandara maupun saat menghadiri upacara pelantikan.  “Pada upacara pelantikan ketika tiba mereka akan disambut Presiden  Susilo Bambang Yudhoyono. Setelah pelantikan mereka akan menghadiri resepsi yang diselenggarakan Presiden baru, Joko Widodo,” papar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa kepala negara akan langsung bertolak kembali ke negaranya usai acara. Namun ada  pula yang mengatakan kunjungan kehormatan, baik kepada Presiden baru maupun mitra atau koleganya.

Selain kepala negara/pemerintahan serta utusan khusus, seluruh duta besar dan perwakilan organisasi internasional yang ada di Jakarta telah memastikan kehadiran mereka. Jumlahnya sekitar 90 orang.

NATALIA SANTI

Berita lain:
Pelantikan Jokowi, 30 Truk Relawan Subang Datang
Untuk Soal Ini, Jokowi Tolak Permintaan Prabowo
Prabowo Beri Hormat, Jokowi Membungkuk
Ahok: Rem Saya Sudah Tak Ada

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mendag Zulkifli Hasan: Pulihkan Ekonomi, Tingkatkan Kerja Sama ASEAN-AS

24 Agustus 2023

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan selaku AEM Chair memimpin Pertemuan Konsultasi AEM-Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat (United States Trade Representative/USTR) di Semarang, Jawa Tengah, Senin 21 Agustus 2023.
Mendag Zulkifli Hasan: Pulihkan Ekonomi, Tingkatkan Kerja Sama ASEAN-AS

Pertemuan antara para Menteri Ekonomi ASEAN dan USTR bertujuan untuk mendiskusikan peningkatan kerja sama antara ASEAN dan Amerika Serikat


Mendag: Indonesia-AS Sepakat Gelar Pertemuan TIFA pada 2024

23 Agustus 2023

Mendag: Indonesia-AS Sepakat Gelar Pertemuan TIFA pada 2024

Amerika Serikat juga meminta dukungan dari Indonesia terkait perundingan Indo-Pacific Economic Framework (IPEF)


Bamsoet Terima Dominique Plewes, Dukung Peningkatan Kerja sama Indonesia - AS

2 September 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat menerima Mrs. Dominique Plewes di Jakarta, Jumat (2/9/22).
Bamsoet Terima Dominique Plewes, Dukung Peningkatan Kerja sama Indonesia - AS

Del Mar Country Club telah memiliki sejarah panjang sebagai tempat berkumpulnya para tokoh bisnis, politik, militer, dan akademis yang berpengaruh di Amerika Serikat.


HUT Amerika Serikat ke-245: Ini Daftar Presiden yang Pernah ke Indonesia

4 Juli 2021

AS Barack Obama dan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta. AP Photo/Adi Weda
HUT Amerika Serikat ke-245: Ini Daftar Presiden yang Pernah ke Indonesia

Sejak Republik Indonesia merdeka enam presiden Amerika Serikat pernah berkunjung ke sini


Kunjungi Indonesia, Wakil Menlu AS Wendy Sherman Bahas Perpanjangan GSP

31 Mei 2021

Wendy Sherman tiba untuk pertemuan tentang Suriah di markas besar PBB Eropa di Jenewa 13 Februari 2014. [REUTERS/Denis Balibouse]
Kunjungi Indonesia, Wakil Menlu AS Wendy Sherman Bahas Perpanjangan GSP

RI optimistis AS akan memperpanjang Generalized System of Preferences atau GSP selama pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman.


Kontak Sri Mulyani, Menkeu Amerika Ingin Tingkatkan Kerja Sama

11 Maret 2021

Presiden Amerika Terpilih Joe Biden menunjuk Janet Yellen sebagai Menteri Keuangan Amerika yang baru (Sumber: Reuters)
Kontak Sri Mulyani, Menkeu Amerika Ingin Tingkatkan Kerja Sama

Menkeu Amerika Janet Yellen mengutarakan niat negaranya untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia


RI Ucapkan Selamat Kepada Presiden Joe Biden dan Wapres Kamala Harris

21 Januari 2021

Presiden AS Joe Biden dan ibu negara Jill Biden menyaksikan kembang api dari Gedung Putih setelah dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat ke-46  pada 20 Januari 2021. Saat pelantikan Joe Biden bersumpah untuk
RI Ucapkan Selamat Kepada Presiden Joe Biden dan Wapres Kamala Harris

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno L.P. Marsudi, mengucapkan selamat kepada Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris.


Perang Dagang, AS Ancam Cabut Tarif Bea Masuk Produk Indonesia

6 Juli 2018

Presiden Joko Widodo saat menjadi keynote speak dalam sebuah acara CEO di Jakarta, 24 November 2016. Dalam pidatonya Jokowi sebut Donald Trump seperti meniru Indonesia soal Tax Amnesty dan Infrastruktur. TEMPO/Subekti
Perang Dagang, AS Ancam Cabut Tarif Bea Masuk Produk Indonesia

Hal tersebut merupakan efek perang dagang antara AS dengan Cina.


Trump Puji Indonesia Berhasil Padukan Pertumbuhan dan Pemerataan

12 November 2017

Presiden AS Donald Trump dan istrinya Melania Trump berpose saat mengunjungi Istana Forbidden City, Cina, 8 November 2017. AP Photo/Andrew Harnik
Trump Puji Indonesia Berhasil Padukan Pertumbuhan dan Pemerataan

Donald Trump memuji keberhasilan Indonesia dalam memadukan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.


Begini Kronologi Jenderal Gatot Nurmantyo Ditolak Masuk AS

22 Oktober 2017

Kapuspen TNI Mayjen TNI Wuryanto saat memberikan keterangan pers terkait penolakan Panglima TNI memasuki wilayah Amerika Serikat di Kantor Panglima TNI, Jakarta, 22 Oktober 2017. Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, gagal bepergian ke Amerika Serikat sesaat sebelum menumpang pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng lantaran adanya penolakan dari pemerintah AS. TEMPO/Subekti.
Begini Kronologi Jenderal Gatot Nurmantyo Ditolak Masuk AS

Kapuspen TNI Mayjen Wuryanto menjelaskan kronologi penolakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ke AS.