Satu Lagi Tentara Inggris Meninggal di Afghanistan
Rabu, 29 April 2009 04:29 WIB
Bagikan
Iklan
TEMPO Interaktif, London: Seorang tentara Inggris telah tewas dalam sebuah ledakan di selatan Afghanistan, kata Departemen Pertahanan negara itu, Selasa (28/4) waktu setempat.
Prajurit ini terbunuh saat melakukan patroli dengan berjalan kaki bersama Tentara Nasional Afghanistan di Gereshk, provinsi Helmand.
Lebih dari 150 anggota angkatan bersenjata Inggris telah tewas di Afghanistan sejak akhir 2001.
Inggris memiliki lebih dari 8.000 pasukan yang berbasis di Afghanistan, dan pasukan dalam jumlah paling besar menempati Helmand, sebuah provinsi gurun yang tetap merupakan daerah pedalaman yang dipimpin pemberontak Taliban.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Kenapa Amerika Gagal di Afghanistan, Menurut Mantan Pejabat Hingga Veteran AS
23 Agustus 2021
Kenapa Amerika Gagal di Afghanistan, Menurut Mantan Pejabat Hingga Veteran AS
Amerika Serikat telah mengucurkan dukungan keuangan masif dan pasukan ke Afghanistan. Lantas kenapa gagal memenangkan perang setelah 20 tahun?
241 Ribu Orang Tewas Sejak Amerika Serikat Perangi Taliban
22 Agustus 2021
241 Ribu Orang Tewas Sejak Amerika Serikat Perangi Taliban
Selama 20 tahun Amerika Serikat memerangi Taliban, ratusan ribu orang baik prajurit maupun warga sipil tewas di Afganistan dan Pakistan
20 Tahun Perangi Taliban, Amerika Serikat Habiskan Rp 31 Ribu Triliun
22 Agustus 2021
20 Tahun Perangi Taliban, Amerika Serikat Habiskan Rp 31 Ribu Triliun
Uang yang Amerika Serikat keluarkan setara dengan membagikan Rp 116 juta bagi 271 juta penduduk Indonesia
Reuters/Ipsos: Popularitas Joe Biden di Level Terendah Usai Kemenangan Taliban
18 Agustus 2021
Reuters/Ipsos: Popularitas Joe Biden di Level Terendah Usai Kemenangan Taliban
Peringkat persetujuan Presiden Joe Biden mencapai level terendah sejak menjabat setelah pemerintah Afganistan dukungan AS runtuh oleh Taliban.
Ini Faktor Kenapa Taliban Bisa Kuasai Afganistan Nyaris Tanpa Perlawanan
18 Agustus 2021
Ini Faktor Kenapa Taliban Bisa Kuasai Afganistan Nyaris Tanpa Perlawanan
Taliban menguasai Afganistan hanya beberapa hari dan bahkan nyaris tanpa perlawanan dari pasukan pemerintah. Apa faktor kemenangan mulus Taliban?
Top 3 Dunia: Risiko Lumpuh Wajah Vaksin Sinovac Hingga Kemenangan Taliban
18 Agustus 2021
Top 3 Dunia: Risiko Lumpuh Wajah Vaksin Sinovac Hingga Kemenangan Taliban
Tiga berita terpopuler dunia pada 17 Agustus 2021 yakni risiko lumpuh wajah vaksin Sinovac hingga karier politik Joe Biden terancam karena Taliban.
Pendiri Taliban Mullah Baradar Dikabarkan Akan Kembali ke Afganistan
17 Agustus 2021
Pendiri Taliban Mullah Baradar Dikabarkan Akan Kembali ke Afganistan
Pendiri Taliban Mullah Baradar dikabarkan akan pulang ke Afganistan setelah 20 tahun tidak pernah menginjakkan kaki di negara itu.
40.000 Orang Terluka Selama Pertempuran di Afganistan Sejak Juni
17 Agustus 2021
40.000 Orang Terluka Selama Pertempuran di Afganistan Sejak Juni
Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan 40.000 orang lebih yang terluka selama pertempuran di Afganistan telah dirawat sejak Juni.
Wakil Presiden Afganistan Amrullah Saleh Ajak Rakyat Bergabung Melawan Taliban
17 Agustus 2021
Wakil Presiden Afganistan Amrullah Saleh Ajak Rakyat Bergabung Melawan Taliban
Wakil presiden pemerintahan Afganistan yang digulingkan, Amrullah Saleh, meminta warga negaranya untuk bergabung dalam perlawanan menentang Taliban.
Mengenang Momen Jokowi Kunjungi Afganistan di Tengah Serangan Taliban
17 Agustus 2021
Mengenang Momen Jokowi Kunjungi Afganistan di Tengah Serangan Taliban
Beberapa jam sebelum Jokowi mendarat ada penyerangan ke Akademi Militer di Afganistan.