TEMPO.CO, New Delhi -Empat pemimpin senior partai berkuasa di India, BJP, digiring ke pengadilan hari ini, 19 April 2017. Mereka menjalani persidangan dalam kasus pengrusakan masjid Babri yang didirikan pada abad 16 di Ayodhya, negara bagian Uttar Pradesh.
Keempat politisi ini didakwa melakukan konspirasi untuk menghancurkan masjid yang dipersengketakan antara penganut Hindu dan Islam.
Persidangan keempat politisi BJP ini dijadwalkan selesai dalam waktu dua tahun. Peristiwa pengrusakan masjid Babri terjadi 25 tahun lalu sehingga persidangan ini diharapkan memberikan kepastian hukum setelah lama tertunda.
Baca juga: Pria Muslim Tewas Dicambuk Gara-gara Pacari Wanita Hindu
Pengadilan telah mengisyaratkan untuk menggunakan dakwaan kejahatan konspirasi yang sempat dicabut dengan alasan teknis 16 tahun lalu.
Mengutip Hindutimes, masjid Babri dihancurkan oleh para pendukung kelompok sayap kanan Vishwa Hindu Parishad (VHP) Banyak penganut Hindu percaya dewa Ram lahir di masjid Babir yang sebelumnya merupakan kuil Hindu. Kuil Hindu itu dibangun Raja Mughal dan kemudian invasi Islam ke India mengubah kuil itu menjadi masjid.
Lebih dari empat dekade, kelompok Muslim dan Hindu bertarung di pengadilan untuk mendapatkan bangunan itu dan menjalankan ibadah.
Baca juga: Gujarat, India Hukum Seumur Hidup Penyembelih Sapi
Sengketa pecah menjadi konflik berdarah pada tahun 1992 saat massa Hindu menghancurkan masjid dan menewaskan sedikitnya 2.000 orang. Bentrokan berdarah ini merupakan kerusuhan yang terburuk di India.
Pengadilan Rae Bareli akan menyidangkan empat politisi senior BJP dan terdakwa lainnya. Keempatnya didakwa memprovokasi para pendukung VHP untuk menghancurkan masjid.
Kasus empat politisi senior BJP sempat dikesampingkan oleh pengadilan Lucknow dengan alasan teknis. Namun Pengadilan Mahkamah menegaskan perlunya keadilan dalam kasus ini.
Baca juga: Tak Punya Uang, Pria Ini Panggul Jenazah Istri Sejauh 12 Kilometer
"Satu pihak tidak boleh mengambil keuntungan dari masalah teknis ini. Kita perlu mengadili kasus ini seperti kasus lainnya," ujar Pengadilan Mahkamau dalam pernyataannya.
Selain empat pemimpin partai berkuasa India, BJP, pengadilan Lucknow dan Rae Bareli telah mengadili para pengrusak masjid bersejarah itu. Di pengadilan Lucknow ada 47 pendukung VHP yang diadili , 185 saksi diperiksa, dan akan berlanjut dengan 800 orang lainnya.
BBC | HINDUTIMES | MARIA RITA