Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vajiralongkorn Belum Mau, Eks Panglima Jadi Raja Sementara

Editor

Grace gandhi

image-gnews
File foto Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn menghadiri Royal Ploughing Ceremony di Bangkok, Thailand, 13 Mei 2015. Ia meminta waktu untuk diumumkan secara resmi sebagai Raja Thailand. Ia mengaku butuh waktu untuk berkabung bersama rakyat Thailand, usai wafatnya Raja Bhumibol Adulyadej. REUTERS
File foto Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn menghadiri Royal Ploughing Ceremony di Bangkok, Thailand, 13 Mei 2015. Ia meminta waktu untuk diumumkan secara resmi sebagai Raja Thailand. Ia mengaku butuh waktu untuk berkabung bersama rakyat Thailand, usai wafatnya Raja Bhumibol Adulyadej. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Dewan Privi, Jenderal Prem Tinsulanonda, dinobatkan sebagai Pemangku Raja sementara Thailand menyusul permohonan Putera Mahkota Vajiralongkorn supaya diberi sedikit waktu sebelum naik tahta.

Pemilihan Tinsulanonda, yang juga Perdana Menteri Thailand dari 1980 sampai 1988, disahkan oleh Wakil Perdana Menteri Wissanu Krea-ngam dalam wawancara melalui televisi pada Jumat, 14 Oktober 2016.

Krea-ngam yang bertanggung jawab terkait urusan legislatif dalam pemerintah, menegaskan hal itu setelah Wakil Presiden Parlemen Thailand (NLA) Pornsak Porjit memberitahu media lokal tentang pengangkatan Tinsulanonda pada Jumat.

Baca juga: Maju Calon Ketua PBSI, Wiranto: Saya Sudah Izin Presiden

Tinsulanonda, 96, yang juga mantan Panglima Militer Thailand, ditunjuk menjadi anggota dewan yang berkuasa penuh itu pada 1988.

Pada Kamis malam, 13 Oktober 2016, beberapa jam setelah pengumuman resmi mangkatnya Raja Bhumibol Adulyadej, Perdana Menteri Jen Prayut Chan-o-chan memberitahu media bahwa Putera Mahkota meminta diberi sedikit waktu sebelum beliau naik tahta.

Chan-o-chan mengatakan Vajiralongkorn, 64, yang diundangkan sebagai pewaris tahta sejak 1972 ketika berusia 20 tahun, ingin berkabung bersama rakyat Thailand atas meninggalnya ayahnya pada Kamis.

Menurut Konstitusi Thailand, Kabinet akan mengajukan nama pewaris tahta ke NLA sebelum parlemen menobatkannya menjadi Raja Thailand yang berikutnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Raja yang paling lama menduduki takhta itu mangkat pada pukul 16.52 di Siriraj Hospital setelah kesehatannya memburuk sejak beberapa tahun lalu. Raja Bhumibol menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 88 tahun.

Simak juga: Waspadai Teror, Kedubes RI di Qatar Siapkan Antisipasi

Raja Bhumibol sangat dicintai rakyat sehingga ada yang menganggapnya hampir sama taraf dengan dewa. Tidak memiliki kekuatan politik namun menjadi motor bagi stabilitas politik Thailand dengan intervensi pada saat dibutuhkan dalam beberapa krisis politik negara itu.

Sementara itu, Vajiralongkorn yang kini telah berusia 64 tahun, adalah putra tunggal dan anak kedua Bhumibol, namun tidak begitu populer di kalangan rakyat dibandingkan ayahandanya.

Kehidupan pernikahan pangeran itu tidak begitu baik setelah dia menikah tiga kali. Vajiralongkorn yang mendapat pendidikan sekolah tinggi di Inggris adalah lulusan Sekolah Tinggi Militer Australia di Duntroon pada 1976.

Vajiralongkorn memiliki rekor 3.000 jam menerbangkan pesawat tempur ketika latihan militer di Amerika Serikat serta dapat menerbangkan helikopter serta pesawat komersial.

BANGKOK POST | BERNAMA | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kucing Oren Ini jadi Selebritas di Bandara Suvarnabhumi Thailand, Punya Fan Page Sendiri

9 jam lalu

Kucing oren Nurang di Bandara Internasional Suvarnabhumi Thailand yang viral.(TikTok/@au.yod)
Kucing Oren Ini jadi Selebritas di Bandara Suvarnabhumi Thailand, Punya Fan Page Sendiri

Kucing oren bernama Nurang itu sering ditemukan wara-wiri di Bandara Suvarnabhumi Thailand. Dia jadi populer sejak videonya viral di media sosial.


Bandara Suvarnabhumi Thailand Targetkan Masuk Peringkat Teratas Dunia pada 2025

1 hari lalu

Suasana konter imigrasi yang kosong dari pelancong saat mewabahnya Virus Corona di terminal kedatangan Bandara Suvarnabhumi di Bangkok, Thailand, 12 Maret 2020. REUTERS/Soe Zeya Tun
Bandara Suvarnabhumi Thailand Targetkan Masuk Peringkat Teratas Dunia pada 2025

Setahun ini, pengembangan Bandara Suvarnabhumi fokus peningkatan layanan penumpang dan mengurangi waktu tunggu di pos imigrasi dan pemeriksaan bagasi.


5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

2 hari lalu

Lokasi pertemuan menteri-menteri luar negeri Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Luang Prabang, Laos, Minggu 28 Januari 2024. ANTARA/Kyodo
5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.


Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

4 hari lalu

Wisatawan mengunjungi Grand Palace, salah satu tempat wisata utama karena Thailand mengharapkan kedatangan wisatawan Tiongkok setelah Tiongkok membuka kembali perbatasannya di tengah pandemi virus corona (COVID-19), di Bangkok, Thailand, 7 Januari 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.


Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

4 hari lalu

Petani Thailand melakukan ritual minta hujan menggunakan boneka Doraemon. Thailand dan negara Asia Tenggara mengalami suhu panas ekstrem April 2024. (tangkapan layar Youtube)
Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.


Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

5 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.


5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

6 hari lalu

Pengemudi taksi Iran memercikkan air ke tubuh mereka untuk mendinginkan diri selama gelombang panas di Teheran, Iran 2 Agustus 2023. Pemerintah Iran mengumumkan libur selama dua hari, usai panas ekstrem yang melanda negara di Timur Tengah itu selama beberapa waktu terakhir. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?


Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

7 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.


5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

9 hari lalu

Seorang siswa menjawab modul pembelajarannya setelah penangguhan kelas tatap muka, di toko kosong milik keluarganya, di Manila, Filipina, 26 April 2024. REUTERS/Lisa Marie David
5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.


Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

9 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alvian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda putra Thailand Peeratchai Sukphun dan Pakkapon Teeraratsakul dalam babak kualifikasi grup Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Senin 29 April 2024. Pasangan Fajar/Rian kalah dalam tiga gim 19-21, 21-14, 11-21, dan kedudukan sementara Indonesia lawan Thailand 1-1.  ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.