TEMPO.CO, Tokyo – Partai berkuasa pimpinan Perdana Menteri Shinzo Abe diperkirakan tetap unggul dalam pemilihan parlemen Jepang, Minggu. Kemenangan Partai Demokratik Liberal (LDP) akan memperkuat kekuasaan Abe dalam membentuk pemerintahan yang stabil pertama di Jepang sejak berakhirnya pemerintahan Perdana Menteri Junichiro Koizumi tahun 2006.
Selain memberikan mandat untuk membangkitkan kembali ekonomi Jepang, kemenangan itu juga sebagai penebus kekalahan memalukan dari partai oposisi tahun 2007. Kekalahan itu menyebabkan oposisi dapat mengganjal semua legislasi sehingga Abe terpaksa mundur dua bulan kemudian. Sejak itu, Jepang mengalami beberapa kali pergantian perdana menteri.
“Saya ingin pemerintahan yang stabil dan itu Partai Demokratik Liberal,” kata Hiroshi Miyamoto, setelah memberikan suara bagi partai Abe yang konservatif dan pro-bisnis di Hachioji, Tokyo Barat.
Abe, 58 tahun, kembali berkuasa setelah memenangkan pemilihan di Majelis Rendah bulan Desember lalu, bersama mitra koalisinya New Komeito. Ia berjanji untuk fokus memperbaiki ekonomi dengan kebijakan moneter “Abenomics”, pengeluaran fiskal, dan reformasi struktural.
Beberapa kalangan khawatir reformasi ekonomi Abe akan melemahkan LDP. Kemenangan telak dapat meningkatkan penolakan terhadap reformasi dari politikus LDP yang dekat dengan kalangan industri, yang paling menderita jika terjadi perubahan.
Kritikus juga mengkhawatirkan Abe akan berubah fokus ke agenda konservatif dan mengamendemen konstitusi pascaperang yang damai serta membangkitkan kembali sejarah perang Jepang, yang kerap dikecam bekas negara jajahan lantaran tidak menunjukkan penyesalan.
Abe menolak mengungkapkan apakah dia akan mengunjungi Kuil Yasukuni, dimana pemimpin Jepang yang dinyatakan pengadilan Sekutu sebagai penjahat perang dimuliakan di sana. Sebuah kunjungan dalam peringatan kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II 15 Agustus lalu memicu kemarahan di kawasan.
Jajak pendapat yang dilakukan Reuters menunjukkan perusahaan-perusahaan Jepang secara umum mendukung LDP sekaligus khawatir kemenangan telak akan membuat Abe memprioritaskan kebijakan nasionalis ketimbang ekonomi.
Voting akan dimulai pada pukul 7 pagi dan ditutup pukul 20 waktu setempat. Media akan memproyeksikan kemenangan berdasarkan exit polls. Hasil akhir akan diketahui Minggu malam atau Senin pagi.
Media memperkirakan LDP bersama New Komeito akan menang lebih dari 70 dari 121 kursi dari 242 kursi Majelis Tinggi. Dengan kursi koalisi yang tidak diperebutkan mencapai 59 kursi, maka Abe akan memperoleh kursi mayoritas yang memperkuat kekuasaannya.
REUTERS | NATALIA SANTI