Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lagi, Karikatur Menghina Nabi Muhammad di Prancis  

image-gnews
Sejumlah pengunjuk rasa yang tergabung dalam Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) membabakar bendera AS ketika menggelar aksi penolakan film Innocence of Muslim di Palu, Sulteng, Selasa (18/9). ANTARA/Mohamad Hamzah
Sejumlah pengunjuk rasa yang tergabung dalam Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) membabakar bendera AS ketika menggelar aksi penolakan film Innocence of Muslim di Palu, Sulteng, Selasa (18/9). ANTARA/Mohamad Hamzah
Iklan

TEMPO.CO, Paris - Belum reda protes umat Islam terhadap film Innocence of Muslims, kini muncul lagi karikatur yang dianggap menghina Nabi Muhammad. Majalah mingguan Prancis, Chalie Hebdo, memuat karikatur vulgar Nabi Muhammad, Rabu, 19 September 2012.

Pemuatan kartun ini semakin memanaskan hubungan Barat-Islam yang dipicu beredarnya film Innocence of Muslims. Demonstrasi di sejumlah negara Islam menghujat Amerika Serikat. Protes terhadap fim tersebut menewaskan Duta Besar Amerika untuk Libya, J. Christopher Stevens, pada 11 September 2012.

Protes di berbagai negara muslim kini sasarannya bertambah, yaitu Prancis. Di Pakistan dan sejumlah negara Arab sudah muncul protes dengan sasaran Prancis. Pemerintah Prancis kelabakan. Mereka mengumumkan kedutaan di 20 negara tutup pada hari ini, Jumat, 21 September 2012.

Kementerian Luar Negeri Prancis mengumumkan travel warning bagi warganya yang ingin berkunjung ke negara muslim. "Ekstra waspada. Hindari berkumpul di tempat umum dan tempat yang merepresentasikan Barat."

Tahun lalu, kantor redaksi majalah Charlie Hebdo dibom gara-gara memuat kartun Nabi Muhammad. Pemimpin Redaksi Charlie Hebdo, yang dipanggil Charb, tak ditahan dan berada dalam perlindungan polisi selama setahun ini. "Saya hidup dalam hukum Prancis, bukan negeri dengan hukum Quran," katanya.

Menteri Luar Negeri Laurent Fabius mengatakan, Charlie Hebdo telah melemparkan "minyak ke api". Namun, kata dia, nasib majalah ini bergantung pada hasil pengadilan. Majalah ini beberapa kali dituntut ke pengadilan, tapi akhirnya bebas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Prancis merupakan negara dengan komunitas muslim terbesar di Eropa. Sejumlah pemimpin muslim mengutuk pemuatan kartun tersebut. "Sangat memalukan dan menebar kebencian," kata imam Masjid Besar Paris, Dalil Boubakeur.

Abdallah Zekri, Presiden Anti-Islamophobia Observatory, mengatakan, akan menuntut majalah Charlie Hebdo. "Charlie Hebdo ingin mencari uang dengan melecehkan muslim."

Organisasi kerja sama Islam (OIC) mengutuk pemuatan kartun Nabi Muhammad tersebut. Sekretaris Jenderal OIC Ekmeleddin Ihsanoglu mengatakan, seharusnya media memperhatikan kondisi global yang tengah panas akibat film Innocence of Muslims. "Saya berharap umat Islam juga bisa menahan diri," kata Ihsanoglu.

AP | ALARABIYA | YANDI

Baca juga:
Protes Film Anti-Muslim di Yaman, 1 Tewas

Otak Pembuat Film Anti-Islam Sering Dipenjara

PPP Minta Muslim Indonesia Tak Terprovokasi Film

Innocence of Muslims Didanai 100 Donatur Yahudi?

Sutradara ''The Innocence of Muslims'' Orang Yahudi?

Salman Rushdie Ogah Bela Pembuat Film Anti-Islam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Enam Remaja Prancis Dihukum karena Dianggap Terlibat Pemenggalan Guru

9 Desember 2023

Karangan bunga bertumpukan dalam acara tribut bagi Samuel Paty di Place de la Republique, di Lille, Prancis, Ahad, 18 Oktober 2020. Seorang wali murid bahkan mengunggah video berisi keresahannya terhadap perilaku Samuel Paty yang telah melecehkan Nabi Muhammad, hingga video tersebut tersebar di antara komunitas muslim di Paris. REUTERS/Pascal Rossignol
Enam Remaja Prancis Dihukum karena Dianggap Terlibat Pemenggalan Guru

Pengadilan Prancis menghukum enam remaja karena dinilai terlibat dalam pemenggalan kepala guru sejarah Samuel Paty pada 2020.


Kilas Balik Koran Jyllands-Posten Memuat Karikatur Nabi Muhammad 17 Tahun Lalu

1 Oktober 2022

Ilustrasi demo Anti Islamophobia. AP
Kilas Balik Koran Jyllands-Posten Memuat Karikatur Nabi Muhammad 17 Tahun Lalu

Karikatur Nabi Muhammad yang dimuat koran terbesar Denmark, Jyllands-Posten itu membuat marah umat Islam banyak negara di Timur Tengah, Eropa, Asia.


Cek Grup WA, Polisi Sebut Hanya Joseph Suryadi yang Menghina Nabi Muhammad

19 Desember 2021

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Cek Grup WA, Polisi Sebut Hanya Joseph Suryadi yang Menghina Nabi Muhammad

Dalam tangkapan layar yang viral, sebuah nomor yang diduga milik Joseph Suryadi mengirimkan gambar karikatur dengan kalimat yang menghina nabi


Polisi Temukan Telepon Seluler Joseph Suryadi yang Disembunyikan

16 Desember 2021

Ilustrasi Media Sosial (Medsos).
Polisi Temukan Telepon Seluler Joseph Suryadi yang Disembunyikan

Tersangka kasus penodaan agama Joseph Suryadi berbohong soal pernyataan telepon selulernya hilang. Ia menyembunyikan ponselnya di gudang


Seniman Swedia Penggambar Kartun Nabi Muhammad Tewas dalam Kecelakaan

4 Oktober 2021

Lars Vilks. AP/ Bertil Ericson, Scanpix
Seniman Swedia Penggambar Kartun Nabi Muhammad Tewas dalam Kecelakaan

Seniman Swedia Lars Vilks, yang pernah menggambar kartun Nabi Muhammad pada 2007, meninggal karena kecelakaan lalu lintas pada Ahad.


Standar Ganda Macron Antara Poster Satire Adolf Hitler dan Kartun Nabi Muhammad

1 Agustus 2021

Presiden Prancis Emmanuel Macron menggugat pembuat poster yang menggambarkan dirinya sebagai Adolf Hitler sebagai bagian dari kampanye menentang vaksinasi wajib virus corona, di samping slogan
Standar Ganda Macron Antara Poster Satire Adolf Hitler dan Kartun Nabi Muhammad

Michel-Ange Flori, pengusaha yang memasang reklame satire gambar Macron bergaya Adolf Hitler, membandingkan kasusnya dengan kasus kartun Nabi Muhammad


Muslim Inggris Protes Ada Guru yang Tunjukkan Kartun Nabi Muhammad Saat Mengajar

28 Maret 2021

Layar ponsel menunjukkan aplikasi majalah Charlie Hebdo di Paris, 1 September 2020. Karikatur nabi Muhammad tersebut menjadi motif penyerangan bersenjata ke kantor majalah tersebut pada awal tahun 2015. REUTERS/Hans-Lucas
Muslim Inggris Protes Ada Guru yang Tunjukkan Kartun Nabi Muhammad Saat Mengajar

Pihak sekolah Batley Grammar School, West Yorkshire, Inggris memberhentikan sementara guru tersebut


Prancis Bakal Buka Lagi Masjid yang Ditutup Karena Kasus Samuel Paty

17 Maret 2021

Suasana di depan Masjid Agung Pantin pasca peristiwa penikaman terhadap Samuel Paty, dekat Paris, Prancis, Selasa, 20 Oktober 2020. Peristiwa tersebut bermula saat guru sejarah tersebut menunjukkan gambar karikatur Nabi Muhammad dalam pelajaran kebebasan berekpresi. REUTERS/Antony Paone
Prancis Bakal Buka Lagi Masjid yang Ditutup Karena Kasus Samuel Paty

Masjid Pantin di utara Prancis ditutup karena dianggap berkontribusi pada pembunuhan Samuel Paty


Kebohongan Siswi SMP Berujung Pemenggalan Guru Prancis Samuel Paty

10 Maret 2021

Seseorang memegang foto Samuel Paty dalam acara tribut di Place de la Republique, di Lille, Prancis, Ahad, 18 Oktober 2020. Pelajar tersebut mengadukan kejadian itu kepada orang tuanya dan sempat timbul kemarahan dari orang tua muslim kepada Samuel. REUTERS/Pascal Rossignol
Kebohongan Siswi SMP Berujung Pemenggalan Guru Prancis Samuel Paty

Seorang siswi berbohong telah diskors oleh Samuel Paty, guru Prancis yang dipenggal di depan sekolah karena menampilkan kartun Nabi Muhammad di kelas.


Polisi Tangkap Pemuda 18 Tahun Terduga Penyebar Poster Anti-Islam

28 Desember 2020

Seorang petugas polisi berpatroli di depan Masjid Al Noor, Selandia Baru, seusai insiden penembakan massal oleh pelaku teroris Brenton Tarrant. Stuff
Polisi Tangkap Pemuda 18 Tahun Terduga Penyebar Poster Anti-Islam

Kepolisian Selandia Baru menangkap seorang pria berusia 18 tahun atas dugaan menempelkan poster anti-Islam di Queenstown, Selandia Baru.